Cara Membuat Proposal Kerjasama Bisnis, Simak Yuk!

cara membuat proposal kerjasama bisnis

Pada proses berjalannya usaha, pastinya seorang pebisnis memerlukan proses kerja dan strategi yang mempengaruhi perkembangan perusahaan. Perkembangan ini akan bisa diperoleh dari sistem kerjasama dengan pihak lain. Nah, untuk mempermudah terbentuknya hubungan kerjasama, kamu harus mengerti bagaiamana cara membuat proposal kerjasama bisnis yang tepat.

Lalu apa saja sih yang harus disiapkan agar kamu bisa mendapatkan kesepakatan kerja sama? Kemudian bagaimana cara agar investor mau melirik usaha kamu? 

Jawabanya adalah mengajukan proposal usaha dan bisnis kepada pihak yang kamu tuju untuk diajak kerja sama.

Di sini proposal usaha bisnis tidak hanya berhenti untuk digunakan oleh perusahaan dagang dan jasa dalam skala besar.

Peluang perusahaan dagang dalam skala kecil masih memiliki peluang untuk merintis bisnis yang lebih luas dengan menyusun proposal jenis ini.

Fungsi proposal kerjasama bisnis akan menjadi sangat penting dan juga berkaitan erat dengan usaha serta bisnis. 

Artikel berikut ini akan mengulas bagaimana cara membuat proposal kerjasama bisnis agar bisa kamu jadikan referensi untuk menyusunnya. Yuk simak ulasan berikut!

Kerangka Proposal Usaha dan Bisnis

Isi dari proposal usaha dan bisnis akan memuat beberapa kerangka yang dapat mendukung penjabaran terkait usaha yang kamu jalankan.

Berikut ini akan dijelaskan isi dari setiap sub-bab kerangka proposal usaha dan bisnis serta aspek-aspek apa saja yang harus kamu sertakan di dalamnya seperti:

Bab I: Pendahuluan

Kerangka pertama pertama di dalam proposal usaha dan bisnis adalah susunan pendahuluan.

Di sini pendahuluan berisi latar belakang kenapa kamu memilih membangun usahamu, dan apa yang menarik dari usahamu.

Perlu kamu ingat bahwa penjabaran latar belakang merupakan salah satu aspek paling penting di dalam proposal usaha dan bisnis karena akan memaparkan terkait urgensi di dalam usaha tersebut.

Investor akan cenderung lebih tertarik pada ide kreatif dan juga orisinalitas di balik munculnya suatu usaha atau bisnis.

Visi, misi serta tujuan juga harus kamu sertakan dengan rinci di dalam bab ini. Hal tersebut penting untuk menghadapi kemungkinan bisnis yang bergerak di bidang yang sama dengan jenis produk yang sama pula.

Penentuan visi, misi serta tujuan merupakan cerminan ciri khas dari usaha yang kamu jalankan sesuai dengan identitas usaha yang kamu miliki.

 Berikut ini adalah aspek yang terdapat di dalam kerangka proposal usaha dan bisnis Bab I seperti:

  • Latar Belakang
  • Visi
  • Misi
  • Tujuan
  • Waktu Pelaksanaan Kegiatan

Bab 2: Tinjauan Umum

Kemudian kerangka selanjutnya adalah Bab II yang berisi seputar Tinjauan Umum. 

Pada Tinjauan Umum ini kamu akan menjelaskan seputar gambaran terkait usaha dan juga strategi kamu dalam melakukan proses pemasaran.

Bab ini lebih dari sekedar cara untuk memperoleh pemasukan ya! 

Strategi pemasaran yang kamu gunakan juga akan mencerminkan kepada publik umum juga.

Penggunaan analisis SWOT (Strength, Weakness, Opportunity, Threat) juga menjadi salah satu kunci utama dari ulasan yang ada di dalam kerangka bab ini.

Aspek utama yang terkandung di dalam kerangka Bab II adalah:

  • Profil Usaha
  • Struktur Kepegawaian dan Kepemilikan Usaha
  • Lokasi Usaha
  • Strategi Pemasaran
  • Analisis SWOT

Bab III: Manajemen Produksi/Manajemen Kegiatan Operasional

Kerangka Bab ini akan memaparkan bagaimana alur pengelolaan usaha kamu, serta produk apa saja yang akan kamu jual di dalam bisnis yang kamu jalankan.

Kemudian pada Bab ini kamu juga harus menjalankan perihal bagaimana kegiatan operasional yang terjadi di alam usahamu berlangsung.

Tujuan ulasan dari Bab ini adalah membuat pembaca mengerti perihal bagaimana usahamu berjalan setiap harinya serta bagaimana mereka memahami deskripsi produk yang kamu jual baik berupa jasa maupun uang.

