Apa itu Branding Merchandise dan Mengapa Hal ini Penting?

branding merchandise

Sebagian dari kamu mungkin tidak asing dengan istilah branding merchandise. Ya, istilah ini mengacu pada strategi pemasaran produk yang dilakukan agar bisnis yang dijalankan bisa dikenal lebih luas dan lebih dekat oleh masyarakat.

Pernahkah kamu membayangkan bahwa jersey fandom Mobile Legends yang dibuat sama seperti milik playernya atau photocard idola KPOP yang diselipkan pada setiap pembelian album musik bisa dikatakan sebagai strategi pemasaran?

Ya, kedua hal umum itu sebenarnya merupakan salah satu strategi pemasaran yang disebut dengan branding merchandise.

Beberapa perusahaan yang menerapkan strategi pemasaran branding merchandise akan memiliki kesempatan lebih besar dalam menjalin komunikasi dengan grass groot atau akar rumput yang ada di masyarakat.

Dampaknya, bisnis akan mendapatkan pengakuan yang lebih baik dari masyarakat. Selain itu, mereka yang menggunakan merchandise akan merasa menjadi bagian dari brand tersebut.

Dengan memiliki perasaan tersebut, akan tumbuh loyalitas dalam diri mereka. Sehingga tidak heran jika mereka bisa menjadi pengguna setia produk atau jasa yang ditawarkan oleh brand.

Nah, di artikel ini kita akan bahas lebih jauh tenatng branding merchandise, manfaat penerapannya, dan cara melakukannya. So, let us jump in!

Apa itu Branding Merchandise?

Simpelnya, branding merchandise adalah suatu proses branding yang dilakukan dengan menggunakan merchandise sebagai alat brandingnya. Dalam hal ini, produk merchandise yang bisa berupa apa saja yang relate dengan brand. Sebagian besar merchandise berupa kaos, jaket, topi, stiker, atau sejenisnya.

Produk-produk merchandise ini pastinya diberikan cetakan logo, nama perusahaan, semboyan atau identitas tertentu yang menunjukkan brand tersebut.

Barang-barang yang dijadikan merchandise bisa berkisar dari nilai yang murah hingga hadiah VIP. Bukan hanya menggunakan barang-barang sebagai merchandise, sebagian perusahaan melakukan merchandise branding dengan menciptakan figur maskot atau produk-produk untuk dikonsumsi seperti biskuit atau air mineral.

Berdasarkan konsepnya, branding merchandise merupakan bagian dari upaya komunikasi brand kepada masyarakat. Merchandise biasanya didistribusikan untuk meningkatkan brand awareness (kesadaran merek) atau mempromosikan suatu acara.

Pada mulanya, perusahaan akan berusaha membuat atau memilih desain tertentu sebagai identitas brand untuk diumumkan kepada konsumen, investor, vendor, partner brand, bahkan kompetitor.

Desain identitas brand biasanya meliputi logo, brand voice, dan palet warna. Setelah terpublikasi ke masyarakat, desain identitas brand akan mulai dipersepsikan oleh masyarakat.

Pada fase persepsi masyarakat ini lah efektivitas dari branding akan diuji. Persepsi dari masyarakat ini akan memosisikan brand pada titik tertentu di pasar.

Perlu diketahui bahwa makin baik upaya branding yang dilakukan, makin jelas pula pesan yang akan diterima dan dipersepsikan oleh masyarakat. Upaya branding yang baik juga akan mengamankan posisi brand di pasar atau di industri.

Pentingnya Branding Merchandise untuk Bisnis Kosmetikmu

Buat kamu yang menggeluti bisnis kosmetik, pasti kamu bertanya-tanya apakah brand merchandise ini juga bisa diterapkan di bisnismu dan bekerja sebaik bisnis lain. Jawabannya iya.

Mau tahu lebih lanjut mengapa brand merchandise ini juga penting untuk bisnis kosmetikmu? Nih, simak penjelasannya di bawah ini.

