Metode Smart untuk Bisnis Kosmetik, Manfaat dan Penerapannya
Setiap pebisnis pasti memiliki strategi tersendiri untuk mengembangkan bisnisnya dan mempertahankan posisinya di pasar. Salah satu metode yang terkenal dan banyak digunakan oleh perusahaan untuk menentukan tujuan, target bisnis kosmetik adalah metode SMART.
Metode ini dinilai efektif untuk diterapkan dalam sebuah perusahaan untuk menentukan tujuan. Dengan menentukan tujuan yang jelas, spesifik, dan terarah, perusahaan akan lebih mudah dalam mencapai tujuan bisnisnya. Dalam metode ini, kamu akan berfokus pada lima aspek, yaitu specific, measurable, achievable, relevant, dan time-bound.
Kelima aspek tersebut harus diperhatikan ketika menentukan sebuah tujuan bisnis agar lebih terarah dan mudah dipahami oleh semua tim yang bekerja dalam perusahaan.
Jadi, apa itu metode SMART? Apa keuntungan yang didapatkan ketika menerapkan metode ini? Bagaimana cara menerapkannya? Simak penjelasannya pada artikel ini.
Apa yang Dimaksud dengan Metode SMART?
Metode SMART adalah kerangka kerja yang digunakan untuk menentukan tujuan, target, atau sasaran dari sebuah bisnis. SMART sendiri merupakan singkatan dari kata specific (spesifik), measurable (bisa diukur), achievable (bisa dicapai), relevant (sesuai), dan time-bound (memiliki tenggat waktu).
Setiap kata dalam SMART mewakili aspek yang penting untuk dijadikan acuan bagi perusahaan dalam mencapai tujuan bisnisnya.
Selain itu, metode ini juga digunakan untuk mengetahui seberapa jauh pencapaian dengan tujuan atau target yang ingin dicapau. Melalui metode SMART, perusahaan tahu langkah apa yang harus ditempuh saat tujuan atau target perusahaan telah tercapai sehingga metode ini membuat perusahaan lebih terarah.
Bagaimanakah Sejarah Terciptanya Metode SMART?
Metode SMART muncul pada abad ke 19 yang diawali oleh Elbert Hubbard yang memperhatikan kegagalan usaha orang-orang di sekitarnya.
Elbert Hubbard mengatakan bahwa orang-orang yang gagal bukan karena mereka tidak berani atau tidak cerdas. Tetapi mereka gagal karena tidak mengorganisir energi yang mereka miliki saat berusaha mencapai tujuannya masing-masing.
Memasuki era modern, tepatnya pada November 1981, George T. Doran hadir untuk menuntaskan kegelisahan Elbert Hubbard. Oleh karena itu, Doran melahirkan sebuah metode untuk mengelola tujuan dan sasaran yang kemudian disebut dengan metode SMART.
Doran juga menjelaskan bahwa kita tidak boleh hanya terpaku pada lima aspek yang terdapat dalam metode SMART. Dalam penerapan metode SMART, semua jajaran yang terlibat di dalamnya harus menjadi smart atau pintar.
Metode SMART akhirnya banyak digunakan dalam berbagai macam bidang, baik dalam bentuk bisnis secara umum, organisasi atau komunitas, manajemen proyek, dan pemasaan perusahaan. Hal tersebut karena metode SMART terbukti efektif untuk mengelola tujuan dan sasaran yang ingin dicapai.
Unsur dalam Metode SMART
Metode SMART terdiri atas lima aspek yang bisa membantu kita untuk tetap fokus dan terarah dalam mencapai tujuan atau target bisnis. Apa sajakah kelima aspek tersebut? Simak penjelasannya di bawah ini.
Specific (Spesifik)
Secara bahasa, spesifik berarti bersifat khusus. Artinya, kamu harus membuat tujuan atau target bisnis yang jelas. Dengan memiliki tujuan dan target bisnis yang jelas, akan lebih mudah bagi kamu untuk memahami tujuan apa yang ingin kamu capai.