Aspek-aspek yang terkandung di dalam kerangka Bab III ini adalah:

  • Bahan Pembuatan Produksi
  • Peralatan
  • Sistem Kegiatan Operasional
  • Proses Produksi
maklon moq rendah

Bab IV: Rancangan Biaya dan Pendapatan

Isi dari kerangka Bab IV adalah menampilkan rincian modal, biaya operasional dan juga pendapatan usaha yang akan diperoleh.

Di sini kamu harus menuliskan semua hal yang terkait dengan bentuk biaya, di mana biaya itu akan digunakan untuk keperluan usaha kamu. Tuliskan secara rinci dan detail ya!

Jika tujuan kamu menyusun proposal adalah mendapatkan pendanaan dari para investor, pada bagian ini akan menjadi poin dan sorotan penting.

Usahakan kamu memaparkan keadaan keuangan yang sedang dialami usaha dan bisnis kamu secara jujur dan sebenar-benarnya.

Hal tersebut terjadi karena investor akan sangat jeli untuk memeriksa kondisi keuangan dari suatu perusahaan yang akan dia suntikan dana.

Berikut ini adalah beberapa aspek yang terkandung di dalam kerangka Bab IV:

  • Modal dan Pemasukan
  • Perhitungan harga jual
  • Perhitungan laba rugi usaha

Bab V: Penutup

Bab V merupakan kerangka terakhir pada bagian proposal usaha yang akan merangkum semua inti dari penjelasan di beberapa Bab sebelumnya.

Akan tetapi tidak sedikit usaha yang hanya menuliskan penekan kenapa usaha yang kamu dirikan tersebut penting.

Perlu kamu ingat bahwa kalimat di bagian akhir proposal biasanya akn menjadi senjata pemilik usaha ketika memberikan kesan baik untuk perusahaannya.

Aspek yang terkandung di kerangka Bab V adalah:

  • Kesimpulan

Tips Membuat Proposal Usaha dan Bisnis yang Menjual

Berikut ini adalah beberapa tips agar proposal usaha dan bisnis kamu terlihat menarik serta mempunyai nilai plus untuk pembacanya seperti:

  1. Buatlah visi dan misi yang orisinal
  2. Gunakanlah bahasa yang singkat dan jelas serta jangan bertele-tele. Investor cenderung lebih menyukai penggunaan bahasa yang lugas dan mudah dipahami.
  3. Pilihlah sasaran target pemasaran yang sesuai dan tepat. Hal tersebut agar bisa membantu kamu memaksimalkan strategi pemasaran.
  4. Jika investor berasal dari luar negeri, gunakanlah bahasa inggris agar mereka mudah memahaminya.
  5. Kreasikan tampilan proposal yang kamu susun. Jika bisnis yang kamu jalankan bergerak di suatu bidang kreatif maka sudah sepantasnya kamu merepresentasikan kreativitas yang kamu punya agar proposal terlihat menarik.
  6. Kamu juga bisa melampirkan surat keterangan usaha atau SKU jika kamu sudah memilikinya. SKU ini akan membantu kamu meyakinkan pembaca bahwa usaha yang kamu jalankan telah terdaftar secara resmi di pemerintahan.

Dengan menyusun dan membuat proposal usaha yang profesional, kamu telah menunjukan kepada calon investor kamu bahwa bisnis yang kamu jalankan menarik perhatian mereka.

Jadi itulah beberapa tahap dan langkah-langkah untuk menyusun proposal bisnis, dari bab ke bab yang harus kamu siapkan. Proposal ini enggak cuma penting untuk memikat investor, tapi juga bisa kamu gunakan untuk mengajukan kerjasama bersama influencer ataupun brand bisnis lain.

Nah, selain cara membuat proposal kerjasama bisnis ini, kamu juga bisa menemukan berbagai tips bisnis dan cara promosi digital lain yang menarik untuk brand kosmetikmu di laman News. Atau segera ikuti update terbaru dari media sosial kami, ya!

About Author

Mash Moshem Indonesia

PT. Mash Moshem Indonesia merupakan perusahaan jasa pembuatan kosmetik private label yang telah beroperasi sejak tahun 2011

Related posts

cream penghilang bekas jerawat punggung

10 Kandungan Cream Penghilang Bekas Jerawat Punggung yang Efektif

Jerawat yang muncul di punggung seringkali menjadi masalah membingungkan dan mengganggu. Bekas jerawat yang meninggalkan jejak di punggung dapat merusak penampilan dan rasa percaya diri seseorang. Dalam upaya untuk mengatasi masalah ini, banyak orang beralih pada cream penghilang bekas...

Continue Reading