Quality Control dalam Bisnis Kosmetik, Perlukah?

Quality Control dalam Bisnis Kosmetik

Pabrik maklon kosmetik yang sedang melakukan proses produksi pasti memiliki serangkaian prosedur agar hasil produknya bisa berkualitas dan sesuai dengan ekspektasi calon konsumennya. Maka dari itu, perlu adanya sistem quality control dalam bisnis kosmetik agar kualitas produk tetap baik.

Untuk memperlancar proses produksi ini sektor pabrik sampai end user harus efektif. Adapun salah satu langkah di bagian akhir proses tersebut yaitu quality control. Quality control merupakan proses yang sangat penting dan wajib untuk dilewati untuk perusahaan dan bisnis. 

Quality control harus tetap kamu pakai dalam software, proses desain produk, penjualan produk dan juga development yang bisa diproduksi secara masal. Jika tidak melalui proses di atas akan sangat memungkinkan terjadinya kesalahan yang merugikan bisnis perusahaan maklon kosmetik.

Atas pertimbangan itulah, sistem quality control perlu kamu lakukan secara rutin.

Apa Itu Quality Control?

Quality control adalah proses pengecekan perusahaan untuk mengecek apakah sudah sesuai dengan standar yang sudah baku. Penyesuaian standart ini tidak hanya berhenti menyesuaikan perusahaan akan tetapi juga untuk para pengguna produk.

Proses quality control dalam bisnis kosmetik dapat memperbaiki kualitas produk agar produk menjadi lebih baik lagi sebelum didistribusikan kepada masyarakat. Di sini, perusahaan dan juga karyawan akan saling terlibat di dalam proses produksi dan akan selalu menjunjung tinggi hasil yang sempurna.

Sebenarnya istilah quality control hampir serupa dengan quality assurance meskipun proses kerjanya tidak sama. Proses quality control akan lebih cenderung kepada pemberian konfirmasi atas tercukupinya standart yang sudah perusahaan tentukan. Maka dari itu, proses quality control dan quality assurance akan saling berkesinambungan.

Cara Kerja Quality Control dalam Bisnis Kosmetik

Menentukan standar dalam cara kerja quality control merupakan langkah kritis untuk memastikan bahwa produk atau layanan yang dihasilkan memenuhi kriteria kualitas yang telah ditetapkan sebelumnya. Proses ini melibatkan identifikasi parameter atau karakteristik tertentu yang harus dipenuhi agar produk dianggap memenuhi standar yang telah ditetapkan.

Standar kualitas dapat mencakup berbagai aspek, termasuk dimensi produk, kekuatan material, toleransi, performa fungsional, keamanan, atau karakteristik khusus lainnya yang relevan dengan spesifikasi produk. Selain itu, standar juga dapat mencakup regulasi atau norma industri yang berlaku, serta harapan pelanggan.

Prosedur Menjalankan Quality Control dalam Bisnis Kosmetik

Berikut ini adalah beberapa prosedur yang harus kamu lakukan ketika menjalankan quality control. Apa saja alur prosedurnya?

Baca juga “Maklon Skincare Lokal Terpercaya & Ciri-cirinya”  

Menentukan Standar

Prosedur pertama untuk menjalankan quality control dalam bisnis kosmetik adalah melakukan penentuan standar. Di sini karyawan perusahaan harus mengecek apakah sampel produk sudah sesuai dengan standar yang ditentukan. Hal ini sangat penting untuk dilaksanakan lebih awal karena akan mempengaruhi efektivitas proses produksi serta proses persiapan produk yang akan didistribusikan.

Menyelaraskan Visi dan Misi Perusahaan

Prosedur selanjutnya yang harus kamu laksanakan adalah menyelaraskan visi dan misi perusahaan dengan para karyawannya. Hal ini sangat penting dan harus dilakukan. Di saat menjalankan quality control tujuan utamanya adalah menjaga kualitas produk yang akan didistribusikan kepada masyarakat.

Agar prosedur tersebut bisa tercapai secara optimal pihak manajemen dan karyawan harus memiliki pandangan yang selaras. Dengan ini kualitas produk akan lebih terjamin dan terus terjaga sesuai SOP perusahaan. Selain itu untuk menyelaraskan visi dan misi, perusahaan bisa melakukan program pelatihan untuk karyawannya.

