Untuk menjalankan sebuah bisnis kosmetik, enggak hanya cukup dengan memiliki produk yang akan dijual. Kamu pun memerlukan strategi pemasaran dan branding bisnis yang tertata rapi, sehingga dapat membuat produk kosmetik kamu mampu bersaing di pasaran.
Salah satu metode untuk merencanakan strategi bisnis kosmetik ini adalah dengan menggunakan analisa atau analisis SWOT.
Metode yang pertama kali dicetuskan oleh Albert Humphrey ini dibuat untuk membantu mewujudkan tujuan-tujuan dalam konteks organisasi, bisnis, atau usaha.
Ketika menggunakan metode ini kamu dapat mengenali situasi dan potensi yang dimiliki oleh brand kosmetik kamu. Sehingga, kedepannya akan lebih mudah untuk menyusun strategi, perencanaan, juga pencegahan adanya masalah.
Nah, penasaran apa yang dimaksudkan dengan analisis SWOT dan manfaatnya buat bisnis kosmetik kamu? Langsung cek ulasan lengkapnya di bawah ini, Guys!
Definisi Analisis Swot dan Aspek-Aspeknya
Sebelum membahas bagaimana cara melakukan analisis SWOT untuk bisnis kosmetik kamu, ada baiknya untuk tahu apa sih yang dimaksud analisis SWOT ini.
Dalam metode ini ada beberapa aspek yang harus dianalisis, yang disingkat dalam nama SWOT. Yakni Strengths (kekuatan), Weaknesses (kelemahan), Opportunities (peluang), dan Threats (ancaman).
Karenanya dengan menggunakan analisis SWOT untuk binsnis kosmetik ini, kamu bisa mengorganisir apa saja kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman dalam bagan atau bilah kisi-kisi yang sederhana.
Aspek dalam Analisis SWOT
Sama dengan namanya, analisis SWOT memiliki empat aspek yang dianalisis. Yakni kekuatan (strength), kelemahan (weakness), kesempatan atau peluang (opportunity), dan ancaman (threats).
Aspek Strengths (kekuatan) dan Weaknesses (kelemahan) merupakan aspek yang dianalisis dari internal bisnis atau brand kosmetik kamu. Meski dapat kamu kontrol sendiri, bukan berarti aspek ini tidak bisa mengalami perubahan sama sekali.
Karena, seiring dengan perkembangan bisnis kamu kekuatan dan kelemahan dari sistem yang kamu jalankan pasti akan berubah-ubah juga.
Yang termasuk dalam aspek ini antara lain, tim, paten, property intelektual dalam bisnis kamu, juga lokasi dari perusahaan atau usaha kamu.
Sementara Opportunities (peluang) dan Threats (ancaman) adalah aspek eksternal yang mempengaruhi bisnis kosmetik kamu, yang umumnya terjadi di luar perusahaan kosmetik kamu dan pada pasar yang lebih luas lagi.
Dengan menganalisis kedua aspek tersebut, kamu bisa memaksimalkan peluang yang kamu miliki dan melindungi perusahaan dari ancaman.
Tentu ancaman ini bukan sesuatu yang dapat dihindari atau dihilangkan begitu saja. Namun dengan menganalisisnya, kamu bisa menyusun strategi yang cocok dan dapat menjadi tameng untuk membuat bisnis kosmetik yang kamu jalankan dapat bertahan dari ancaman tersebut.
Contoh faktor eksternal ini anatara lain, termasuk pesaing atau competitor dari brand kosmetik kamu, harga bahan baku, dan tren kecantikan yang sedang berjalan di kalangan konsumen.
Teknik yang dibuat antara tahun 1960-1970an ini membantu kamu untuk mempelajari strategi bisnis yang solid. Karena kamu dapat menyusun skala prioritas pekerjaan dan langkah yang perlu dilakukan untuk mengembangkan bisnis kosmetik tersebut.
Siapa Saja yang Perlu Melakukan Analisis SWOT?
Perancangan strategi bisnis ini merupakan hal yang sangat penting, sehingga tentu harus dilakukan oleh orang-orang yang juga memiliki kedudukan tinggi di perusahaan.
Termasuk pendiri dan pemimpin perusahaan, kalau dalam indusrti kosmetik maka pemilik brand wajib melakukan metode ini juga.
Tetapi, sebagai seorang brand owner sekaligus pemilik usaha kamu enggak boleh melakukan ini sendirian, lho. Justru untuk hasil yang lebih baik, kamu perlu mengumpulkan tim inti yang memiliki pandangan beragam mengenai perusahaan.
Kamu perlu memilih orang yang mampu mewakili segala elemen dalam binis kamu, misalnya tim pemasaran, tim multimedia atau digital marketing. Karena, setiap bidang ini pun memiliki peranan yang sama krusialnya dengan bidang lain yang ada dalam bisnismu.
Bahkan di beberapa perusahaan maju pun, tak sedikit yang menggunakan penilaian dari pelanggan sebagai bahan analisis SWOT ini.
