Apa Itu Search Engine dan Manfaatnya untuk Bisnismu? Cek Di Sini!
Seiring dengan kemajuan teknologi, manusia semakin dimudahkan dalam kehidupannya. Termasuk mengakses infomasi. Hanya dengan sekali klik, semua informasi yang mereka butuhkan akan keluar. Inilah yang disebut dengan kekuatan search engine.
Mesin pencari atau yang juga populer dengan sebutan search engine memiliki dampak yang cukup besar bagi kehidupan. Dunia berubah seketika berkat yang satu ini.
Tak hanya digunakan untuk membuat manusia lebih mudah untuk mengakses informasi saja, namun dalam kegiatan bisnis juga lancar berkat search engine.
Mungkin kamu masih sangat asing dengan tools pencarian ini dan penggunaannya dalam digital marketing. Nah, untuk lebih lengkapnya kamu bisa mengikuti artikel ini hingga selesai.
Kami sudah merangkum beberapa penjelasan mengenai search engine. Mulai dari definisi, fungsi, cara kerja hingga macam-macam search engine yang wajib kamu ketahui. So, ikuti artikel ini sampai selesai ya.
Happy reading!
Apa Itu Search Engine?
Search engine atau mesin pencari merupakan program yang mengidentifikasi dan mencari informasi berdasarkan database sesuai kata kunci yang dimasukkan oleh pengguna. Informasi tersebut disajikan berdasarkan datayang terdapat pada World Wide Web (www).
Setelah memasukkan kata kunci, alat ini akan menampilkan hasilnya pada Search engine Result Page (SERP). Pengguna bisa mengakses dan memilih informasi yang diinginkan pada halaman tersebut.
Semakin baik kerja search engine, semakin relevan pula hasil yang disajikan. Sehingga kamu pun akan puas dengan jawaban dari kata kunci yang kamu masukkan.
Perlu diketahui bahwa seach engine merukapakan teknologi online yang sangat canggih. Oleh karena itu system kerjanya menggunakan internet. Mesin pencarian ini tidak bisa digunakan secara offline. Untuk mengakses informasi, kamu memerlukan Internet.
Selain itu, dalam halaman SERP nanti, search engine akan memilih dan menampilkan konten di semua website di seluruh dunia yang relevan dengan kata kunci yang kamu cari. Jadi kamu tidak perlu khawatir untuk kehabisan informasi. Sebab alat ini sudah merekam database dari seluruh dunia.
Lantas apa, sih, fungsi dari search engine itu? Apakah keberadaannya sangat menguntungkan dalam dunia digital marketing? Well, untuk lebih lengkapnya, simak artikel ini hingga selesai.
Fungsi Search Engine Secara Umum
Tak hanya hanya sekedar menjadi tempat persinggahan mencari informasi saja. Namun search engine mempunyai fungsi lain yang sangat bermanfaat di era teknologi yang serba canggih ini. Termasuk dalam digital marketing.
Fungsi dari tools ini berdasarkan cara kerjanya yang mendaftar/mengindeks/mendata situs aktif di internet. Oleh karena itu berbagai pemilik situs biasanya melakukan berbagai cara agar datanya terekam oleh mesin pencari.
Dengan data yang terekam tersebut, nantinya situs mereka akan berpotensi berada pada urutan pertama pada SERP. Sehingga pengguna internet akan lebih menemukannya. Mereka pun akan mendapatkan pengunjung yang lebih banyak lagi.
Untuk lebih lengkap dan jelasnya lagi, berikut adalah fungsi dari search engine:
Mengindeks Alamat dan Konten di Situs Web
Fungsi dari search engine yang pertama adalah untuk mengindeks alamat dan konten di situs web yang ada di internet. Bahkan seach engine ini dapat merekam alamat dan konten dari seluruh dunia.
Dengan menggunakan ‘bot’ atau ‘crawler’ mesin pencari mampu menjelajah dan merekam database website melalui alamat hiperlinknya.
Namun ternyata tidak semua website dapat diakses oleh search engine. Hanya website-website tertentu saja yang penggunanya memberikan izin untuk crawling.
Jika penggunanya memberikan izin tersebut, seach engine akan merekam data base dan menampilkan websitemu pada SERP. Sehingga akan sangat berpotensi mendatangkan banyak pengunjung.