Memperbaiki Kualitas Produk

Prosedur ketiga adalah menjalankan quality control itu sendiri. Hal ini hanya bisa dilaksanakan jika benchmark sudah ditentukan dan visi misi perusahaan dengan karyawan sudah selaras.

Quality control memiliki prosedur yang harus dicari tahu, yaitu beberapa produk yang mengalami kegagalan. Kemudian tim yang akan bertanggung jawab dapat melakukan evaluasi dan perbaikan agar produk bisa sesuai dengan standar.

Hadirnya quality control dalam binsis kosmetik bisa mendukung presentasi produk yang gagal menjadi terus berkurang. Proses quality control harus terus berjalan agar perusahaan bisa memastikan standar produk serta juga mengurangi gagalnya proses produksi selama berjalannya tahap pengembangan produk.

Manfaat Adanya Quality Control dalam Bisnis Kosmetik

Mungkin untuk orang awam quality control adalah kewajiban yang sudah wajib untuk dilakukan. Akan tetapi dalam proses kerjanya quality control sangat mempengaruhi perusahaan dan produksi.

Dengan menjalankan prosedur quality control serta menghasilkan produk dengan kualitas yang baik, tingkat kepercayaan masyarakat terhadap produk akan semakin meningkat dan juga dapat membawa keuntungan yang lebih besar lagi bagi perusahaan.

Bukan hanya berhenti untuk mempengaruhi daya beli masyarakat, akan tetapi implementasi di dalam proses ini bisa menumbuhkan sifat yang perfeksionis dan ketelitian untuk karyawan untuk meningkatkan performanya.

Dengan ini biaya perbaikan produk dapat berkurang serta bisa dialihkan kepada kebutuhan lain. Quality control dalam bisnis kosmetik secara tidak langsung juga mengajarkan perusahaan dan karyawan untuk lebih bijak lagi dalam mengeluarkan anggaran biaya.

Berikut ini adalah beberapa manfaat quality control yang wajib diketahui untuk perusahaan dan pebisnis seperti; 

Produksi Lebih Konsisten

Manfaat pertama quality control adalah untuk menjaga konsistensi produksi produk yang sesuai dengan standar. Hal ini meliputi proses produksi serta juga kualitas yang akan perusahaan tawarkan kepada masyarakat.

Di saat menjalankan proses quality control dalam bisnis kosmetik pastinya akan menetapkan standar sejak awal.

Quality control memiliki fungsi untuk memastikan bahwa setiap karyawan telah menjalankan tugasnya dengan baik. Mulai dari produk yang sudah sesuai dengan pemberian kualitas standar, serta tidak adanya produk gagal atau cacat sebelum promosi berlangsung.

Meningkatkan Efisiensi

Manfaat kedua dari quality control adalah untuk meningkatkan efisiensi dari segi tenaga, produksi sampai dengan jangka waktu.

Pada dasarnya jika quality control tidak berjalan, maka akan memungkinkan terjadinya cacat atau gagal produk.

Jika kecacatan dan kegagalan produk sudah ditemukan, selanjutnya perusahaan harus mengevaluasi dan merevisi ulang. Hal ini tentunya akan memakan biaya, waktu dan juga tenaga.

Sangat disarankan untuk melakukan pengecekan lebih awal kemudian waktu, biaya dan juga tenaga yang dimiliki bisa di hemat atau difokuskan kepada pengembangan kualitas produk kedepannya.

Menjaga Kepuasan Pelanggan

Manfaat quality control yang ketiga adalah untuk menjaga kepuasan pelanggan. Saat melakukan produksi, lalu mendistribusikan produk tentunya perusahaan akan menentukan standar sesuai permintaan pelanggan agar mereka puas.

Kepuasan pelanggan inilah yang harus terus dijaga dan dikembangkan agar dapat menciptakan customer loyalty.

Jangan sampai terjadi kesalahan yang fatal agar perusahaan bisa terhindar dari kekecewaan pelanggan dan mereka meninggalkan produk.

Memungkinkan Bisnis untuk Berkembang

Manfaat keempat dari quality control dalam bisnis kosmetik adalah untuk meningkatkan kemungkinan bisnis agar bisa terus berkembang lebih maju. Hal ini bisa terlaksana jika proses produksi bisa konsisten, efisien dan juga bisa membuat pelanggan menjadi puas. 

