Tips Memakai Highlighter untuk Pemula, Mudah dan Efektif
Menambahkan highlighter pada makeup bisa membuat wajah kamu jadi lebih berkilau dan menonjolkan bagian-bagian wajah tertentu seperti tulang pipi, rahang, hidung, dan dagu. Namun, bagi kamu yang masih newbie dalam dunia makeup, sangat penting untuk mengetahui tips memakai highlighter untuk pemula agar hasil makeup kelihatan natural.
Artikel ini akan menjelaskan tips memakai highlighter untuk pemula dengan tepat. Baca artikel ini sampai selesai, ya!
Kegunaan Highlighter untuk MakeUp Wajah
Dengan mempraktikkan tips memakai highlighter untuk pemula, kamu akan mendapatkan beberapa manfaat dari penggunaan highlighter.
Makeup Jadi Terlihat Lebih Glowing dan Cerah
Highlighter bisa membuat riasan wajah jadi lebih glowing karena highlighter memiliki butiran glitter yang tampak bersinar jika terkena cahaya matahari atau flash kamera. Gunakan highlighter di tengah dahi, puncak tulang pipi, dan hidung, untuk membuat wajah lebih bercahaya dan cerah. Aplikasikan highlighter dengan mengaplikasikannya ke arah luar wajah menggunakan brush atau sponge.
Membuat Hidung Tampak Lebih Mancung
Kesan glowing yang diberikan oleh highlighter bisa memberi efek atau ilusi hidung mancung. Gunakan teknik contouring untuk membuat efek hidung mancung. Caranya, aplikasikan highlighter membentuk huruf “T” dengan jari atau brush di antara alis dan sepanjang tulang hidung. Selanjutnya, baurkan secara tipis dan merata agar hidung kelihatan lebih ramping dan mancung.
Membuat Lengkungan Alis Lebih Tegas
Gunakan highlighter pada bagian atas dan bawah alis agar bentuk alis lebih tegas dan menonjol.
Memberi Efek Plumpy Pada Bibir
Bagi kamu pemilik bibir tipis dan ingin membuat tampilan makeup yang bold, aplikasikan highlighter di cupid’s bow atau lengkungan bibir bagian atas. Kamu juga bisa membuat bibir terlihat lebih penuh dan tebal dengan mengaplikasikan highlighter secara tipis di bagian tengah bibir setelah menggunakan lipstick. Ingat, ya, gunakan highlighter di tengah bibir saja, jangan menggunakan highlighter di seluruh area bibir.
Baca juga “5 Cara Memakai Serum Bulu Mata yang Mudah dan Aman“
Mempertegas Tampilan Tulang Pipi
Memakai highlighter pada tulang pipi bisa membuat pipi lebih tirus dan wajah terlihat lebih berdimensi. Aplikasikan highlighter secara tipis dan halus di atas tulang pipi menggunakan brush yang pipih dan lebar.
Membuat Warna Eyeshadow Lebih Intens dan Tahan Lama
Kamu bisa menggunakan highlighter ber warna rose gold atau sesuai dengan warna kelopak mata kamu. Aplikasikan highlighter di atas garis mata sebelum memakai eyeshadow. Berikutnya, blend highlighter secara merata dan oleskan eyeshadow ke matamu. Efek shimmer atau kilap dari higlighter akan membuat tampilan mata kamu jadi lebih segar dan lebih hidup.
Tips Memakai Highlighter untuk Pemula
Agar makeup kamu terlihat lebih sempurna, kamu harus mengetahui tips memakai highlighter untuk pemula. Simak penjelasan mengenai tips memakai highlighter untuk pemula di bawah ini, ya!
Memakai Tools atau Aplikator yang Tepat
Meskipun highlighter bisa diaplikasikan dengan jari, namun hasil akhirnya kurang bagus karena jari tidak bisa meratakan atau mem-blending highlighter secara sempurna. Pemilihan tool disesuaikan dengan bentuk highlighter yang kamu punya.
