Insight Kosmetik

10 Penyebab Skin Barrier Rusak dan Cara Mengatasinya

penyebab skin barrier rusak

Ada banyak penyebab skin barrier rusak, salah satunya dari kesalahan rutinitas skincare kamu loh! Skin barrier adalah lapisan terluar kulit yang berfungsi untuk melindungi dari paparan radikal bebas, seperti polusi, sinar UV, dan bakteri.

Ketika skin barrier mengalami kerusakan, kulit tidak bisa lagi berfungsi dengan optimal. Akibatnya, berbagai masalah kulit bisa muncul, mulai dari kemerahan, kering, hingga jerawat yang sulit diatasi.

Sebagai pelindung utama kulit, skin barrier memiliki peran yang sangat krusial. Namun, sering kali kita tidak menyadari bahwa kebiasaan sehari-hari yang tampak sepele bisa menjadi penyebab skin barrier rusak.

Artikel ini akan membahas secara rinci tentang penyebab skin barrier rusak dan bagaimana cara mengatasinya agar kulit kamu tetap sehat dan terlindungi. Bukan hanya itu, kamu juga bisa mengubah penyebab skin barrier rusa,k menjadi skincare yang bisa menyelesaikan masalah tersebut!

10 Penyebab Skin Barrier Rusak

Skin barrier yang sehat adalah kunci utama untuk mendapatkan kulit yang terhidrasi, kenyal, dan terlindungi dari berbagai masalah. Namun, banyak faktor yang bisa menyebabkan skin barrier rusak. Berikut ini adalah 10 penyebab skin barrier rusak yang perlu kamu ketahui:

Penggunaan Produk yang Terlalu Keras

Beberapa produk skincare, seperti pembersih wajah dengan kandungan alkohol tinggi atau eksfoliator yang terlalu abrasif, ini bisa menjadi penyebab skin barrier rusak. Produk-produk ini dapat menghilangkan minyak alami kulit, menyebabkan iritasi, dan melemahkan lapisan pelindung kulitmu.

Paparan Sinar Matahari Berlebihan

Sinar UV yang berlebihan dapat merusak skin barrier dengan mengurangi kadar kelembapan alami kulit dan memicu peradangan, sampai muncul kemerahan pada kulit. Tanpa perlindungan yang memadai, seperti sunscreen, kulit akan mengalami kerusakan yang bisa berujung pada penuaan dini.

Penggunaan Air yang Terlalu Panas

Mandi atau mencuci wajah dengan air yang terlalu panas dapat menghilangkan minyak alami kulit dan menyebabkan skin barrier rusak. Air panas juga dapat memperburuk kondisi kulit yang sudah kering atau sensitif.

Memakai Produk yang Tidak Sesuai dengan Jenis Kulit

Menggunakan produk skincare yang tidak cocok dengan jenis kulitmu bisa menjadi penyebab skin barrier rusak. Misalnya, produk yang terlalu kaya akan minyak untuk kulit berminyak dapat menyebabkan pori-pori tersumbat dan iritasi.

Eksfoliasi yang Berlebihan

Eksfoliasi memang penting untuk mengangkat sel kulit mati, tetapi jika dilakukan terlalu sering, dapat merusak skin barrier. Eksfoliasi yang berlebihan bisa membuat kulit menjadi tipis, kering, dan lebih rentan terhadap iritasi. Terlebih produk eksfoliasi saat ini banyak yang konsentrasinya cukup tinggi, sehingga tak jarang efeknya bisa muncul setelah penggunaan yang salah.

Baca juga: “Cegah Kerusakan Kulit, Ini Cara Memperbaiki Skin Barrier yang Tepat!

Paparan Polusi dan Radikal Bebas

Polusi udara mengandung partikel-partikel berbahaya yang dapat merusak skin barrier. Radikal bebas yang dihasilkan oleh polusi juga dapat mempercepat penuaan kulit dan merusak lapisan pelindungnya.

Kebiasaan Merokok

Merokok bukan hanya berdampak buruk untuk kesehatan tubuh, tetapi juga bagi kulit. Nikotin dan zat kimia dalam rokok dapat mengurangi aliran darah ke kulit, membuatnya kekurangan oksigen dan nutrisi, yang pada akhirnya merusak skin barrier.

Stres dan Kurang Tidur

Stres kronis dan kurang tidur dapat melemahkan sistem imun tubuh, termasuk skin barrier. Kulit menjadi lebih rentan terhadap kerusakan dan kehilangan kemampuan untuk mempertahankan kelembapan.

Diet yang Tidak Seimbang

Kekurangan nutrisi penting seperti vitamin dan asam lemak esensial bisa menjadi alasan skin barrier rusak. Makanan yang kaya akan gula dan lemak jenuh juga dapat memicu peradangan dan memperburuk kondisi kulit.

