8 Manfaat Azelaic Acid untuk Kulit, Bikin Cerah dan Bebas Jerawat!

Memilih kandungan yang tepat saat akan menggunakan produk perawatan wajah adalah hal yang penting untuk kamu lakukan. Salah satu bahan yang bisa kamu pertimbangkan adalah azelaic acid, yang memiliki banyak manfaat dan aman untuk kulit wajah.

Meski terbilang penuh dengan manfaat terbaik untuk kulit, azelaic acid terbilang tak begitu populer. Padahal bahan ini sebenarnya telah ada selama beberapa dekade, dan tak jarang diolah dalam produk-produk perawatan kecantikan.

Bahan ini utamanya dapat bekerja dengan baik dalam mengatasi masalah jerawat dan menyamarkan noda bekasnya. Ini karena azelaic acid mampu mengeksfoliasi kulit dengan lebih lembut dan gentle. Ingin tau lebih jauh tentang segudang manfaat azelaic untuk kulit? Mari simak penjelasan berikut ini.   

Apa itu Azelaic Acid?

Azelaic acid atau asam azeleat adalah asam dikarboksilat alami yang dapat dalam biji-bijian, seperti sereal, gandum, barley, jelai, dan produk hewani. Namun umumnya, dalam produk perawatan kulit, azelaic berasal dari bahan sintetis.

Namun azelaic acid juga diproduksi secara alami di dalam tubuh yaitu diproduksi oleh Malassezia furfur atau senyawa yang berasal dari sejenis ragi yang terdapat pada kulit sehat dan normal. 

Azelaic acid ini telah digunakan selama lebih dari 30 tahun dan memiliki segudang manfaat, salah satunya karena memiliki sifat antimikroba dan anti-inflamasi. Bahan ini dapat ditemukan dalam bentuk busa, krim, maupun gel. Azelaic acid yang dijual secara bebas di pasaran pada produk perawatan kulit memiliki kekuatan yang lebih rendah dibanding dengan produk azelaic acid yang dijual dengan resep dokter. 

Kandungan azelaic acid yang dijual bebas di pasaran umumnya kekuatannya berkisar antara 10 persen hingga 12 persen, sedangkan untuk resep kekuatannya bisa lebih dari 15 persen. Jadi, azelaic acid ini tidak boleh digunakan sembarangan jika penggunaannya lebih dari 12 persen, harus menggunakan resep dokter. 

Manfaat Azelaic Acid untuk Kulit

Azelaic acid merupakan obat perawatan kulit yang memiliki segudang manfaat, terutama dalam mengatasi masalah jerawat. Segudang manfaat azelaic acid ini telah dipercaya sejak beberapa tahun yang lalu. Berikut manfaat azelaic acid untuk kulit.

Meredakan Inflamasi

Ketika kulit sedang berjerawat meradang dan kemerahan, kamu bisa segera mengaplikasikan produk dengan kandungan azelaic acid. Azelaic acid juga terbilang mampu meredakan inflamasi atau peradangan. 

Bahan ini juga memiliki sifat calming dan shooting effect sehingga sangat direkomendasikan untuk kulit yang mudah mengalami kemerahan.

Azelaic acid dapat melawan dan menetralkan radikal bebas yang menyebabkan inflamasi. Perlawanan dan penetralan azelaic acid terhadap radikal bebas ini memiliki efek menenangkan kulit yang secara signifikan akan membantu meredakan kemerahan pada kulit. 

Melawan Jerawat Membandel

Pada dasarnya, manfaat utama azelaic acid untuk kulit adalah melawan jerawat yang membandel. Azelaic acid bekerja dengan membunuh bakteri penyebab jerawat pada kulit.  

Azelaic acid berperan dalam mengurangi aktivitas bakteri bernama Propionibacterium. Propionibacterium ini merupakan bakteri yang dapat memicu terbentuknya jerawat.

Selain itu, azelaic acid memiliki sifat bakteriostatik yang mampu membatasi produksi bakteri dan juga bersifat bakterisidal yang mampu membunuh bakteri.

Membantu Mencerahkan Kulit

Tak hanya membantu mengatasi jerawat, azelaic acid juga dapat mencerahkan kulit. Jika kamu merupakan seorang pecinta skincare, kamu pasti tidak asing dengan kandungan hidroquinon yang biasanya digunakan dalam produk pencerah wajah.

Nah, ternyata penggunaan hidroquinon tersebut dapat kamu gantikan dengan kandungan azelaic acid yang lebih aman jika konsentrasinya tidak lebih dari 15 persen. 

Jadi, bisa kita bilang kalau azelaic ini mampu membantu mencerahkan kulit seperti kandungan hidroquinon, walaupun kekuatan azelaic acid dalam melawan pembentukan melanin tidak secepat kandungan hidroquinon. 