Dalam hal ini, kamu bisa menggunakan metode 51 untuk merancang tujuan dan target yang jelas. Misalnya dengan menjawab beberapa pertanyaan di bawah ini.
- What (apa) = apa tujuan yang ingin kamu capai dari bisnis yang kamu jalankan?
- Why (kenapa) = kenapa tujuan bisnis tersebut penting untuk dicapai?
- Who (siapa) = siapa saja sasaran dari produk atau layanan yang kamu buat?
- Where (di mana) = di mana sasaran pemasaran yang ingin kamu capai?
- When (kapan) = kapan tujuan bisnismu harus dicapai?
Sebagaimana mestinya, target penjualan yang ditentukan memang harus spesifik. Maksudnya, ketika kamu menentukan capaian penjualan produk kosmetik, kamu harus bisa menentukan target spesifik untuk satu periode atau per tahun.
Target yang spesifik bisa ditunjukkan dalam bentuk angka yang bulat. Misalnya, pada periode ini kamu memiliki target penjualan yang harus dicapai sebanyak 10.000 unit produk.
Dalam hal ini, sangat tidak dianjurkan untuk membuat target penjualan dengan perkiraan. Misalnya, target SQL bulan ini adalah 50.000 atau target MQL periode ini harus mencapai sekitar ratusan ribu.
Jika suatu saat perusahaanmu memang tidak bisa mencapai target yang telah ditentukan sebelumnya, maka kamu masih bisa tetap menghitung nilai keberhasilan yang diraih, Hal ini dilakukan sebagai bahan evaluasi untuk bisa memperbaiki sistem kerja agar penjualan bisa mencapai target.
Measurable (Bisa Diukur)
Measurable atau terukur berarti tujuan yang akan kamu capai harus bisa diukur dan dipantau setiap progresnya. Dalam hal ini, kamu bisa menentukan ukuran berdasarkan jumlah misalnya. Hal ini ditujukan agar kamu bisa mengetahui setiap batasan.
Contohnya, perusahaan kosmetik yang kamu jalankan menargetkan penjualan agen dalam satu periode sebanyak 30% lebih banyak dibanding dengan periode sebelumnya.
Jika tidak bisa diukur, maka kamu akan kebingungan ketika harus menentukan sejauh mana atau sudah sampai mana usahamu untuk mencapai tujuan dan target bisnismu.
Sederhananya, aspek measurable dalam metode SMART bisa menjadi indikator untuk mengetahui sejauh mana perkembanganmu dalam mencapai tujuan bisnismu.
Achievable (Bisa Dicapai)
Dalam aspek achievable, segala ambisi dan motivasimu akan benar-benar diuji. Dalam hal ini, sikap realistismu juga akan diuji. Oleh karena itu, saat menentukan capaian perusahaan kamu harus memperhatikan beberapa hal, mulai dari dirimu sendiri, tim dalam perusahaanmu, hingga sumber daya perusahaanmu.
Kemudian, ajukan pertanyaan kepada dirimu sendiri apakah tujuan bisnis yang kamu buat bisa dicapai? Jangan pernah lupa bahwa kerja sama tim dan efisiensi sumber daya tentu saja menjadi faktor penentu tercapai atau tidaknya tujuan yang telah kamu buat.
Kamu juga perlu tahu bahwa kamu tidak boleh menetapkan target yang tinggi dengan sumber daya yang tidak memenuhi, kecuali jika memang perusahaan kamu mumpuni dalam segala aspek, maka kamu bisa menetapkan target pencapaian yang tinggi.
Contohnya, ketika pendapatan perusahaanmu dalam satu tahun terakhir mengalami peningkatan, kamu bisa merubah target penjualan yang awalnya 500 juta per bulan menjadi 750 juta per bulan.
Angka tersebut masih terbilang rasional meskipun harus menyesuaikan dengan meningkatkan target yang ditentukan. Pada umumnya, target ditentukan untuk satu tim yang nantinya bisa dibagikan ke masing-masing anggota sesuai kesepakatan.