Well, sebenarnya ini merupakan langkah yang amat perlu dipertimbangkan, karena pelanggan merupakan orang yang benar-benar menggunakan produkmu secara rutin. Maka, penilaian mereka pun akan cenderung objektif.
Jika kamu baru memulai bisnis kosmetik kamu sendiri, kamu masih bisa melakukan analisis SWOT. Yakni dengan mengambil sudut pandang tambahan dari teman atau reken bisnis kamu, yang bisa memberikan pendapat dari sudut pandang yang berbeda.
Hal yang perlu diingat adalah, analisis SWOT sangat berperan penting untuk membuat bisnismu lebih mudah bekembang. Karena metode ini memungkinkanmu untuk menilai situasi saat ini dan memutuskan strategi paling efektif untuk mengembangkan perusahaan.
Meski begitu, situasi dan kondisi yang ada pada perusahaan pun akan berubah. Karenanya, kamu perlu secara rutin melakukan analisis SWOT ini. Misalnya mengulangi analisis ini setiap enam hingga dua belas bulan lagi.
Sebagai pemilik brand kosmetik baru, analisis SWOT adalah bagian dari proses penyusunan strategi bisnis yang sangat penting dilakukan. Untuk mempermudah menyusun langkah dan mengembangkan perusahaan kea rah yang lebih baik.
Cara Melakukan Analisis SWOT untuk Bisnis Kosmetik dengan Benar
Seperti yang sudah kita bahas sebelumnya, kamu perlu membentuk sebuah tim inti untuk melakukan analisis SWOT ini.
Tidak perlu takut memakan waktu yang terlalu lama, karena analisis ini bisa dilakukan dalam waktu yang relative singkat.
Nah, sebagai gambaran, berikut beberapa cara melakukan analisis SWOT untuk bisnis kosmetik dengan benar. Simak baik-baik, ya!
Tentukan Tim yang Dapat Mewakili Tiap Elemen di Perusahaan
Langkah yang pertama adalah menentukan tim yang dapat mewakili tiap elemen di perusahaan, juga yang dapat memberikan sudut pandang yang berbeda dari bisnis kosmetik kamu.
Dengan demikian kamu bisa menemukan berbagai kelompok dalam perusahaan, yang memiliki prespektif yang bisa sama sekali berbeda. Point ini memiliki peranan yang sangat penting untuk membuat kegiatan analisis yang kamu lakukan berjalan lancar.
Meski mungkin bisa saja ini membuat proses analisis berjalan dengan waktu yang lama, namun pada dasarnya metode SWOT sangat mirip dengan diskusi untuk mendengarkan pendapat dan mencari tahu apa saja kendala/masalah dalam tiap devisi.
Karena itu, kamu perlu membuat suasana dalam pertemuan ini untuk selalu aktif dan penuh dengan anggota yang dapat mengutarakan pendapat mereka dengan tegas.
Dengan begitu, semua devisi dan elemen dalam perusahaan kamu bisa memberikan suara ataupun ide yang sama banyaknya.
Brainstorming Ide dengan Tim
Telah dikatakan sebelumnya, bahwa analisis SWOT ini hampir sama dengan diskusi kendala dan ide bersama. Karenanya, dalam cara melakukan analisis SWOT untuk bisnis kosmetik yang benar adalah adanya proses brainstorming.
Ketahui cara brainstorming ide bisnis kosmetik di sini.
Proses ini memungkinkan semua orang untuk mengeluarkan ide-ide mereka, baik untuk mengatasi masalah atau ancaman, juga memperkuat peluang untuk brand kosmetik kamu.
Proses brainstorming ini akan diakhiri dengan menentukan peringkat dari ide-ide tersebut. Kamu bisa melakukan langkah pemungutan suara, ataupun mempertimbangkan secara spesifik bagaimana ide-ide tersebut akan diterapkan.
Menentukan Skala Prioritas Ide
Karena kamu membentuk sebuah tim dalam proses ini, maka ide yang terkumpul bisa sangat beragam. Nah, kamu harus bisa memiliki daftar ide yang harus menjadi prioritas dan memberikan dampak yang besar pada bisnis kosmetik kamu.
Tentu saja, keputusan untuk membuat ide diperioritaskan perlu adanya pertimbangan dari semua anggota tim. Nah, meski harus melalui diskusi dan debat, harus ada keputusan yang diambil dan ada ide yang diperioritaskan.
Sebagai seorang brand cosmetic owner, keputusan ini bisa saja ada di tanganmu. Namun, tetap perhatikan nilai plus dan minusnya terhadap brand kosmetikmu, ya!
Gunakan Pertanyaan-pertanyaan SWOT untuk Memunculkan Ide
Agar cara melakukan analisis SWOT untuk bisnis kosmetik ini lebih efektif, kamu bisa menghasilkan ide dengan menjawab pertanyaan-pertanyaan berkaitan dengan aspek dalam metode ini.