Namun, azelaic acid cukup efektif untuk membantu kulit lebih cerah. Terlebih, bahan ini memiliki antioksidan yang dapat membantu merawat dan melindungi kulit akibat dampak buruk radika bebas serta sinar UV.

Memudarkan Bekas Jerawat dan Meratakan Warna Kulit

Manfaat azelaic acid untuk kecantikan kulit lainnya adalah membantu meratakan warna kulit. Azelaic acid bekerja dengan mengurangi pigmentasi, menghambat enzim tirosinase, yang secara alami dapat memicu hiperpigmentasi atau becak berwarna gelap pada kulit.

Selain itu, azelaic acid juga mampu menyamarkan bekas jerawat sehingga azelaic acid juga mampu meratakan warna kulit akibat jerawat. Jadi, tidak heran jika di beberapa produk yang memiliki klaim dapat mengobati jerawat dan menyamarkan bekasnya umumnya mengandung azelaic acid. 

Kamu bisa menggunakan produk yang mengandung azelaic acid ketika berjerawat sampai bekas jerawatnya memudar. 

Membunuh Bakteri di Permukaan Kulit

Azelaic acid terbukti efektif untuk pengobatan jerawat karena sifat antibakterinya. Azelaic acid bekerja sebagai keratolitik yang mampu melembutkan dan memecah lapisan penumpukan sel kulit mati dan kotoran yang menjadi penyebab jerawat dan komedo. 

Hal ini juga akan mencegah munculnya jerawat di masa yang akan datang dengan merangsang pergantian sel dan menghilangkan minyak berlebih pada kulit. 

Azelaic acid sebagai antibakteri dapat membunuh bakteri penyebab jerawat, mengurangi inflamasi, kemerahan, dan sensitivitas kulit. 

Melawan Melasma

Melasma adalah suatu kondisi yang disebabkan oleh produksi melanin yang berlebihan yang biasanya disebabkan oleh fluktuasi hormonal atau paparan sinar UV yang berlebihan. 

Kondisi melasma juga dapat diperburuk oleh paparan sinar matahari yang berlebihan dan dalam jangka waktu yang lama. Melasma sering terjadi pada orang yang memiliki kulit gelap karena di dalam kulitnya mengandung melanin dan melanosom lebih banyak.

Azelaic acid yang disebut dapat menggantikan kandungan hydroquinone sebagai agen pencerah kulit, menjadi pilihan tepat bagi kamu yang memiliki jenis kulit kering, sensitif, dan mudah terserang eksim. Hal ini karena azelaic acid memiliki tingkat iritasi yang lebih rendah, jadi lebih aman digunakan.

Menyamarkan Hiperpigmentasi

Azelaic acid dipercaya secara efektif mampu mengobati hiperpigmentasi setelah inflamasi. Dalam hal ini azelaic acid membantu kulit menyamarkan bintik hitam atau bercak pada kulit yang diakibatkan oleh bekas jerawat, penuaan, dan paparan sinar UV yang berkepanjangan.

Azelaic acid ini merupakan bahan penghambat tirosinase yang mengganggu produksi melanin. Jadi, seiring berjalannya waktu, sel-sel gelap digantikan oleh sel-sel baru yang segar untuk warna kulit yang lebih merata. 

Merawat Rosacea

Rosacea adalah kondisi kulit kronis yang umumnya menyerang wajah dan menyebabkan kemerahan, bengkak, dan lesi. 

Sifat anti-inflamasi pada azelaic acid telah terbukti efektif mengobati gejala-gejala kemerahan, bengkak, dan lesi. Hal ini telah disetujui oleh Food and Drug Administration (FDA) sebagai pengobatan untuk kondisi rosacea.

Azelaic acid memiliki kandungan antioksidan yang mampu menetralkan radikal bebas dan merusak sel kulit yang menyebabkan peradangan pada kondisi rosacea. Azelaic acid dianggap sebagai langkah pengobatan pertama dalam membunuh tungau demodex yang dapat memicu rosacea.

Tak hanya itu, bahan ini juga terbilang mampu melawan sejumlah kondisi kulit, seperti jerawat ringan hingga sedang, melasma, dan rosacea secara efektif. 

Azelaic acid sangat aman dan lembut serta memiliki efek samping yang minimum. Azelaic acid dapat digunakan pada anak-anak dan ibu hamil atau ibu menyusui. 

Adakah Efek Samping dari Penggunaan Azelaic Acid?

Azelaic acid merupakan jenis asam yang ringan sehingga aman digunakan, meskipun ringan, azelaic acid dapat menyebabkan iritasi pada kulit, terutama ketika pertama kali menggunakannya.

 Efek samping yang mungkin terjadi, antara lain kulit menjadi sensitif, kering, gatal, terbakar, kemerahan, mengelupas, dan bersisik yang berlangsung hingga empat minggu. 

Oleh karena itu, perlu untuk mengurangi penggunaan azelaic acid dan memulai pengobatan sekali sehari selama satu hingga dua minggu pertama penggunaan azelaic acid.