Jika kamu menggunakan highlighter berbentuk powder, maka pilih powder brush untuk mengaplikasikan highlighter. Gunakan beauty sponge untuk highlighter berbentuk cream atau liquid.
Pada beberapa area wajah yang kecil seperti bawah alis, cupid’s bow, tulang hidung, dan puncak hidung, kamu bisa menggunakan small blending brush atau small tapered brush.
Menggunakan Highlighter di Area-Area Tertentu
Jika kamu sudah mengenali titik-titik pengaplikasian highlighter, maka hasil makeup kamu tidak akan terlalu heboh atau menor. Biasanya, highlighter diaplikasikan di bagian tengah dahi, inner corner mata, di bagian atas dan bawah alis, tulang hidung, bagian atas tulang pipi, dagu, dan cupid’s bow.
Memakai Highlighter Sesuai Urutan
Memakai highlighter tanpa memperhatikan urutan pemakaian produk makeup yang lain bisa membuat highlighter jadi patchy, bahkan “mengangkat” lapisan foundation yang sudah dioleskan. Gunakan highlighter berbentuk cream, liquid, dan stick setelah liquid foundation dan sebelum bedak. Sementara powder highlighter diaplikasikan setelah setting powder. Kalau kamu ingin menggunakan contour dan blush, maka urutan pakainya adalah: contour – highlighter – blush.
Baca juga “5 Tips Memilih Pensil Alis yang Tepat untuk Tampilan Menawan“
Kesalahan yang Biasa Dilakukan saat Memakai Highlighter
Mengetahui tips memakai highlighter untuk pemula saja tidak cukup. Kamu juga harus mengetahui kesalahan apa saja yang biasa dilakukan dalam penggunaan highlighter. Hindari kesalahan-kesalahan berikut agar penampilan kamu terlihat flawless, ya!
Salah Memilih Warna Highlighter
Pilihlah warna highlighter sesuai dengan undertone kulit agar menghasilkan tampilan makeup yang natural. Bagi pemilik undertone cool, disarankan memakai highlighter berwarna rosy pink. Sementara itu bagi pemilik undertone warm, pilihlah highlighter berwarna coklat kekuningan atau gold. Namun, kalau kamu masih ragu dengan warna undertone kulit, kamu bisa memilih highlighter berwarna netral seperti bronze atau peach.
Mengaplikasikan Highlighter Terlalu Banyak
Jangan menggunakan highlighter terlalu banyak, ya! Pasalnya, penggunaan highlighter yang terlalu tebal membuat makeup jadi tidak natural atau terlalu metalik. Bahkan, bisa membuat kulit wajah jadi lebih kusam, lho. So, oleskan highlighter secukupnya saja, ya!
Namun, jika kamu tidak sengaja mengaplikasikan highlighter terlalu banyak, kamu bisa mengakalinya dengan menggunakan bedak tabur. Kamu hanya perlu mengaplikasikan bedak tabur di atas highlighter, lalu tepuk pelan-pelan.
Memakai Highlighter di Seluruh Wajah
Hindari mengaplikasikan highlighter di seluruh wajah karena akan membuat wajah kamu terlihat sangat berminyak. Lakukan salah satu tips memakai highlighter untuk pemula, yakni hanya menggunakan highlighter di bagian-bagian wajah yang ingin ditonjolkan. Highlighter diformulasikan untuk memberikan sedikit kilau pada wajah, bukan memberikan cahaya di seluruh wajah.
Cara Membuat Highlighter Brand Sendiri
Setelah mengetahui kegunaan highlighter serta tips memakai highlighter untuk pemula dengan benar, bisa disimpulkan bahwa banyak orang yang menjadikan highlighter sebagi kunci untuk mendapatkan tampilan makeup yang glowing. Masyarakat juga semakin tertarik untuk memakai riasan wajah dengan tampilan yang natural.