Mempertahankan Hubungan Emosional dengan Konsumenmu

Alasan pertama mengapa hal ini menjadi penting untuk perkembangan brandmu adalah kenyataan bahwa brand merchandise membantumu membangun hubungan emosional dengan konsumenmu. Kok bisa gitu?

Nah, brand merchandise bisa berupa apa aja mulai dari barang-barang dekoratif gantungan kunci, lilin, dan pin, hingga alat-alat kosmetik seperti kuas make up, sisir, dan cermin.

Dengan brand merchandise ini, kamu tidak perlu repot-repot turun lapangan untuk membangun hubungan dengan konsumen atau klienmu satu per satu. Di sini, brand merchandise akan menjadi duta brand kamu yang membantu konsumen dan klienmu mengingat brandmu.

Lalu, kenapa sih menjalin hubungan emosional dengan konsumen dan klien itu penting? Hubungan emosional dengan brand membuat orang merasa bahwa brand tersebut peduli kepada mereka dan membuat mereka merasa spesial dan layak mendapatkannya. Intinya, keterlibatan emosional antara klien dan brand benar-benar menjadi kunci kesuksesan bisnismu.

Selain itu, brand merchandise juga membantu kamu mempertahankan loyalitas brand dan retensi konsumen. Wow banget, kan?

Itulah kenapa kamu perlu menciptakan emosi dan terlibat dengan mereka. Salah satu caranya melalui brand merchandise sebagai hadiah. Hal ini bisa menjadi ucapan terima kasih dan balasan atas cinta dan dukungan mereka kepada brandmu.

Meningkatkan Brand Awareness Merek dan Produk Kosmetik

Alasan kedua mengapa brand merchandise itu penting adalah membantu kamu meningkatkan brand awareness atau kesadaran merek.

Dalam hal ini, kesadaran merek menunjukkan tingkat keakraban audiens target pasar dengan brand kamu, seberapa baik dan mudah konsumenmu mengenali produk, layanan, dan logo brandmu.

Meningkatkan kesadaran merek menjadi suatu keharusan bagi usaha kecil yang mungkin baru beroperasi. Seperti yang udah dijelaskan di atas, kamu bisa menggunakan suatu barang yang dicetak dengan logo perusahaan atau desain apa pun yang mungkin terkait dengan brand.

Pemberian brand merchandise semacam itu secara gratis tentu akan membantumu mendapatkan tempat di pasar, menjadi menonjol di tengah persaingan, dan menarik konsumen potensial.

Dengan kata lain, elemen visual seperti logo yang dicetak pada produkmu bisa membuat target konsumenmu mengenali brandmu. Dengan begitu, mereka lebih cenderung memercayai brandmu di masa depan.

Membentuk Identitas Brang yang Kuat

Alasan ketiga adalah brand merchandise bisa membantu kamu membangun identitas merek yang kuat. Memberikan produk bermerek dengan logo perusahaan tercetak di atasnya menjadi pesan yang menyoroti beberapa elemen estetika utama serta filosofi brand dan perspektif brand terhadap berbagai hal.

Menggunakan elemen visual ini dalam branding merchandise akan membantu konsumen potensialmu untuk akrab dengan brandmu secara keseluruhan. Secara tidak langsung, hal ini akan membuat brandmu lebih mudah dikenali dan menonjol dibanding dengan pesaing bisnismu.

Menambah Saluran Pendapatan Usaha

Alasan terakhir mengapa branding merchandise penting untuk brand kosmetikmu adalah adanya aliran pendapatan baru bagi perusahaan.

Dengan menambahkan brand merchandise ke dalam strategi pemasaranmu, kamu bisa meningkatkan visibilitas brand dan memastikan brand mendapatkan eksposur yang seharusnya didapatkan dengan cara menghemat biaya pengeluaran.

Lebih dari sekadar membantu kamu menciptakan loyalitas brand, mendistribusikan brand merchandise juga bisa membuat perusahaan menjual barang merchandisenya setelah bisnisnya besar dan dikenali.