Sebagai gambaran, berikut contoh pertanyaan yang bisa dijadikan sebagai analisis SWOT untuk bisnis kosmetik kamu. Yuk, simak!
Sekuatan (Strength)
Dalam aspek ini, kamu bisa menganalisis kekuatan atau aspek positif dari brand kosmetik kamu. Biasanya, aspek ini dapat ditemukan dalam poin internal bisnis dan dapat dikontrol. Misalnya:
- Apa keunggulan dari produk kosmetik yang kamu buat atau pasarkan?
- Bahan apa saja yang digunakan dalam produk kosmetik tersebut?
- Sistem pemasaran seperti apa yang harus dilakukan untuk membuat brand kosmetik tersebut berkembang?
- Apa saja hal yang dimiliki oleh tim kamu, seperti pengalaman mereka, pendidikan terakhir, jaringan, keterampilan, juga bagaimana reputasi individual mereka?
- Apakah asset fisik apa yang kamu miliki, seperti adakah media promosi yang memadai, peralatan, teknologi, pendanaan, hak paten produk kosmetik, legalitas?
- Apa keunggulan kompetitif yang dimiliki oleh brand kosmetik kamu dibandingkan dengan brand competitor?
Kelemahan (Weaknesses)
Aspek kedua adalah kelemahan atau weakness, yang merupakan faktor dari brand atau produk kosmetik kamu. Ini merupakan aspek yang perlu ditingkatkan agar dapat kemampuan kompetitif dari brand kamu juga bisa lebih maksimal.
Nah, untuk dapat memberikan analisis mengenai aspek satu ini, kamu bisa memperhatikan beberpa pertanyaan berikut.
- Apakah kemasan, bahan, ataupun manfaat yang ada dalam produk kosmetik kamu bisa menjangkau target pasar yang diinginkan?
- Apakah ada proses pemasaran yang kurang efektif dan perlu ditingkatkan?
- Apakah ada sarana dan peralatan yang dibutuhkan untuk meningkatkan daya kompetitif dari brand kosmetik kamu?
- Apakah tim yang kamu butuhkan sekarang sudah memenuhi kebutuhan bisnis kosmetik kamu?
Kesempatan atau Peluang (Opportunities)
Nah, kalau dua aspek di atas berkaitan dengan kondisi internal dari perusahaan kamu. Maka, peluang atau opportunities ini berkaitan dengan aspek eksternal, yang tidak bisa dikontrol dengan mudah.
Untuk mengenali peluang apa saja yang ada pada bisnis kosmetik milikmu, kamu bisa menggunakan beberapa pertanyaan berikut ini sebagai langkah menganalisis.
- Siapa saja target pasar yang tertarik pada bisnis kosmetikmu, misalnya berapa usia mereka, profesi mereka, juga tempat tinggal?
- Apakah ada tren kecantikan tertentu yang bisa membuat orang untuk tertarik dan membeli produk kosmetik kamu lebih banyak?
- Apakah ada event atau acara yang bisa dimanfaatkan untuk mempromosikan brand atau produk kosmetik itu sendiri?
- Apakah ada strategi pemasaran yang bisa berperan cukup besar untuk membuat bisnis kamu berkembang secara positif?
- Apakah alasan yang membuat pelanggan terus melakukan transaksi, dan bisakah kamu mengembangkannya?
Ancaman (Threats)
Aspek ancaman ini datangnya dari faktor eksternal yang tidak dapat kamu kendalikan. Namun, kamu harus tetap memperhitungkan hal ini sebaik mungkin, supaya bisa menyiapkan strategi terbaik untuk menangangi masalah yang terjadi.
Berikut beberapa pertanyaan yang bisa kamu gunakan untuk menganalisis ancaman dalam bisnis kosmetik tersebut.
Apakah brand competitor yang dapat menganggu target pasar kamu?
Apakah supplier kosmetik bisa terus memberikan harga yang selalu mereka berikan, ataukah aka nada kenaikan harga?
Apakah dengan perkembangan teknologi di masa mendatang akan berdampak pada strategi bisnis kosmetik yang sekarang tengah kamu jalankan?
Apakah produk kosmetik yang kamu buat sekarang bertentangan dengan tren kecantikan populer?
Apakah prilaku konsumen kosmetik yang terus berkembang ini memberikan ancaman pada bisnis yang kamu jalankan?
Nah, setelah membaca ulasan di atas, kamu pasti memahami bahwa untuk mengenali usaha yang kamu miliki merupakan hal yang penting untuk dilakukan. Misalnya dengan melakukan analisis swot pada bisnis kosmetik yang kamu jalani.
Selain menggunakan analisis SWOT, kamu pun bisa mengembangkan bisnis kosmetikmu asal memiliki partner yang tepat seperti Mash Moshem Indonesia.
Kenapa begitu? Karena kami bisa membantumu memberikan segala keperluan maklon kosmetik yang kamu butuhkan. Mulai dari perancangan konsep dan formula produk, pembuatan sample, pengurusan legalitas, desain kemasan dan logo, proses produksi massal hingga media promosi.