Membuat highlighter dengan brand sendiri bisa jadi peluang bisnis yang menjanjikan. Jika kamu tertarik ingin membuat highlighter dengan brand sendiri namun bingung ingin memulai darimana, kamu bisa menggunakan jasa maklon di PT Mash Moshem Indonesia. Yuk, ketahui cara-cara membuat highlighter dengan brand sendiri di PT Mash Moshem Indonesia:
Perencanaan dan Diskusi Konsep Highlighter
Langkah pertama yang perlu kamu lakukan adalah merencanakan konsep highlighter yang ingin dibuat.
Jika kamu masih bingung dan butuh insight, kamu bisa berdiskusi dengan tim ahli Mash Moshem Indonesia. Beberapa hal yang bisa kamu diskusikan antara lain: konsep brand yang ingin dibangun, bentuk highlighter (ingin highlighter cair, powder, cream, atau stick?), warna highlighter, target pasar, insight mengenai tren highlighter di Indonesia, serta kelebihan dari highlighter-mu yang ingin ditonjolkan.
Membuat Formulasi dan Sampel Highlighter
Bahan baku dan formulasi yang digunakan oleh tim Mash Moshem Indonesia sudah mematuhi peraturan BPOM, Kemenkes, dan HALAL MUI. Selain itu, meskipun sudah melayani lebih dari 1.356 brand dan 4.430 produk, tim research and development Mash Moshem Indonesia akan selalu merancang formulasi baru untuk setiap klien. Jadi, kamu tak perlu khawatir ya, karena formulasi highlighter brand-mu sendiri tidak akan serupa seperti highlighter dari brand lain.
Sebelum highlighter diproduksi massal, kamu akan mendapat sampel. Konsep dan formulasi dari sampel highlighter disesuaikan berdasarkan kesepakatan kamu dengan tim Mash Moshem Indonesia. Apabila sampel highlighter yang diberikan belum memenuhi keinginanmu, kamu bsia mengajukan revisi sebanyak tiga kali.
Highlighter Diproduksi Massal
Setelah formulasi dan sampel highlighter disetujui, maka highlighter akan diproduksi massal. Mash Moshem Indonesia siap memproduksi 1.000 pieces highlighter dengan fasilitas produksi yang canggih dan kekinian.
Mendaftarkan Legalitas Highlighter
Hanya dalam waktu satu bulan, kamu sudah bisa mengantongi legalitas izin edar highlighter-mu, sehingga kamu tak perlu khawatir lagi soal isu legalitas atau pengecekan keamanan produk. Izin BPOM, HALAL MUI, HAKI, Vegan, HSA Singapura, merupakan legalitas atau perizinan yang dapat diurus oleh tim Mash Moshem Indonesia.
Membuat Desain Logo dan Kemasan Highlighter
Pembuatan logo dan desain kemasan highlighter-mu akan dibantu oleh tim desain dan kreatif Mash Moshem Indonesia. Sejak berdiri tahun 2011, Mash Moshem Indonesia sudah membuat lebih dari 800 desain.
Memasarkan dan Menjual Highlighter
Untuk meningkatkan penjualan highlighter-mu, tim Mash Moshem Indonesia menawarkan layanan after sales yang meliputi photo shoot, video tutorial, video iklan, dan digital marketing. Dalam video tutorial, kamu bisa memberikan tips memakai highlighter untuk pemula sebagai cara untuk membantu konsumen.
Yuk, Buat Highlighter Brand Sendiri di Mash Moshem Indonesia
Selain mengetahui tips memakai highlighter untuk pemula, dibutuhkan juga highlighter yang berkualitas tinggi. Kamu bisa mewujudkan highlighter berkualitas dengan maklon di PT Mash Moshem Indonesia. Tim Mash Moshem Indonesia berkomitmen mematuhi standar produksi kosmetik yang sudah terakreditasi sertifikat CPKB (Cara Produksi Kosmetika yang Baik), BPOM, dan Halal MUI.
Selain untuk keamanan dan kelayakan produk, penerapan regulasi CPKB juga penting untuk memungkinkan bisnis highlighter-mu bersaing di pasar global. Bayangkan betapa banyak cuan yang akan kamu peroleh jika memilih PT Mash Moshem Indonesia sebagai mitra produksi highlighter-mu!