Sebagai contoh, agensi musik Korea yang menjual produk photo card, lightstick, dan lain-lain tetapi tetap laku keras di kalangan penggemarnya.

maklon moq rendah

Cara Melakukan Branding Merchandise untuk Bisnis Kosmetik

Nah, setelah mengetahui pentingnya penerapan branding merchandise sebagai salah satu strategi pemasaran bisnismu, kini saatnya kamu ketahui cara-cara melakukan branding merchandise untuk bisnis kosmetikmu. Check this out!

Definisikan Merek Kosmetikmu dengan Baik

Step pertama yang harus kamu lakukan adalah mendefinisikan bisnis yang akan kamu branding. Untuk mendefinisikannya, kamu bisa mengerucutkan desain branding yang cocok dijadikan blueprint dengan menjawab beberapa pertanyaan di bawah ini.

  1. Image bisnis = Bisnismu ingin terkesan fun atau serius?
  2. Harga produk = Produk yang kamu jual termasuk murah, terjangkau, atau mahal?
  3. Tawaran menarik = Tawaran menarik apa yang ingin kamu berikan pada konsumenmu?
  4. Perbedaan bisnismu dengan kompetitor = Apa yang menjadikan bisnismu berbeda dengan kompetitormu?
  5. Cara bersaing = Bagaimana caramu mengalahkan kompetitor bisnismu di pasar?
  6. Nilai = Nilai apa yang ditawarkan oleh bisnismu?
  7. Vibes = Apakah bisnismu terkesan modern atau kuno?
  8. Ukuran = Sebesar apa bisnismu saat ini?

Jawaban-jawaban dari pertanyaan di atas jika dikerucutkan akan menjadi pedoman utama kamu dalam merencanakan dan mengeksekusi branding merchandise ini, khususnya menentukan identitas brand.

Mengenali Detail Pelanggan dan Target Konsumen

Langkah kedua yang bisa dilakukan adalah mengetahui detail target konsumen bisnismu. Nah, untuk mendapatkan detail target konsumenmu, kamu bisa menjawab beberapa pertanyaan di bawah ini.

  1. Hal apa yang dihargai konsumen bisnismu?
  2. Hal apa yang diharapkan konsumen pada bisnismu?
  3. Seperti apa cara komunikasi yang diharapkan oleh konsumenmu?
  4. Hal apa yang akan konsumenmu nikmati dari produk merchandisemu?
  5. Apakah fitur dari merchandise yang kamu produksi berguna untuk konsumenmu?

Jawaban atas pertanyaan-pertanyaan di atas bisa menjadi cara kamu untuk menyempurnakan desain identitas brandmu. Jadi, ke depannya merchandise branding yang kamu lakukan akan memiliki koneksi yang lebih kuat dengan konsumenmu.

Merancang Persona Visual dari Merchandise

Penerapan persona visual yang tepat akan menguatkan ikatan konsumen dengan identitas brandmu. Berikut ini beberapa elemen dari persona visual yang bisa kamu rancang dan terapkan pada produk merchandise branding.

Tipografi

Pemilihan font menjadi hal penting dalam respon masyarakat saat menerima brand atau produkmu. Misalnya, jika kamu mengaplikasikan font uppercase, tipografi tersebut akan menunjukkan kesan tegas, berani, dan lantang.

Warna

Selain tipografi, warna bisa memberikan pengaruh psikologis pada konsumenmu. Misalnya, warna putih bisa menunjukkan kesan kebersihan, ketulusan, atau awal baru dari sebuah perjalanan. Jadi, kamu harus memilih palet warna yang sesuai dengan pesan dan kesan yang ingin kamu sampaikan, ya!

Bentuk dan Grafis

Bentuk dan grafis pada logo ataupun material lain dalam merchandisemu juga menjadi elemen yang harus diperhatikan. Misalnya, bidang segitiga biasanya digunakan sebagai simbol aksi atau gerakan. Adapun bidang persegi biasanya digunakan sebagai simbol batas atau stabilitas.

