Insight-Bisnis

9 Cara Membuat Tinted Sunscreen Berkualitas untuk Bisnis

cara membuat tinted sunscreen

Saat ini, banyak brand kosmetik menghadirkan produk inovatif dengan manfaat ganda, salah satunya adalah tinted sunscreen. Produk ini tidak hanya melindungi kulit dari sinar ultraviolet tetapi juga memberikan efek cerah alami pada wajah. Menariknya, cara membuat tinted sunscreen ternyata cukup mudah!

Meskipun popularitasnya belum setara dengan sunscreen biasa, kualitas dan manfaat tinted sunscreen tak kalah unggul. Menurut Neera Nathan, seorang dermatolog dari Harvard Medical School, produk ini memiliki proteksi lebih baik terhadap paparan sinar biru gadget dibandingkan sunscreen konvensional.

Kepraktisan menjadi salah satu keunggulan utama tinted sunscreen. Dalam satu langkah, pengguna bisa mendapatkan dua manfaat sekaligus: perlindungan optimal dari sinar UV dan fungsi sebagai base make-up.

Lalu, bagaimana cara membuat tinted sunscreen yang berkualitas dan menarik perhatian pasar? Dan apa saja keunggulan lainnya yang bisa ditawarkan? Temukan semua jawabannya dengan terus membaca artikel ini!

Apa itu Tinted Sunscreen?

Sesuai dengan namanya, tinted sunscreen adalah tabir surya yang mengandung pigmen warna yang disesuaikan dengan skin tone pengguna. Produk ini merupakan gabungan sempurna antara perawatan kulit dan makeup.

Salah satu keunggulan utama dari tinted sunscreen adalah kemampuannya mengatasi masalah white cast—jejak putih yang sering muncul setelah aplikasi sunscreen biasa. Selain itu, tambahan pigmen dalam produk ini juga meningkatkan proteksi terhadap visible light.

Apa itu visible light? Ini adalah spektrum elektromagnetik yang dipancarkan oleh sinar matahari dan juga bisa berasal dari benda-benda sekitar, seperti layar gadget dan lampu bohlam. Paparan visible light yang berlebihan dapat berdampak buruk pada kulit, terutama bagi mereka yang rentan terhadap hiperpigmentasi.

Menariknya, sunscreen non-tinted sering menggunakan broad-spectrum mineral filter, seperti zinc oxide dan titanium dioxide, yang diperkecil ukurannya untuk mengurangi white cast. Namun, cara ini justru dapat menurunkan efektivitasnya dalam menangkal visible light.

Solusinya? Muncul inovasi tinted sunscreen, yang mempertahankan broad-spectrum mineral filter untuk perlindungan optimal tanpa meninggalkan jejak putih di wajah.

Penasaran bagaimana cara membuat tinted sunscreen yang berkualitas dengan formula sempurna? Yuk, eksplor lebih jauh manfaat dan proses pembuatannya!



Komponen dalam Tinted Sunscreen

Baik tinted sunscreen maupun non-tinted sunscreen umumnya mengandung bahan aktif yang efektif dalam melindungi kulit dari sinar UVA dan UVB. Berikut beberapa bahan utama yang sering digunakan dalam produk-produk ini dan juga cara membuat tinted sunscreen yang efektif:

Zinc Oxide

Zinc oxide adalah komponen umum dalam berbagai jenis tabir surya yang berfungsi memantulkan sinar UV agar tidak terserap oleh kulit. Namun, penggunaannya sering meninggalkan jejak putih pada kulit, yang membuatnya kurang disukai. 

Pada tinted sunscreen, penambahan pigmen membantu warna produk lebih menyatu dengan warna kulit, mengurangi efek white cast. Jika Anda ingin membuat tinted sunscreen, pastikan memilih zinc oxide berkualitas dan sesuaikan pigmennya dengan warna kulit yang dituju.

Avobenzone

Avobenzone efektif dalam menyerap dan menghalangi radiasi UVA, jenis sinar yang dapat menyebabkan kulit kemerahan dan gelap. Namun, avobenzone kurang efektif dalam melindungi dari sinar UVB, sehingga biasanya dikombinasikan dengan bahan lain untuk perlindungan yang lebih optimal. Dalam cara membuat tinted sunscreen, bahan ini bisa dipertimbangkan untuk meningkatkan perlindungan terhadap sinar UVA.

Ethylhexyl Methoxycinnamate

Bahan ini sering ditemukan dalam tabir surya karena teksturnya yang cair, bening, dan tidak mudah larut dalam air. Namun, bagi pemilik kulit sensitif, ethylhexyl methoxycinnamate dapat menyebabkan iritasi, sehingga sebaiknya dihindari dalam produk perawatan kulit mereka. Ketika membuat tinted sunscreen, penting untuk memperhatikan bahan ini jika target pasar Anda adalah konsumen dengan kulit sensitif.