Setelah alat ini merekam dan menjelajah, data tersebut akan disimpan menghasilkan daftar indeks situs web yang sangat besar. Salah satu contoh yang cukup terkenal adalah Google. Terhitung pada tahun 2017 saja, mereka memiliki lebih dari 130 triliun situs web.
Sehingga nggak heran jika hal ini membuat Google menjadi search engine yang banyak diandalkan oleh masyarakat untuk mencari informasi.
Menyediakan Informasi Melalui Kata Kunci
Selanjutnya search engine berfungsi sebagai penyedia informasi melalui kata kunci. Inilah yang menjadi perubahan dunia yang begitu pesat, berkat adanya alat pencarian ini, manusia dimudahkan dalam mencari segala informasi.
Bahkan saat ini sebagian besar manusia sudah beralih dari mencari informasi secara offline menjadi online. Bahkan berdasarkan data yang diperoleh, ada 4 miliar kata kunci dicari pada mesin pencarian Google setiap harinya.
Inilah yang menjadi salah satu alasan mengapa media online menjadi sarana yang cukup efektif dalam pemasaran. Sebab sebagian aktivitas manusia dilakukan secara online. Oleh karena itu banyak marketer yang memanfaatkan hal ini sebagai sarana untuk promosi.
Ingin tahu cara riset kata kunci untuk toko online-mu di Lazada? Simak di sini!
Media Pemasaran
Seperti yang telah disinggung sebelumnya bahwa saat ini banyak aktivitas manusia dilakukan secara online. Inilah salah satu fungsi dari search engine selanjutnya, yakni menjadi media pemasaran. Bahkan saat ini tools pencarian ini menjadi pelajaran khusus sebagai media pemasaran.
Bertambahnya pengguna mesin pencari yang berjuta-juta setiap detiknya, membuat media ini menjadi sasaran empuk para marketer untuk promosi. Yang perlu dilakukan mereka adalah dengan membuat website.
Dalam website tersebut nantinya kamu dapat mengisi dengan beragai macam konten promosi yang berkaitan dengan produk yang kamu jual.
Tak hanya itu, kamu juga bisa melakukan branding perusahaan. Selain itu kamu juga dapat menyediakan informasi yang dibutuhkan para pengguna melalui konten yang dibuat.
Dengan cara seperti itu dan aktif di website, databasemu akan direkam oleh search engine. Apalagi jika kamu mengoptimasinya dengan SEO atau Search Engine Optimization, pasti websitemu akan berpotensi masuk halaman utama SERP.
Nah, itulah beberapa fungsi dari search engine yang perlu kamu ketahui. Lantas bagaimana cara kerja mesin pencari ini? Langsung simak penjelasannya berikut ini ya, Beautypreneurs!
Cara Kerja Search Engine
Secara umum kerja search engine adalah mendaftar/mengindeks/mendata situs website yang ada di internet. Dari ke tiga cara kerja tersebut biasa dikenal dengan crawling, indexing dan ranking. Apa sih yang dimaksud dari ketiga cara kerja tersebut? Berikut penjelasannya.
Crawling
Cara kerja search engine yang pertama adalah crawling. Ini merupakan tahap pengumpulan data dari seluruh Website di Internet. Nantinya data itu akan disimpan dalam data base seach engine. Database ini akan digunakan untuk mencocokkan kata kunci yang dimasukkan oleh pengguna.
Langkah ini dilakukan bahkan sebelum pengguna mengakses data tersebut. Robot dari search engine akan menjelajah website dan konten di seluruh dunia untuk diolah menjadi database.
Tak hanya itu, crawler juga akan akan mencari konten dengan versi terbaru dan update. Sehingga informasi yang disajikan akan terus diperbarui.
Meskipun begitu bukan berarti search engine dapat menyimpan versi knten yang asli. Crawler dapat merekam berbagai tautan di Website. Tautan tersebut dapat berupa artikel, video, gambar, file PDF dan masih banyak yang lainnya.
Indexing
Cara kerja search engine selanjutnya adalah indexing. Setelah dilakukan pengumpulan data, tahap selanjutnya adalah pengelompokan. Pada tahap ini data yang sudah terekam akan dikelompokkan melalui bahasa, lokasi pencarian dan masih banyak yang lainnya.
Pengelompokan ini dapat memudahkan menampilkan hasil sesuai yang diminta oleh pengguna Internet. Dengan cara ini, database dapat diakses dan ditampilkan dengan waktu yang cepat.