Relevant (Sesuai)
Relevan atau sesuai berarti capaian yang ingin kamu capai harus sesuai dengan tujuan besar perusahaanmu. Selain itu, capaian tersebut juga harus sesuai dengan kebutuhan perusahaan dan sejalan dengan perkembangan zaman saat ini.
Dalam upaya memastikan tujuan atau target bisnismu relevan atau tidak, kamu bisa menjawab beberapa pertanyaan di bawah ini.
- Apakah tujuan bisnis yang ingin kamu capai baik untuk citra perusahaan?
- Apakah waktu untuk menjalankan tujuan bisnis sudah tepat?
- Apakah tujuan bisnis yang ingin kamu capai sudah sesuai dengan kebutuhan?
- Apakah tujaun bisnis yang ingin kamu capai sudah sesuai dengan target pasar?
Time-Bound (Memiliki Tenggat Waktu)
Time-bound atau memiliki tenggat waktu biasanya dikenal dengan istilah deadline. Dalam aspek kali ini, kamu perlu menetapkan durasi untuk mencapai tujuan bisnismu.
Misalnya, kamu menetapkan waktu selama tiga bulan kepada tim pemasaran untuk mencapai tujuan yang telah ditentukan. Maka dari itu, tim pemasaran perusahaanmu memiliki ukuran dan jangka waktu untuk menjalankan strategi pemasarannya.
Time-bound bisa menjadi alat untuk mengontrol tim pemasaran dan memberikan motivasi serta rasa urgensi agar mereka semangat dalam mencapai tujuan pemasaran.
Jika ternyata tim pemasaran pada perusahaanmu tidak bisa mencapai target yang telah ditentukan, maka bisa disimpulkan bahwa kinerja mereka tidak maksimal. Setelah itu, kamu perlu mengadakan evaluasi dan perbaikan.
Keuntungan Menerapkan Metode SMART
Pada dasarnya, keuntungan penerapan metode SMART adalah memaksimalkan strategi dan aksi perusahaan. Lalu, metode SMART juga akan membantumu lebih fokus dan bisa mengukur setiap tujuan yang ingin dicapai oleh perusahaanmu.
Berikut ini beberapa keuntungan yang akan kamu dapatkan dengan menerapkan metode SMART.
Membuat Lebih Fokus pada Tujuan
Metode SMART membantu kamu fokus dan bisa mengukur setiap tujuan yang ingin dicapai oleh perusahaanmu. Dengan menerapkan metode SMART dalam menentukan rencana dan tujuan bisnis, perusahaanmu akan lebih terarah.
Layaknya sebuah kompas dan GPS, metode SMART akan menjadi pedoman bagi kamu untuk menjalankan bisnis. Selain itu, kamu pun kan memahami betul tujuan kamu menjalankan bisnis tersebut.
Meningkatkan Kejelasan Rencana
Salah satu keuntungan penerapan metode SMART adalah meningkatkan kejelasan rencana (trasnparansi rencana). Artinya, kamu bisa menjelaskan rencana bisnis yang jelas dan rinci ke tim pemasaran di perusahaanmu.
Jika kamu hanya mengatakan bahwa mereka harus menjual produk kosmetik sebanyak-banyaknya, maka kemungkinan besar tim pemasaran akan bertanya-tanya mengapa produk tersebut harus dijual banyak? Sampai kapan tenggat waktu yang diberikan? Dan berapa jumlah pastinya?
Hal ini tentu saja berbeda jika kamu menyampaikan rencana dan target penjualan yang jelas. Seluruh tim pemasaran pasti akan yakin dan memiliki visi yang sama.
Meningkatkan Motivasi Tim
Dengan menerapkan metode SMART, semua orang akan tahu apa yang harus mereka lakukan. Hal ini membuat perusahaanmu lebih mudah mencapai tujuan dan target pemasaran.
Selanjutnya, ketika tim pemasaran memiliki visi dan misi yang sama, besar kemungkinan mereka akan memiliki dorongan semangat yang lebih besar.
