Cara Menganalisa Perkembangan Akun Media Sosial, Tahap 2 Social Media Marketing

cara menganalisa perkembangan akun media sosial

Sebelumnya, kita sudah membahas tahap pertama dalam social media marketing, yakni proses memilih platform yang kamu gunakan dan menentukan jenis kontennya. Nah, pada tahap kedua ini yang akan kita bahas adalah cara menganalisa perkembangan akun media sosial.

Sebagian besar pebisnis mereasa tidak perlu untuk mengawasi perkembangan akun bisnis mereka. Dan hanya menyerahkan semua hasil promosi mereka pada algoritma media sosial. Well, jujur saja, ini adalah langkah yang sangat sempurna untuk membunuh social media marketing bisnismu sendiri.

Sebab membuat laporan perkembangan akun ini sangat penting, agar kamu tahu efektivitas metode pemasaran yang kamu lakukan selama ini.

Misalnya pun kalau tidak ada hasil nyata yang datang dalam social media marketing ini, kamu juga harus cari tahu di mana letak kesalahannya. Sehingga, kamu bisa membuat perencanaan promosi yang baru dan lebih efisien di periode selanjutnya.

Lantas bagaimana cara menganalisa perkembangan akun media sosial yang kita bicarakan sejak tadi tersebut? Langsung cek penjelasannya berikut ini, deh, Beautypreneurs!

Bagaimana Konten yang Berkualitas dapat Menghasilkan Leads pada Bisnismu

Sebelum membicarakan cara menganalisa perkembangan akun media sosial untuk bisnismu. Kita akan membahas dulu bagaimana sebuah konten yang berkualitas dapat menghasilkan leads potensial pada bisnismu.

Well, pasti tak sedikit juga dari kita yang bertanya-tanya, “memang apa dampaknya menggunakan sosial media untuk memasarkan produk?”

Karena pada dasarnya, saat sosial media telah kita asosiasikan sebagai alat pemasaran, maka sangat wajar ketika “hasil materiil” selalu dipertanyakan pada akhirnya.

Nah, untuk mengetahui data tersebut. Kamu harus tau alur audience sosial media hingga bisa menjadi customer itu seperti apa.

Alur Audience Experience

Untuk membantumu mendapatkan proyeksi yang lebih rinci, simak gambaran alur pengalaman audience hingga menjadi leads potensial berikut ini.

  1. Buka Tiktok – Scroll – menemukan konten – melihat – masuk profil – klik link bio – beli (Jika di bio nya yaitu link ecommerce / marketplace)
  2. Buka Tiktok – Scroll – menemukan konten – melihat – masuk profil – klik link bio – Chat – beli (Jika dibio nya mengarahkan ke wa)
  3. Buka Tiktok – Scroll – menemukan konten – melihat – komentar – DM – Dapat kontak – beli
  4. Buka Tiktok – Scroll – menemukan konten – melihat – masuk profil – komentar – DM – Dapat kontak – beli
  5. Buka Tiktok – Scroll – menemukan konten – melihat – masuk profil – klik link bio – Landing page – checkout /Isi form/Chat (Jika di link bionya mengarahkan ke Landingpage)
  6. Buka Tiktok – Scroll – menemukan konten – melihat – checkout (Jika ada fitur ecommerce nya)
  7. Buka Tiktok – Scroll – menemukan konten – melihat – masuk profil (Cek Google)
  8. Buka Tiktok – Scroll – menemukan konten – melihat – masuk profil (Cek Marketplace)
  9. Buka Tiktok – Scroll – menemukan konten – melihat – masuk profil (Cek Website)
  10. Buka Tiktok – Scroll – menemukan konten – melihat – masuk profil (Cek YouTube)
  11. Buka Tiktok – Scroll – menemukan konten – melihat (Cek Marketplace / Google / Website/ YouTube)

Pahami Indikator Keberhasilan Social Media Marketing

Setelah memahami berbagai contoh gambaran pengalaman audience, dari menemukan kontenmu sampai jadi leads potensial di atas. Maka, sekarang kamu harus bisa memahami indikator keberhasilan social media marketing itu sendiri.

Indikator di luar insight sosial media seperti trafik marketplace, jumlah chat WhatsApp, trafik website, hingga trafik YouTube bukan menjadi sesuatu yang terkait. Karena indikator tersebut tidak terdapat pada insight sosmed, sebenarnya bisa, namun alurnya akan menjadi lebih panjang dan rumit.