Brand Voice

Brand voice umumnya akan muncul pada pembuatan copy. Pemilihan bahasa tertentu akan memperkuat branding yang sedang kamu upayakan. Misalnya, penggunaan bahasa informal akan menunjukkan kesan santai dan fleksibel.

Gunakan Gaya Merchandise yang Konsisten

Setelah tiga tahapan di atas sudah kamu praktikkan, kini saatnya kamu mempublikasikan dan menerapakan identitas brand yang sudah kamu rancang, termasuk dalam pembuatan merchandise.

Namun, perlu kamu ingat bahwa dalam membuat sebuah merchandise kamu harus memastikan gaya yang kamu gunakan konsisten dari waktu ke waktu.

Kenapa harus begitu? Kalau merchandise yang kamu buat berbeda dengan merchandise yang kamu rilis sebelumnya maka dibutuhkan waktu yang lebih lama lagi untuk konsumenmu menerima perubahan tersebut.

Memilih Jenis Produk yang Cocok untuk Merchandise

Yang terakhir dan tidak kalah penting adalah memastikan produk yang dipilih cocok untuk dijadikan merchandise. Dalam hal ini, kamu bisa menyesuaikannya dengan jenis bisnis yang kamu jalani.

Tentukan juga seperti apa konsumenmu agar kamu bisa memberikan sesuatu yang bermanfaat untuk mereka gunakan agar mereka merasa dipedulikan dan diperhatikan.

Jenis Produk yang Cocok untuk Branding Merchandise Kosmetik

contoh merchandise untuk brand kosmetik

Nah, berikut ini ada beberapa barang yang direkomendasikan untuk dijadikan merchandise buat brand kosmetikmu. Ada apa aja? Simak di bawah ini.

Tumbler

Tumbler menjadi barang yang banyak digunakan untuk dijadikan merchandise. Selain bisa digunakan, tumbler juga bisa dibawa kemana-mana sehingga akan memungkinkan lebih banyak orang lain notice dengan brandmu.

Apalagi jika kamu menempelkan identitas brand pada tumbler yang kamu jadikan merchandise itu. Orang yang mendapatkan merchandise berupa tumbler ini juga lebih mudah mengenali brandmu karena sering melihatnya pada tumbler yang sering digunakannya sehari-sehari.

Pouch

Salah satu pilihan merchandise terbaik untuk brand kosmetik adalah pouch. Dengan memasukkannya ke dalam pouch, mereka akan lebih mudah dan ringkas ketika akan membawa produk-produk make upnya ketika sedang bepergian ke luar. Jadi, barang ini akan sangat bermanfaat bagi mereka yang mendapatkannya.

Totebag

Selain pouch make up, tote bag juga menjadi merchandise yang bagus. Mereka yang mendapatkan totebag sebagai hadiah pasti akan merasa senang karena barang ini sangat berguna untuk menyimpan dan mengangkut apa saja.

Totebag juga pasti digunakan untuk bepergian sehingga ini akan memberikan kesempatan untuk kamu mengenalkan brandmu ke lebih banyak orang di luar sana.

Rak Kosmetik

Rak kosmetik adalah salah satu barang yang relate dengan produk kosmetik yang kamu jual. Kamu bisa menjadikan rak kosmetik sebagai merchandise agar konsumen atau klienmu yang mendapatkan bisa sekalian menggunakannya untuk menata produk-produk kosmetikmu.

Dalam hal ini, kamu bisa merangkai rak kosmetik yang dari segi bentuk dan ukuran hanya cocok untuk produk kosmetik yang kamu jual.

Apalagi dengan menonjolkan identitas brandmu pada rak kosmetik tersebut, hal ini akan mentrigger mereka untuk menggunakan produkmu yang akan diisi pada rak kosmetik tersebut.

Brush

Menghadiahi konsumen dan klienmu dengan alat brush make up pasti akan membuat mereka merasa senang. Bagaimana tidak, brush make up pasti digunakan oleh mereka karena barang ini merupakan barang yang sangat penting dalam rangkaian make up.