Menetapkan Prioritas yang Tepat
Ketika kamu menerapkan metode SMART, tentunya kamu telah menenukan tujuan spesifik yang harus dicapai. Hal ini akan membantumu lebih memahami hal apa yang harus kamu prioritaskan, hal apa yang bisa ditunda terlebih dahulu, dan hal apa yang harus dikejar.
Misalnya, kamu memberikan target pada tim pemasaranmu untuk memasuki pasar di kalangan remaja pada bulan ini dengan angka peningkatan penjualan harus mencapai 10%. Melalui target yang spesifik, kamu tahu harus bahwa prioritasmu saat ini adalah menjual produk ke kalangan remaja.
Memonitor Perkembangan Waktu ke Waktu
Dengan menetapkan metode SMART, kamu bisa membantu perusahaan memantau capaian dari setiap rencana bisnis. Misalnya, ketika kamu menentukan angka penjualan dan durasi tujuan pemasaran, kamu juga bisa mengetahui seberapa jauh dan dekatnya kamu dengan tujuan pemasaran yang telah ditentukan.
Jika misalnya angka penjualan kamu belum mencapai target yang ditentukan, kamu bisa mengadakan evaluasi untuk membahasa apa yang membuat penjualan tersebut tidak mencapai target. Artinya, kamu harus membuat strategi pemasaran baru yang lebih baik di masa mendatang.
Melalui target yang ditentukan dengan metode SMART, secara tidak langsung kamu sudah menentukan standar kerja dan memantau setiap perkembangannya.
Membantu Mengambil Langkah Solutif dalam Berbisnis
Saat akan menerapkan metode SMART, kamu tahu betul bahwa kamu harus merumuskan sesuatu yang spesifik, bisa diukur, bisa dicapai, relevan, dan memiliki tenggat waktu.
Ketika suatu tujuan disuse dengan begitu detail, akan mudah sekali bagi kamu untuk menemukan kesalahan dan kejanggalan yang terjadi jika bisnismu terhambat atau bahkan tidak berjalan sesuai rencana.
Bukan hanya itu, kamu pun akan mudah untuk mengidentifikasi sebuah solusi untuk mengatasi setiap langkah yang sekiranya tidak maksimal.
Tips Menentukan Metode SMART untuk Bisnis kosmetik
Setelah memahami apa itu metode SMART dan keuntungan penerapannya, apakah kamu tertarik untuk menerapkan metode ini untuk menentukan tujuan, target, dan sasaran bisnis kosmetikmu?
Jika kamu tertarik untuk menerapkan metode ini, kamu bisa menyontek tips menentukan metode SMART untuk bisnis kosmetik berikut ini, ya!
Menggunakan Angka Spesifik
Dalam menentukan metode SMART untuk bisnis kosmetikmu, kamu bisa menyertakan angka pada setiap tujuan bisnis agar tujuan yang kamu buat menjadi lebih spesifik.
Misalnya, kamu memberikan target pada tim pemasaranmu untuk menghasilkan profit 15% lebih besar dibanding dengan pencapaian bulan sebelumnya.
Menetapkan Ukuran
Setelah kamu menentukan tujuan yang spesifik dengan menyertakan angka, tentu saja kamu harus memiliki cara untuk mengukur angka ini. Misalnya, kamu bisa menggunakan Google Analytics untuk mengukur tingkat efektivitas pemasaran melalui website.
Memastikan Target Dapat Dicapai
Setiap kali kamu menentukan target bisnismu, pastikan kamu harus memiliki insting dan logika yang kuat. Tidak cukup hanya dengan memiliki ambisi yang besar, kamu juga harus bersikap realistis dan bisa mengukur kemampuan perusahaan untuk mencapai target tersebut.
Buat Tujuan yang Relevan
Dalam menentukan tujuan bisnis, kamu harus memastikan tujuanmu bisnismu tersebut relevan dengan perkembangan zaman. Bukan hanya itu, kamu juga harus membuat tujuan yang relevan dengan citra dan visi misi perusahaanmu.