Untuk lebih sederhananya, kamu bisa menggunakan indikator orang yang mengklik link yang kamu sematkan pada bio profil. Bisa untuk melakukan checkout, DM, ataupun yang masuk ke laman tautan untuk melihat profil bisnsimu.

Dengan data ini kamu bisa mencari konten dengan jumlah klik link ke bio yang terbanyak, konten dengan checkout terbaik, serta konten yang mengarahkan tampilan profil yang seperti apa?

Cara Menganalisa Perkembangan Akun Media Sosial – TikTok

Dalam artikel ini, cara menganalisa perkembangan akun media sosial akan secara spesifik membahas analisa peforma akun TikTok.

Namun, kamu juga melakukan metode yang sama pada media sosial lain yang kalian miliki. Misalnya di akun bisnis kalian di Instagram, Facebook, YouTube, dan berbagai media sosial lain yang kamu miliki. Caranya juga hampir sama, kok.

Kalau gitu, langsung cus pahami dan ikuti langkah-langkah dalam cara menganalisa perkembangan akun media sosial (TikTok) berikut ini.

Melihat Insight pada Akun

Cara menganalisa perkembangan akun media sosial yang pertama adalah dengan melihat insight akun kalian. Mulai dari jumlah tayangan video, kemudian data tampilan profil, tingkat engagement akun (like, share, and comment), juga perkembangan followers.

Kamu bisa membuat rekapan data tersebut dalam bentuk yang ringkas dan sederhana. Sehingga, akan lebih mudah bagimu membagikan data tersebut pada tim pemasaran dari brand kosmetikmu.

Sebenarnya keempat data di atas hanyalah rangkuman perkembangan akun media sosial saja. Dan bukanlah data seperti itu yang akan kita sajikan.

Melainkan, yang paling penting adalah menemukan alasan grafik tersebut dapat meningkat dan turun. Inilah esensi dari laporan analissi perkembangan akun media sosial itu sendiri.

Ketahui Jenis Konten Populer

Dari rekap empat data di atas, selanjutnya kamu bisa mengetahui dan menganalisis jenis konten seperti apa yang berdampak baik pada akun media sosialmu. Begitupun sebaliknya, cari tahu konten atau topik yang tak begitu audience minati.

Lantas bagaimana kita bisa membedakan suatu konten itu menarik atau tidak. Well, ini dapat dengan mudah kamu lihat dari data-data tersebut. Seperti berapa lama audience menghabiskan waktu di konten tersebut, jumlah jangkauan, dan engagement-nya.

Analisis Data Konten

Cara menganalisis perkembangan akun media sosial selanjutnya bisa kita amati dari data konten. Langkahnya pun cukup mudah, kamu hanya perlu melihat tanggal konten yang telah terposting, kemudian melihat bagaimana peforma kontennya.

Setelah itu, kamu bisa kembali membuat rekap data konten tersebut. Dengan begitu akan lebih mudah bagimu dan tim melakukan analisis terhadap konten tersebut.

Kalau sudah, kamu bisa memilah dan memilih konten mana yang berpengaruh positif pada perkembangan akunmu. Serta mana yang sama sekali tidak dilirih oleh audience.

Membuat Strategi Sosial Media Berdasarkan Insight

Setelah mengetahui data konten terbaik dari social media yang kamu miliki. Maka akan semakin mudah buatmu untuk membuat strategi yang tepat dan efisien berdasarkan insight tersebut.

Kamu harus bisa menyesuaikan konten promosi yang kamu buat nantinya dengan ketertarikan dan minat pasar. Sehingga, audience akan lebih mudah untuk menerima iklan tersebut.

Selain itu, lewat data tersebut kamu juga bisa memperbaiki konten yang tak begitu laku, atau bahkan bisa membuang jenis konten yang tak berhasil tersebut.

Nah, sampai sini dulu tips social media marketing yang kita bahas di tahap kedua. Ingat ya, Beautypreneurs, sangat penting untukmu selalu melakukan analisa perkembangan akun media sosial bisnsimu.

Dengan begitu kamu bisa melihat bagaimana strategi yang kamu jalankan, apakah membuahkan hasil yang kamu targetkan, atau justru sebaliknya. Simak update tahap Social Media Marketing selanjutnya di laman Berita Terkini, atau ikuti Official YouTube Mash Moshem Indonesia.

About Author

Mash Moshem Indonesia

PT. Mash Moshem Indonesia merupakan perusahaan jasa pembuatan kosmetik private label yang telah beroperasi sejak tahun 2011

Related posts

Leave a Comment