Sehingga pengguna Internet tidak perlu menunggu berlama-lama untuk mendapatkan jawaban dari kata kunci yang mereka masukkan.
Ranking
Cara kerja dari search engine yang terakhir adalah ranking. Pada tahapan ini seach engine akan me-ranking database berdasarkan sistem. Oleh karena itu hanya konten yang memenuhi beberapa syarat saja yang dapat ditampilkan pada halaman pertama.
Konten yang ditampilkan di halaman utama akan mendapat banyak keuntungan. Sebab melalui beberapa survei, pengguna Internet hanya memilih dan mengklik konten yang berada pada urutan atas saja.
Oleh karena itu beragai pelaku digital marketing melakukan berbagai cara agar Website-nya berada di urutan teratas.
Salah satunya dengan cara mengoptimalisasi SEO. Dengan cara ini website mereka akan berpotensi berada pada halaman utama dan dapat diakses banyak orang.
Itulah tiga cara kerja search engine yang perlu kamu ketahui. Selanjutnya hal yang perlu kamu ketahui adalah macam-macam search engine. Apa saja? Berikut daftarnya.
Macam – Macam Search Engine
Sampai saat ini search engine atau mesin pencarian terbesar dan paling popular adalah Google. Persentasenya adalah yang paling tinggi di dunia.
Namun ternyata tidak hanya Google saja mesin pencarian di dunia ini. Masih banyak yang lainnya. Berikut adalah beberapa mesin pencarian berdasarkan persentasenya.
Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya bahwa Google menduduki peringkat pertama sebagai mesin pencarian yang paling digunakan di dunia. Bahkan hampir seluruh penduduk bumi menggunakan mesin yang satu ini.
Berdasarkan data dari NetMarket Share, Google menguasai 71.24% pencarian melalui desktop di seluruh dunia. Sedangkan pencarian mobile tidak kurang dari 92.33% pencarian.
Bing
Mesin pencarian yang satu ini dikembangkan leh Microsoft. Bing menduduki peringkat ke dua setelah Google dengan 12.69 persen penggunanya di seluruh dunia. Selain itu Bing merupakan mesin pencarian default yang ada pada windows.
Baidu
Baidu merupakan mesin pencarian yang cukup popular di China. Bahkan keberadaannya mengalahkan Goolgle. Hampir 80 persen masyatakatnya menggunakan Baidu sebagai mesin pencarian. Sedangkan Google hanya digunakan oleh 10 persen penduduknya.
Seperti yang diketahuinya bahwa mesin pencarian yang satu ini asli buatan China. Jika ditotal penggunanya, mereka menduduki posisi ke tiga sebagai mesin pencarian yang sering digunakan.
Yahoo!
Selanjutnya adalah Yahoo!.Mesin pencarian ini sangat popular pada tahun 2000an awal. Tak bisa dipungkiri juga bahwa Yahoo! Menjadi pelopor terbukanya pintu dunia online seperti email dan masih banyak lainnya. Namun hingga saat ini keberadaannya terus terkikis dan hanya 215 persen saja penggunanya di dunia.
Yandex
Setelah Yahoo!, mesin pencarian selanjutnya adalah Yadex. Hampir sama seperti Baidu, Yandex sangat popular di Rusia. Memang mesin pencarian yang satu ini asli buatan Rusia. Jika dilihat dari presentasenya, hanya 1,5 persen saja yang menggunakannya.
Duck Duck Go
Jenis mesin pencarian selanjutnya adalah Duck Duck Go. Mesin pencarian yang satu ini masih sangat jarang digunakan. Menurut beberapa klaimnya, mesin pencarian yang satu ini sangat mengutamakan privasi penggunanya.
Nah, itulah pengertian dari search engine yang perlu kamu ketahui, serta jenis-jenis dan manfaatnya untuk bisnis online-mu. Tak hanya sebagai ‘penjual’, brand owner kosmetik pun bisa memanfaatkan mesin pencari ini untuk mendompleng popularitas brand.
Kamu bisa memanfaatkan berbagai strategi SEO untuk mengoptimalkan brand reputasi di berbagai mesin pencari di atas. Selain bisa menjangkau lebih banyak penggemar, kemungkinan terjadinya transaksi pun akan semakin besar.