5 Jenis Produk Terlaris di E Commerce & Prediksi Tren hingga 2025

Sebagai calon pemilik bisnis, terutama untuk kosmetik, kamu juga perlu memperhatikan tren pasar. Untuk dapat melihat dan memprediksi tren, kamu harus menyimak berbagai jenis produk kosmetik terlaris atau yang paling banyak konsumen beli sepanjang tahun lalu di e commerce.

Hal ini untuk menjadi tolok ukur produk yang nantinya akan kamu buat atau mungkin membuat produk yang lebih unggul. Tapi tetap memperhatikan keamanan kandungannya juga .

Selain itu, tren berbelanja online pun menjadi alasan bagaimana di tahun 2022 kosmetik menjadi laris manis di pasaran. Khususnya di e-commerce Shopee dan Tokopedia yang menjadi incaran konsumen dalam berbelanja online. 

Lalu apa yang harus kamu perhatikan jika ingin membangun bisnis khususnya di produk kosmetik dan sejenisnya? Pertama kamu harus melihat tren apa yang paling disenangi atau diminati oleh konsumen, toko kosmetik hingga reseller. 

Secara tidak langsung, hal ini juga bisa dikatakan sebagai riset mengenai minat pasar. Berikut ulasan yang harus kamu simak nih, mengenai jenis produk kosmetik terlaris selama 2022 yang dapat kamu jadikan referensi dan riset. 

5 Produk Kosmetik Terlaris di E Commerce Selama 2022

Berikut beberapa produk kosmetik terlaris di e commerce yang telah dilansir dari sumber data Compas.co, di antaranya meliputi:

Skincare

Posisi pertama ada produk perawatan wajah atau skincare yang menjadi penguasa market dengan angka share mencapai 39,5%. Secara umum, sub kategori dalam skincare ini adalah produk serum wajah.

Jumlah angka perawatan wajah yang bisa dilakukan oleh konsumen mengalami peningkatan karena masyarakat sudah mulai sadar pentingnya merawat serta menjaga kulit wajah untuk jangka panjang. 

Body Care

Selanjutnya ada produk perawatan tubuh atau body care yang memiliki angka market share sebanyak 14,9% yang menyusul dengan Addressable Market Size dengan sedikit rendah dari setengah pasar produk skin care.

Masih dari sumber yang sama, segmentasi pasar body care ini penuh dengan brand-brand lokal. Hal ini menunjukkan bahwa kepercayaan masyarakat tentang kosmetik lokal kian meningkat, dan kualitas produk lokal dapat bersaing dengan brand luar negeri.

Hair Care

Kemudian ada produk perawatan rambut atau hair care yang juga memiliki potensi untuk bertumbuh dan memiliki angka market share sebanyak 8,6%. Jika dilihat dari persentasenya hair care bersaing lebih kecil dengan skin care. 

Salah satu produk hair care yang menduduki peringkat pertama dalam share market kali ini adalah Loreal dengan persentase 8,63%. 

Banyak masyarakat yang mencari produk perawatan rambut yang bagus, untuk itu mereka memiliki brand Loreal sebagai produk yang mampu mengatasi masalah rambut. 

Misalnya mengatasi rambut rusak, kusut, mengatasi masalah ketombe, dan mungkin masalah lain pada rambut yang banyak dikeluhkan konsumen.

Paket Kecantikan (Bundle)

Di peringkat selanjutnya ada produk paket kecantikan atau bundle yang memiliki persentase market share 15,07%. Produk bundle merupakan jenis produk yang dijual dalam satu paket, misalnya skincare set, makeup set, dan banyak lainnya.

Lantas apa yang membuat paket kecantikan atau bundle product konsumen minati? Kemungkinan besar, masyarakat lebih merasa mudah dan tergiur oleh tawaran potongan harga. Karena umumnya product bundle hadir dalam bentuk yang lebih praktis, fungsi yang lebih spesifik, dan harga yang ekonomis.

Kosmetik Wajah (Produk Makeup)

Terakhir ada produk kosmetik atau makeup, yakni ada brand Wardah dari PT Paragon yang menduduki peringkat pertama kategori brand lokal terlaris dengan nilai market share 7,49%. 

Berbeda dengan produk perawatan wajah lainnya, brand Wardah menawarkan produk make up yang bernuansa natural sehingga masyarakat lebih tertarik diklaim ini karena mereka cenderung mencari produk yang aman. 