Memasukkan Waktu dan Tanggal
Saat menerapkan metode SMART, kamu bisa memasukkan waktu dan tanggal agar kamu lebih mudah dalam menyusun urutan atau timeline pengerjaan. Selain itu, kamu juga bisa membuat sebuah urgensi dan menjaga rencana kamu agar tetap relevan atau tidak ketinggalan zaman.
Jadilah Fleksibel
Dalam menjalankan sebuah bisnis, kamu harus selalu bersifat fleksibel. Seperti yang kita tahu, tidak selamanya bisnis yang telah besar selalu berjalan dengan lancar. Kamu harus selalu bersiap-siap akan datangnya hambatan atau kendala apa pun yang mungkin menimpa di kemudian hari.
Sebagai contoh, saat pandemic covid-19 masuk ke Indonesia, tidak ada yang tahu pasti akan seberapa besar dampak yang dihasilkannya.
Nyatanya, pandemi ini mampu melumpuhkan sektor ekonomi dari berbagai sisi. Sebagai seorang pelaku usaha, kamu harus mampu beradaptasi dan berani membuat perubahan untuk terus bertahan.
Buat Tujuan yang Saling Mendukung
Tips selanjutnya yang bisa kamu lakukan adalah membuat tujuan yang saling mendukung dengan tujuan lainnya. Mungkin hal ini terkesan tumpang tindih, tetapi nyatanya memang harus seperti itu. Misalnya, kamu membuat tujuan kecil yang akan mendukung tujuan besarmu.
Dalam hal ini, pastikan jangan sampai kamu memiliki tujuan yang bisa mematahkan tujuanmu yang lain. Oleh karena itu, kamu perlu membuat rencana yang saling mendukung dan selaras satu sama lain.
Pertimbangkan Biaya
Setiap strategi bisnis tentu saja memerlukan biaya untuk menjalankannya. Misalnya kamu ingin mempromosikan produk atau layananmu melalui seorang influencer, hal itu juga membutuhkan biaya.
Nah, di sini kamu harus tetap bersikap bijak dalam mengeluarkan biaya sehingga kamu harus menyesuaikan jenis influencer dengan biaya yang kamu anggarkan. Ya, kamu harus tetap bersikap realistis, relevan, dan fleksibel dalam memanfaatkan sumber daya perusahaan.
Cara Monitoring Target Penjualan
Setelah memperhitungkan dan menentukan angka target penjualan produk atau layanan yang kamu tawarkan, jangan lupa untuk melakukan monitoring terhadap target yang telah ditentukan.
Proses monitoring atau pemantauan ini berfungsi untuk melihat apakah aktivitas penjualan dan kinerja tim penjulan yang dilakukan sudah baik dalam memenuhi target penjualannya.
Nah, kira-kira bagaimana caranya kamu bisa memonitor angka target penjualan dan mencapai target tersebut? Simak cara-caranya di bawah ini.
Membuat Rencana Penjualan
Mula-mula, kamu harus membuat rencana penjualan yang berisikan berbagai strategi bisnis dan strategi penjualan yang hendak digunakan. Dalam upaya menentukan strategi seperti apa yang perlu kamu terapkan, kamu harus melakukan riset pasar sekaligus dengan riset kompetitor.
Melakukan Pendekatan pada Pelanggan
Cara lain yang bisa kamu gunakan untuk memonitoring target penjualan adalah dengan mengamati cara tim penjualan dalam mendekati dan memprospek calon konsumen.
Dalam hal ini, kamu harus memastikan bahwa upaya pendekatan yang mereka lakukan sopan, ramah, dan sesuai dengan citra perusahaan yang telah dibangun.
Jangan segan untuk mencoba berbagai taktik untuk menarik minat calon konsumen. Misalnya dengan meminta tim penjualan untuk menawarkan berbagai macam promosi demi meningkatkan performa target penjualan.
Menerapkan Strategi Digital Marketing
Pada era digital ini, kamu wajib menerapkan strategi digital marketing untuk bisa mencapai target penjualan. Ada beberapa strategi digital marketing yang bisa kamu terapkan, seperti SEO, SEM, social media marketing, podcast marketing, dan masih banyak lagi.