Perusahaan harus mengoptimalkan para karyawannya agar bisa menyesuaikan standar dan bisa melakukan proses produksi sampai menghasilkan produk yang baik.

Bukan hanya berhenti di situ, perusahaan akan berpeluang untuk bisa mengembangkan produk menjadi lebih perfeksionis dengan cara memperbarui sistem, produk dan juga detail-detail lainnya.

Aspek Penting Quality Control dalam Bisnis Kosmetik

Jika kamu sudah mengetahui cara kerja serta manfaat dari adanya quality control, terdapat tiga aspek utama yang harus perusahaan terapkan agar proses quality control bisa berjalan dengan sesuai.

Kalau aspek ini timpang bukan tidak mungkin produk yang diproduksi perusahaan tidak memenuhi standar serta akan berpeluang menyebabkan kerugian yang besar untuk perusahaan.

Unsur Utama

Unsur utama dari quality control lebih mengarah ke hal teknisnya. Isinya meliputi prosedur secara keseluruhan, kualifikasi dan juga pengetahuan terhadap kualitas standar.

Pastinya pihak perusahaan harus mendukung para karyawannya dengan cara memberinya pelatihan serta evaluasi agar kualitas produk bisa terus berkembang dan terus terjaga.

Baca juga “Jasa Maklon Perfumed Body Wash dengan Pilihan Aroma yang Beragam, Apa Saja?

Kompetisi

Karyawan quality control haru mempunyai pengalaman, kemampuan, pengetahuan dan juga kualifikasi terhadap kualitas standar yang sesuai dengan prosedur secara keseluruhan.

Perusahaan harus bisa berkontribusi penuh untuk mendukung karyawannya dengan cara memberinya evaluasi serta pelatihan agar skill dan kualitas karyawan agar bisa terus berkembang.

Elemen Lunak

Elemen lunak merupakan aspek yang mendukung berjalannya quality control menjadi menyenangkan dan juga lebih baik lagi. Seperti halnya meningkatkan kepercayaan karyawan dengan memberinya motivasi kerja, kualitas hubungan antar kolega kerja dan budaya perusahaan.

Tujuan Quality Control dalam Bisnis Kosmetik

Quality control memiliki proses kerja yang bisa membantu perusahaan untuk memastikan kualitas produk baik.

Selain itu quality control dalam bisnis kosmetik juga memiliki peranan tanggung jawab seperti menguji dan menilai produk, mencatat dan melaporkan masalah, mengidentifikasi kecacatan produk, memberikan perbaikan serta juga mendukung peningkatan proses.

Akan tetapi sejatinya quality control memiliki tujuan utama yaitu dapat menguntungkan perusahaan baik dari segi layanan sampai segi bisnisnya. Berikut ini adalah beberapa tujuan dari dilaksanakannya quality control dalam bisnis kosmetik., yaitu:

  1. Memastikan ketepatan saat menyampaikan pesan produk kosmetik kepada konsumen.
  2. Mengontrol biaya untuk segala keperluan operasional bisnis maklon kosmetik.
  3. Menjamin keamanan produk untuk bisa bermanfaat bagi pelanggan dan sesuai dengan harapan mereka.
  4. Menjaga proses pengembangan produk kosmetik agar terhindar dari pencemaran lingkungan.
  5. Meningkatkan customer loyality.
  6. Sebagai solusi untuk memenuhi ekspektasi konsumen.

About Author

Mash Moshem Indonesia

PT. Mash Moshem Indonesia merupakan perusahaan jasa pembuatan kosmetik private label yang telah beroperasi sejak tahun 2011

Related posts

strategi community marketing dalam bisnis

Strategi Community Marketing dalam Bisnis, Seberapa Ampuh? 

Berbagai upaya dan strategi marketing sudah kamu lakukan, tetapi masih nggak membuahkan hasil? Coba deh kamu pakai strategi community marketing dalam bisnis skincare yang sedang kamu rintis.  Strategi marketing yang satu ini bisa menjadi cara alternatif untuk membiasakan pelanggan-pelanggan...

Continue Reading