Selain itu, Wardah juga menjadi brand dengan pioneer make up halal di Indonesia sejak 1996, hal ini juga menjadi daya tarik konsumen, mengingat Indonesia mayoritas beragama Islam jadi masyarakat lebih memilih produk yang dinilai halal dan sudah pasti BPOM. 

Perilaku Konsumen Selama Belanja Produk Kosmetik di E Commerce

Selain meneliti tren produk kosmetik terlaris 2022. Memperhatikan bagaimana perilaku konsumen selama berbelanja juga menjadi bagian penting untuk memudahkan riset kamu dalam membuat produk kecantikan nantinya. 

Berikut beberapa faktor yang membuat perilaku konsumen selama berbelanja, yang meliputi:

Konsumen Lebih Suka Belanja di Toko Distribusi

Melansir dari Compas Market Insight, konsumen lebih suka belanja di toko distribusi. Ini karena banyak konsumen yang mengkalkulasi jarak dan ongkos pengiriman barang.

Konsumen Lebih Banyak Menghabiskan Waktu Belanja di Shopee

Selanjutnya ada pengaruh juga dari konsumen yang lebih memilih berbelanja di platform online ketimbang membelinya langsung dari toko. 

Kebanyakan konsumen lebih memilih membeli di toko distribusi. Selain distribusi stores adanya ketidakseimbangan penyerapan untuk kategori beauty and care dan hal ini juga terjadi pada marketplace seperti Shopee. 

Untuk persentasenya mencapai 81,6%, bahkan secara geografis sebaran transaksi ini masih berpusat di satu pulau saja. Misalnya pada Pulau Jawa yang memiliki jumlah market share sebanyak 91%.

Beralih pada Brand Lokal

Distribusi yang tidak merata secara keseluruhan khususnya di beberapa daerah guna membuka peluang terhadap proses perbaikan strategi, baik dari segi reseller, brand, dan platform online.

Hal ini dapat dilakukan dengan proses pendistribusian serta ketersediaan produk, harga yang kompetitif, dan adanya dukungan campaign yang tepat maka proses pendistribusian secara merata masih dapat dijangkau.

Tidak heran jika persentase untuk beberapa pulau khususnya di daerah tidak merata karena banyak faktor sehingga konsumen lebih memilih produk lokal yang gampang dijangkau. 

Prediksi Peluang Pasar Kosmetik Tahun 2025

Melansir dari laman Compas.co, melihat peluang yang ada, bahwa di tahun 2025 market kaetgori Beauty and Care akan terus mengalami peningkatan. Khususnya dalam produk perawatan wajah dan kosmetik. Ternyata hal ini juga dipengaruhi oleh indie brand yang nantinya akan mengubah pasar.

Diperkirakan kosmetik wajah berpeluang untuk berkembang sebesar 1:411, maksudnya brand baru yang akan muncul hanya perlu melakukan akuisisi addressable market dari 411 brand untuk menjadi market leader pada kategori produk perawatan dan kecantikan wajah.

Sementara untuk prediksi kategori perawatan rambut dan wajah lainnya juga memiliki peluang akan berkembang secara berurutan sebesar 1:426 dan 1:824. Terbilang cukup besar jika harus dibandingkan dengan kategori kosmetik wajah atau make up.

Mau Mulai Bisnis Kosmetik dengan Brand Kecantikanmu Sendiri?

Nah itulah penjelasan mengenai jenis produk kosmetik terlaris di e commerce selama tahun 2022 kemarin. Serta penjelasan bagaimana kebiasaan konsumen saat berbelanja, serta prediksi tren kecantikan di masa mendatang.

Hal ini dapat memberimu gambaran mengenai bagaimana tahun berikutnya untuk mengembangkan bisnismu terutama untuk kategori produk perawatan dan kecantikan. 

Setelah memahami bagaimana peluang, siapa saja kompetitor, dan produk apa saja yang masyarakat minati. Apakah kamu berminat untuk memulai bisnis kosmetik dengan brand kecantikanmu sendiri?

Bersama jasa maklon Mash Moshem Indonesia, kamu bisa membuat produk kosmetik dan menjualnya dengan merekmu sendiri di pasaran.

Selain itu, tenaga ahli kami juga bisa membuat formula terbaik dan berkualitas, sesuai dengan tren serta minat konsumen. Enggak percaya? Langsung konsultasikan ide dan konsep produkmu bersama tim kami!