Catatan penting untukmu yaitu selalu mengaplikasikan tabir surya ketika pergi ke luar, terutama ketika menggunakan azelaic acid. Kondisi seperti hiperpigmentasi akibat jerawat atau melasma dapat memburuk akibat paparan sinar matahari berlebih. 

Jadi, kamu akan mendapatkan manfaat tambahan jika melindungi kulitmu dengan tabir surya dan menggunakan produk azelaic acid ini.

Beda Azelaic Acid dengan Glycolic dan Salicylic Acid

Glycolic acid dan salicylic acid termasuk dalam keluarga hidroksi ketika berada dalam formulasi produk perawatan kulit. Meskipun, azelaic acid juga merupakan bagian dari asam, tetapi azelaic acid bukan merupakan keluarga asam hidroksi dan azelaic acid lebih lembut. 

Glycolic acis merupakan sejenis asam alfa-hidroksi, atau AHA, sedangkan salicylic acid merupakan asam beta-hidroksi atau BHA. 

Kedua bahan tersebut digunakan dalam topikal dan kulit sebagai pelembab exfoliant dan digunakan untuk meningkatkan penetrasi dalam kondisi, seperti photodamaged skin, xerosis (kulit kering), jerawat, dan actinic keratosis.

Azelaic acid merupakan terapi langkah pertama untuk pasien melasma sebagai pengobatan harian, sedangkan Glycolic acid dan salicylic acid biasanya menjadi langkah kedua dan dalam bentuk pengelupasan kimiawi setiap empat hingga enam minggu.

Bagaimana Cara Menggunakan Azelaic Acid?

Azelaic acid dapat digunakan sendiri atau dapat juga digunakan dengan produk dan bahan lain. Seperti asam hidroksi, retinoid, niacinamide, asam hialuronat, benzoil peroksida, dan antioksidan seperti vitamin C. 

Namun, kamu perlu berhati-hati ketika menggunakan azelaic, asam hidroksi, benzoil peroksida, dan retinoid secara bersamaan karena dapat menyebabkan kulit kering sehingga menyebabkan iritasi.

Umumnya, azelaic acid digunakan dengan cara dioleskan sekali atau dua kali sehari untuk membersihkan kulit kering. Bagi kamu yang memiliki jenis kulit sensitif, kamu dapat memulai dengan sekali sehari dan bertahap naik menjadi dua kali sehari jika tidak mengalami iritasi. 

Jika ingin mendapatkan hasil terbaik, oleskan seukuran kacang polong secara merata pada kulit, pastikan kulitmu dalam kondisi bersih. Kemudian ikuti dengan pelembab yang menghidrasi dan tabir surya dengan SPF minimal 30.

Hasil yang akan kamu dapatkan bisa bervariasi bergantung pada kondisi kulit. Untuk kulit yang berjerawat, kamu akan melihat kondisi kulitmu membaik setelah pemakaian satu hingga dua bulan dan manfaat maksimal setelah empat bulan. 

Hal ini tentu dengan kekuatan yang diresepkan oleh dokter dan lebih lama dengan kekuatan yang dijual bebas.

Menciptakan Skincare dengan Kandungan Azelaic Acid yang Aman di Kulit

Meski terkenal akan sifatnya yang lembut di kulit, penggunaan azelaic acid dalam takaran yang salah juga bisa menimbulkan masalah tersendiri. Karenanya, jika kamu mau menciptakan skincare dengan kandungan azelaic acid penting untukmu memiliki tim ahli yang profesional dan berpengalaman.

Dalam hal ini Mash Moshem Indonesia dapat membantumu, loh. Ya, kami menyediakan tenaga ahli dalam bidang penciptaan produk kosmetik. Mulai dari penyediaan bahan berkualitas, tim riset dan formulator ahli, tim produksi berpengalaman, dan tim quality control untuk memastikan kualitas produkmu.

Tak hanya skincare, kamu bisa menciptakan berbagai jenis kosmetika lain dengan menggunakan kandungan azelaic acid bersama kami. Bahkan, kamu bisa menciptakan gebrakan baru dengan menambah nilai unik atau menggunakan teknologi terbaru, khusus untuk produk-produk yang kamu buat bersama tim kami.

Sebagai perusahaan jasa pembuatan kosmetik, kami menawarkan sistem dan syarat yang mudah. Sehingga kamu tak akan merasa repot dan bisa mengalokasikan tenagamu pada kegiatan branding produk.

Selain itu, kami menawarkan harga produksi yang fleksibel. Di mana kami bisa menyesuaikan besaran biaya maklon ini dengan budget yang kamu miliki, loh.

Penasaran kan, bagaimana cara memulai produksi skincare dengan azelaic acid ini bersama jasa maklon Mash Moshem Indonesia? Langsung klik di bawah ini, ya!