Brush make up sendiri terdiri atas berbagai macam bentuk dan ukuran sesuai dengan kegunaannya masing-masing. Kamu bisa menghadiahi seseorang dengan satu set brush make up dalam sebuah pouch yang cantik.

Dalam hal ini, kamu juga bisa mendesain brush make up yang sesuai dengan produk kosmetik yang kamu jual agar jika mereka ingin memanfaatkan brush tersebut, mereka hanya akan menggunakan produk yang kamu jual.

Beauty Blender

Sama halnya dengan brush makeup, beauty blender juga menjadi alat make up yang wajib digunakan bagi mereka yang ingin mengaplikasikan foundation, primer, countour, concealer, blush on, dan lain-lain.

Nah, kamu juga bisa menjadikan beauty blender sebagai merchandise brand kosmetikmu. Jangan lupa untuk mengemasnya dengan cantik agar menarik perhatian.

Jade Roller & Gua Sha

Jade roller dan gua sha mungkin baru populer akhir-akhir ini. Tapi, di China alat ini telah masyarkat gunakan untuk merawat keremajaan kulit sejak dahulu, loh! Kedua alat ini pastinya memiliki manfaat baik untuk kecantikan.

Alat kecantikan ini berbentuk seperti tongkat yang lengkap dengan roller berfungsi untuk memijat area-area tertentu di wajah. Jika menggunakannya secara rutin, pijatan jade roller bisa meredakan bengkak atau sembab di area wajah sekaligus memberikan efek relaksasi.

Adapun gua sha berupa kepingan batu giok berbentuk pipih yang pengguna pakai untuk meredakan ketegangan otot-otot wajah, membuat wajah terlihat lebih tirus, serta melembutan garis dan kerutan yang muncul di area wajah.

Aksesoris Rumahan

Membagikan merchandise dalam bentuk aksesoris rumahan akan membuat ruang pribadi seseorang menjadi lebih indah. Tapi yang terpenting dari itu adalah upaya untuk menciptakan hubungan emosional antara brand dengan mereka.

Apalagi barang ini pastinya lebih mudah dilihat setiap hari. Aksesoris rumahan yang biasanya dijadikan merchandise bisa berupa pot bunga, vase bunga, frame foto, hiasan dinding, dan kalender.

Itulah penjelasan mengenai branding merchandise, manfaat, langkah-langkah, dan contohnya. Seperti yang kita tahu, memberikan merchandise pada konsumen, investor, vendor, partner brand, bahkan kompetitor akan membantumu membangun hubungan emosional dengan mereka. Selain itu, hal ini juga akan meningkatkan brand awareness atau kesadaran merek di masyarakat.

Jika produk atau brandmu mudah masyarakast kenali, mereka akan cenderung lebih percaya dan loyal pada bisnismu.

Tujuannya tidak lain dan tidak bukan adalah untuk meningkatkan penjualan dan menjadi brand kosmetik raksasa di pasar. Memberikan mereka merchandise akan membuat mereka senang, merasa spesial, dan merasa menjadi bagian dari brand kamu.

Untuk menerapkan strategi pemasaran berupa branding merchandise ini, pastikan kamu memilih barang yang sesuai dengan bisnismu dan kalau bisa barang tersebut harus memiliki value untuk penerimanya.

Jangan lupa untuk menyertakan identitas brand pada setiap merchandise yang kamu keluarkan. Terakhir, pertahankan gaya konsisten pada merchandise brandmu agar mereka lebih mudah mengenali brandmu.

Selain strategi ini, kamu juga bisa menemukan berbagai tips branding merek dan produk kosmetikmu di laman News. Atau, ikuti berbagai media sosial Mash Moshem Indonesia untuk mendapatkan informasi terbaru seputar maklon kosmetik, ya!

About Author

Mash Moshem Indonesia

PT. Mash Moshem Indonesia merupakan perusahaan jasa pembuatan kosmetik private label yang telah beroperasi sejak tahun 2011

Related posts