Strategi digital marketing lebih mudah untuk diterapkan dan memiliki jangkauan yang lebih luas dibanding denagn strategi pemasaran konvensional. Dampaknya, target pasar pun menjadi lebih luas dan potensi bisnis dalam mencapai target pun makin besar.
Melakukan Evaluasi secara Berkala
Last but not least, jangan lupa untuk melakukan evaluasai secara berkala, baik dalam bentuk evaluasi harian, mingguan, bulanan, maupun tahunan. Dalam hal ini, kamu harus menyesuaikan jadwal kegiatan evaluasi sesuai dengan kebutuhan perusahanmu.
Jika dianggap masih sulit untuk mencapai target penjualan yang telah ditentukan, kamu perlu melakukan evaluasi lebih sering agar kamu bisa memantau pergerakan angka penjualan dengan lebih dekat.
Saat melakukan evaluasi, kamu bisa mengamati peningkatan volume penjualan sejak target pertama ditentukan dan menghitung persentase pencapaian. Jangan segan untuk menyesuaikan kembali strategi penjualan yang digunakan apabila dianggap kurang efektif untuk meningkatkan penjualan produk.
Contoh Penerapan Metode SMART untuk Bisnis Kosmetik
Untuk mendapatkan gambaran lebih jelas tentang penerapan metode SMART untuk bisnis kosmetik milikmu, kamu bisa menyimak beberapa contoh penerapan di bawah ini.
- Meningkatkan profit perusahaan melalui penjualan online sebesar 20% pada bulan Desember 2022.
- Membangun brand serum wajah untuk jenis kulit berjerawat di Malang pada tahun 2023. Penetrasi 35% pasar brand serum wajah untuk kulit berjerawat di Malang pada tahun 2023.
- Menjual produk pelembab wajah sebanyak 10.000 jar di daerah Surabaya selama tahun 2023.
- Meningkatkan kunjungan ke toko sebanyak 5% pada bulan Januari 2023.
- Menghasilkan leads atau calon konsumen minimal 1.000 orang setiap bulannya pada tahun 2023.
- Merevolusi sistem produksi internet of things (IoT) pada tahun 2023 untuk mengurangi biaya produksi sebesar 50% yang disebabkan oleh adanya manpower.
- Mengurangi jumlah churn (konsumen yang berhenti berlangganan atau beralih ke brand kompetitor) tidak lebih dari 5 orang setiap bulannya di tahun 2023.
- Menjadi market leader pada produk perawatan tubuh di daerah Kota Semarang pada tahun 2023.
Things for take away
Demikianlah penjelasan lengkap mengenai metode SMART. Seperti yang telah dijelaskan di atas, metode SMART adalah sebuah metode yang bisa kamu gunakan untuk menyusun tujuan, target, atau sasaran sebuah perusahaan.
Dalam hal ini, satu tujuan perusahaan harus mewakili lima unsur yang terdapat dalam metode SMART, yaitu specific, measurable, achievable, relevant, dan time-bound.
Menerapkan metode SMART untuk bisnis kosmetik yang kamu jalankan akan memberikan tujuan yang jelas kepada tim, meningkatkan motivasi tim, menetapkan prioritas yang sesuai, dan memudahkan pemantauan terhadap perkembangan perusahaan.
Metode ini bisa kamu jadikan sebagai alat untuk membuat perusahan kosmetikmu lebih terarah dan bekerja sesuai rencana, serta memberikan kesamaan visi untuk mencapai tujuan bisnis.
Jadi, bagaimana? Apakah kamu sudah memahami penerapan metode SMART untuk bisnis kosmetik ini?
Well, selain penerapan metode SMART untuk bisnis kosmetik, kamu bisa menemukan artikel branding dan tips pemasaran lainnya untuk produk kosmetikmu di laman Berita Terkini. Selamat mencoba dan semoga sukses, Beautypreneurs!