Tinosorb

Tinosorb adalah bahan yang umum dalam chemical sunscreen dan dianggap sangat efektif dalam mencegah efek buruk sinar matahari pada kulit. Penggunaannya dalam kosmetik dibatasi hingga maksimal 10 persen; melebihi batas ini dapat menyebabkan kulit kemerahan dan kerusakan pada jaringan epidermis. Jika Anda sedang membuat tinted sunscreen, pastikan untuk mengikuti pedoman penggunaan tinosorb dengan benar untuk memastikan keamanan dan efektivitasnya.

M-Tranexamic Acid

Dikenal juga sebagai asam traneksamat, bahan ini membantu meratakan warna kulit, mencerahkan, dan memudarkan noda hitam akibat paparan sinar UV. Keunggulannya, M-Tranexamic Acid aman digunakan untuk semua jenis kulit. Dalam cara membuat tinted sunscreen, bahan ini bisa ditambahkan untuk memberikan manfaat tambahan pada kulit selain perlindungan dari sinar UV.

Baca juga: “Apakah Centella Asiatica Boleh Digabung dengan AHA BHA?

Uvinul A Plus

Uvinul A Plus adalah komponen dalam chemical sunscreen yang melindungi kulit dari radikal bebas dan memberikan perlindungan efektif terhadap sinar UVA. Saat membuat tinted sunscreen, bahan ini bisa menjadi pilihan yang baik untuk menambah perlindungan kulit.

Dengan memahami berbagai bahan aktif dalam tinted dan non-tinted sunscreen, Anda dapat memilih produk yang paling sesuai dengan kebutuhan dan jenis kulit Anda. Jika Anda tertarik membuat tinted sunscreen dengan kualitas terbaik, pastikan untuk memperhatikan setiap bahan dan formula yang tepat.

Manfaat Tinted Sunscreen

Selain berguna sebagai multipurpose item yang bisa dipakai untuk skin care dan make up, tinted sunscreen juga menyimpan manfaat lain yang tak kalah menarik.

Sebagai Pelindung dari Sinar UV

Meski sunscreen biasa juga berguna untuk menghalau sinar UV, namun tinted sunscreen memiliki kinerja yang lebih baik soal perlindungan. Pasalnya, produk ini mengandung zinc oxide yang bisa memberikanmu proteksi menyeluruh dari sinar UVA dan UVB. Sedangkan bahan titanium dioxide yang banyak dipakai chemical sunscreen, hanya bisa menangkal sebagian sinar UVA saja.

Bekerja sebagai Foundation

Tinted sunscreen juga bisa berfungsi sebagai base make up harian mu. Soalnya, produk ini sudah dilengkapi pigmen warna yang bisa menyatu dengan warna kulit setelah diaplikasikan. Produk ini cocok untuk kamu yang nggak mau ribet memakai banyak produk sekaligus. Plus bisa menghemat budget skincare juga, lho!

Mampu Memberikan Efek Instant-Whitening

Beberapa tinted sunscreen menyertakan efek glowing yang muncul akibat penggunaan zinc oxide dan titanium dioxide. Kedua bahan ini bekerja dengan memantulkan sinar matahari, sehingga kulit tampak lebih bersinar.

Kadar SPF dalam Tinted Sunscreen

SPF merupakan singkatan dari Sun Protection Factor yang berguna untuk melindungi kulit dari kerusakan akibat sinar UVB. Sinar ultraviolet jenis ini menyebabkan kulit belang dan kemerahan. Biasanya kandungan SPF dituliskan dengan angka mulai dari 15, 30, 45, dan 50. Semakin tinggi angka yang dicantumkan, semakin lama pula perlindungan yang bisa didapatkan.

Meski demikian, kamu tetap harus mengaplikasikan sunscreen secara berulang setiap 3-4 jam sekali. Sebab kandungan SPF dalam sunscreen bisa memudar seiring bertambahnya waktu. Jika kamu memiliki banyak aktivitas di luar ruangan, sebaiknya pilihlah tinted sunscreen yang mengandung SPF 50. Sedangkan jika sering berada di dalam ruangan, kandungan SPF 30 sudah cukup untuk melindungimu.

Baca juga: “7 Manfaat Benzoyl Peroxide untuk Wajah, Solusi Masalah Jerawat

Cara Membuat Tinted Sunscreen

Setelah mengetahui berbagai manfaat dan kegunaan tinted sunscreen, rasanya sayang sekali jika kesempatan berbisnis di bidang kosmetik dan skincare ini dilewatkan begitu saja. Daripada hanya menjadi reseller, kenapa tidak mencoba untuk memasarkan produk dengan brand-mu sendiri?