Penggunaan Produk dengan pH yang Tidak Tepat

Produk skincare dengan pH yang tidak sesuai dengan pH alami kulit dapat mengganggu keseimbangan skin barrier. Idealnya, produk skincare harus memiliki pH yang mendekati pH alami kulit, yaitu sekitar 5,5, untuk menjaga fungsi pelindung kulit tetap optimal.



Cara Mengatasi Skin Barrier Rusak

Memperbaiki skin barrier yang rusak memerlukan pendekatan yang hati-hati dan konsisten. Setelah mengetahui penyebab skin barrier rusak, langkah selanjutnya adalah bagaimana cara mengatasinya agar kulit kembali sehat dan terlindungi. Berikut adalah beberapa langkah yang bisa kamu lakukan untuk mengembalikan kesehatan skin barrier atau menjaga skin barrier tetap sehat:

Gunakan Produk yang Lembut dan Sesuai dengan Jenis Kulit

Pilih produk skincare yang dirancang khusus untuk memperkuat skin barrier, seperti pembersih wajah dengan kandungan hydrating dan bebas alkohol. Pastikan dengan teliti produk yang kamu gunakan sudah sesuai dengan jenis kulit kamu. Dari perhatian kamu dengan detail seperti ini bisa mengurangi penyebab skin barrier rusak.

Selalu Gunakan Sunscreen

Melindungi kulit dari paparan sinar UV adalah langkah penting untuk mencegah skin barrier rusak. Gunakan sunscreen dengan SPF minimal 30 setiap hari, bahkan ketika cuaca mendung atau kamu berada di dalam ruangan.

Hindari Penggunaan Air Panas

Mandi dan mencuci wajah dengan air bersuhu normal dapat membantu menjaga kelembapan alami kulit. Hindari air yang terlalu panas agar skin barrier tidak teriritasi dan tetap kuat.

Eksfoliasi dengan Bijak

Batasi eksfoliasi menjadi 1-2 kali seminggu, dan pilih eksfoliator yang lembut dan sesuai dengan jenis kulitmu. Ini akan membantu mengangkat sel kulit mati tanpa merusak skin barrier.

Baca juga: “5 Ciri Skin Barrier Sehat dan Cara Menjaganya Tetap Bersinar

Melindungi Kulit dari Polusi

Pakai skincare yang mengandung antioksidan, karena bisa melindungi kulit dari radikal bebas yang dihasilkan oleh polusi. Antioksidan seperti vitamin C dan E dapat membantu memperbaiki kerusakan pada skin barrier.

Jaga Keseimbangan pH Kulit

Pastikan produk skincare yang kamu gunakan memiliki pH yang mendekati pH alami kulit. Ini akan membantu menjaga keseimbangan skin barrier dan mencegah iritasi.

Perbaiki Pola Makan dan Tidur

Konsumsi makanan yang kaya akan nutrisi penting seperti omega-3, vitamin A, C, dan E, serta pastikan kamu mendapatkan cukup tidur setiap malam. Pola makan yang seimbang dan tidur yang cukup akan membantu kulit memperbaiki dan memperkuat skin barrier.

Kurangi Stres

Lakukan kegiatan yang merelaksasikan seperti meditasi, yoga atau berolahraga di luar ruangan untuk mengurangi stres. Stres yang terkelola dengan baik akan berdampak positif pada kesehatan kulit dan memperkuat skin barrier.

Yuk, Buat Skincare untuk Menjaga Kesehatan Skin Barrier di Mash Moshem Indonesia!

Kesalahan dalam memilih rangkaian skincare bisa menjadi salah satu penyebab skin barrier rusak yang sering diabaikan. Untuk memastikan bahwa skincare yang kamu gunakan benar-benar menjaga kesehatan skin barrier, tidak ada salahnya untuk membuat produk skincare sendiri yang diformulasikan khusus untuk kebutuhan kulitmu. 

Di Mash Moshem Indonesia, kamu bisa menciptakan produk skincare yang difokuskan untuk menjaga dan memperbaiki skin barrier. Mash Moshem Indonesia menyediakan layanan kustomisasi formula dan bahan baku yang bisa disesuaikan dengan keinginan kamu. Bukan hanya itu, kami jika terbuka untuk menegosiasikan jumlah produksi kamu loh!

Layanan private label yang berlokasi di surabaya ini, memiliki komitmen untuk terus memberikan pengalaman terbaik selama bekerja sama dengan kami. Mulai dari proses pembentukan ide dan konsep, pemilihan desain, registrasi legalitas ke BPOM, peluncuran produk hingga after sales hingga brand kamu sukses di pasaran. Jadi kamu tidak perlu khawatir lagi, cukup fokus pada pengembangan brand dan strategi promosi yang maksimal.

Ayo konsultasikan terlebih dahulu dengan tim ahli kami tentang penyebab skin barrier rusak, dari sini kamu bisa mulai wujudkan impian kamu untuk menciptakan skincare yang bisa menjaga kesehatan skin barrier. Chat kami melalui whatsapp di bawah ini, tim customer support akan segera merespon!