Untuk mewujudkan hal itu, kamu bisa memanfaatkan layanan jasa maklon kosmetik dari Mash Moshem Indonesia dan mulai membuat tinted sunscreen dengan mengikuti cara membuat tinted sunscreen melalui langkah-langkah berikut:

Tentukan Konsep Produk

Langkah pertama adalah merencanakan konsep produk yang ingin kamu buat. Pilih bahan baku, kemasan, dan tentukan kuantitas produk yang akan diproduksi.

Bahan

Tinted sunscreen umumnya menggunakan bahan utama seperti titanium dioxide dan zinc oxide. Namun, kamu bisa menambahkan bahan alami, seperti ekstrak teh hijau, yang memiliki khasiat untuk menangkal radikal bebas. Penting untuk berkonsultasi dengan ahli formula produk agar pilihan bahanmu tepat dan sesuai dengan kebutuhan.

Tentukan Jenis Sediaan

Selanjutnya, tentukan jenis sediaan atau bentuk dari tinted sunscreen-mu. Biasanya, tinted sunscreen berbentuk krim atau lotion yang mudah diaplikasikan. Namun, jika kamu ingin sesuatu yang lebih unik, kamu bisa memilih bentuk balm atau oil yang juga memberikan kelembapan ekstra pada kulit.

Pilih Jenis Kemasan

Tinted sunscreen umumnya tersedia dalam kemasan tube, pump, atau pot. Pilih jenis kemasan yang paling sesuai dengan kenyamanan penggunamu dan cocok dengan branding produk.

Tentukan Jumlah Produksi

Sebelum memulai produksi, tentukan terlebih dahulu berapa banyak produk yang akan diproduksi. Hal ini penting agar kamu bisa memperhitungkan modal yang dibutuhkan untuk proses produksi.

Pembuatan Sampel Tinted Sunscreen

Setelah formula produk dirancang, tim formulator akan membuat sampel untuk diuji coba. Di Mash Moshem Indonesia, kamu bisa melakukan revisi hingga tiga kali jika sampel produk yang dibuat belum sesuai dengan keinginanmu.

Pengurusan Legalitas dan Desain Kemasan

Setelah formula produk disetujui, produk akan dikirimkan ke BPOM untuk mendapatkan izin edar. Mash Moshem Indonesia juga akan membantumu dalam mengurus izin BPOM, HAKI, dan label Halal agar produkmu dapat diterima dengan baik di pasaran. Setelah itu, kamu bisa menentukan desain kemasan dengan bantuan tim desain dari Mash Moshem Indonesia.

Produksi Massal

Setelah mendapatkan izin resmi dari BPOM, produkmu akan diproduksi secara massal sesuai dengan jumlah yang telah disepakati. Proses produksi di Mash Moshem Indonesia umumnya tidak memakan waktu lama karena didukung oleh peralatan canggih dan kapasitas besar.

Promosikan Tinted Sunscreen-mu!

Setelah produk selesai dikemas, kamu siap untuk memasarkan tinted sunscreen-mu. Tim Mash Moshem Indonesia juga siap membantumu mempromosikan produk dengan metode kreatif yang bisa meningkatkan penjualan.

Dengan bantuan Mash Moshem Indonesia, kamu bisa mewujudkan produk kosmetik impianmu dengan lebih mudah. Mulai bisnis kosmetik dengan brand-mu sendiri sekarang juga, dan wujudkan produk berkualitas tinggi yang siap diterima pasar dengan mengikuti cara membuat tinted sunscreen yang tepat!

Yuk, Mulai Bisnis Kosmetikmu Sendiri dengan Jasa Maklon dari Mash Moshem Indonesia!

Dengan Mash Moshem Indonesia, yang telah berdiri sejak 2011, kamu dapat membuat produk kosmetik berkualitas tinggi seperti tinted sunscreen atau produk kosmetik lainnya dengan mudah. Kami memiliki pengalaman mendukung 1.723+ brand dan menciptakan 6.157+ produk BPOM, memastikan setiap produk yang kami hasilkan memenuhi standar internasional.

Kami juga menyediakan sertifikat seperti BPOM, HSA Singapore, Vegan USA, Sertifikasi Halal, dan Hak Kekayaan Intelektual (HKI) untuk menjamin keamanan dan kualitas produk. Nikmati MOQ rendah mulai dari 1000 pcs dan harga produksi yang sesuai dengan budgetmu. Jangan ragu untuk berkonsultasi tentang ide produk dan langkah pertama bisnismu bersama tim kami.

Klik untuk konsultasi gratis dan mulailah perjalanan bisnismu dengan langkah yang tepat bersama tim ahli kami! Hubungi kami sekarang untuk memulai!



author-avatar

About Mash Moshem Indonesia

PT. Mash Moshem Indonesia merupakan perusahaan jasa pembuatan kosmetik private label yang telah beroperasi sejak tahun 2011