Pengertian User Generated Content (UGC) dan Keuntungannya untuk Bisnis

user generated content adalah

Hayo siapa di antara kamu kalau mau beli barang suka melihat review dari konsumen terlebih dahulu? Kalau reviewnya bagus, pasti tidak akan ragu untuk membeli. Namun kalau reviewnya tidak memuaskan, pasti akan berpikir berulang kali untuk membeli barang tersebut. Nah, itulah yang dinamakan pentingnya user generated content dalam berbisnis.

Sekilas mungkin istilah user generated content belum terlalu akrab di telinga kamu. Namun dalam dunia digital marketing, user generat content atau yang biasa disingkat menjadi UGC ini memiliki peranan cukup penting.

Bahkan UGC dapat menjadi penentu atau tolok ukur kesuksesan dalam berbisnis. Semakin baik dan banyak UGC yang kamu dapat, berarting branding yang kamu jalankan cukup sukses. Produkmu akan semakin dilirik oleh masyarakat.

Namun sebelum melangkah lebih jauh menuju manfaat dari user generated content, alangkah baiknya kamu mengetahui terlebih dahulu apa itu UGC dan apa definisinya. Well, daripada bingung sendiri, mending simak artikel di bawah ini. Selamat membaca!

Apa Itu User Generated Content?

Secara singkat user generated content adalah konten review berupa tulisan, gambar maupun video yang dibuat oleh  konsumen hingga followers. Mereka secara percuma membuat review akan brand produk tersebut.

Konten yang secara individu diproduksi oleh konsumen ini nantinya akan diunggah kembali oleh brand atau pemilik produk yang bersangkutan. Nah, inilah yang dinamakan user generated content. Meskipun terkadang terlihat sepele, namun jangan salah. UGC ini menjadi salah satu aspek penting dalam digital marketing.

Sebab sebagian orang memiliki kecenderungan untuk melihat review terlebih dahulu ketika akan membeli. Mereka perlu diyakinkan oleh bukti konktrit dari barang tersebut. Dengan begitu kepercayaan mereka akan tebentuk dan tidak akan ragu untuk membeli produk yang telah mereka incar.

Berarti user generated content sama dengan review yang dilakukan oleh para influencer di social media? Tidak, itu adalah dua konten yang berbeda. User generated ini sifatnya suka rela dan tidak memandang siapa sosok yang membuat konten tersebut.

Apakah sosok itu adalah selebgram ataupun konsumen biasa. Namun jika influencer tersebut tidak diendorse dan suka rela melakukan review untuk produk yang mereka pakai, itu bisa dikategorikan sebagai user generated content.

Seberapa berpengaruhnya UGC ini?

User generated content ini sifatnya tidak dibuat-buat dan murni review produk dari konsumen. Sebagai contohnya kamu akan membeli sebuah kosmetik di market place. Di market place yang kamu tuju pasti menyediakan konten review dari sebuah produk.

Review yang dilakukan oleh para konsumen itulah yang dinamakan dengan user generated content. Biasanya dalam review tersebut berisikan skala yang ditandai dengan rate bintang, tulisan, video dan gambar.

Jika dibandingkan dengan review endorse yang dilakukan oleh selebgram, user gerenerated content lebih terpercaya di mata calon konsumen. Sebab pembeli tersebut dinilai memberikan review yang murni dan tidak dibuat-buat.

Kehadiran user generated content ini memang dinilai cukup penting dalam dunia bisnis. Khususnya digital marketing. Manfaatnya sangat beragam. Apalagi untuk kamu yang saat ini menekuni bisnis di dunia kecantikan atau kosmetik. Penasaran apa saja manfaat dari user generated content? Berikut daftarnya.

Manfaat dan Keunggulan User Generated Content untuk Berbisnis

Semakin banyak konsumen yang membuat review konten tentang produk yang kamu pasarkan, itu bisa dibilang jika strategi marketing yang kamu jalankan dinilai cukup sukses. Kamu bisa menggiring konsumen untuk melakukan review percuma.

Konten review tersebut mempunyai beragam manfaat untuk calon konsumen. Tak hanya itu, perusahaanmu juga akan sangat diuntungkan dengan adanya user generated content ini. Untuk lebih lengkapnya, berikut adalah daftar manfaat dari user generated content.

Menumbuhkan Rasa Kepercayaan

Seperti yang telah disinggung sebelumnya bahwa user generated content mempunyai peranan penting untuk meningkatkan kepercayaan konsumen terhadap brand. Apalagi untuk para calon konsumen. Mereka mempunyai kecenderungan untuk melihat dan mengulik detail dari produk yang akan dibeli.

Dengan adanya review konten tersebut, mereka akan dengan mudah menemukan apa yang mereka inginkan. Termasuk detail dari produk.

Sebagai contoh kamu bisa melihat berbagai brand kosmetik di Instagram. Para konsumen yang telah membeli banyak membuat konten review dan akhirnya di upload atau repost kembali oleh brand kosmeti tersebut.

Dari konten tersebut calon konsumen dapat melihat detail dari produk. Mulai dari kemasan, tekstur dari skincare hingga efek produk tersebut pada kulit. Cara ini akan menumbuhkan rasa kepercayaan terhadap konsumen tersebut. Sehingga tak hanya penjualan saja yang meningkat, namun brand awareness yang kamu jalankan juga akan mengikuti.

Baca Juga: Cara Meningkatkan Kepercayaan Konsumen untuk Bisnis Kosmetik

Mempromosikan Keorisinilan

Jika dibandingkan dengan konten review yang dibuat oleh brand itu sendiri, calon konsumen cenderung lebih menyukai dan percaya konten yang dibuat oleh pelanggan. Penilaian mereka ini terkesan asli dan tidak berlebihan. Sebab kebanyakan dari mereka tidak hanya focus pada keunggulan produk saja.

Ada dua tipe konsumen yang suka rela membuat konten review untuk sebuah produk. Yaitu mereka yang merasa senang dan juga merasa kecewa dengan kualitas produk tersebut. Dua konten ini tentu sangat bertolak belakang.

Namun ternyata dengan konten yang mengusung kekecewaan inilah yang justru terasa lebih menarik bagi audience. Sebab konten ini bisa menunjukkan kesan kejujuran dari pengguna. Keaslian dari sebuah produk itu pun akan lebih menonjol. Dan para konsumen pasti juga akan menilai jika kelebihan dari produkmu ini tidak sekedar rekayasa.

Menuntun Untuk Membeli

Manfaat dari user generated yang selanjutnya adalah dapat menuntuk para calon pelanggan untuk membeli produk yang kamu pasarkan. Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya bahwa user generated content sangat efektif dalam digital marketing.

Selain dapat meningkatkan brand awareness dari audience, kamu juga bisa menjaring lebih banyak pelanggan lagi. Konten review yang dibuat oleh para kosumen tersebut sangat efektif untuk menggiring para calon pelanggan yang lainnya.

Review yang bersifat jujur itu akan membuat calon pelanggan atau konsumen tidak ragu untuk membeli produk yang kamu tawarkan. Sehingga penjualanmu akan semakin meningkat dengan adanya user content generated ini,

Perlu kamu ketahui, jika semakin banyak content review yang kamu dapatkan, itu tandanya strageti marketing yang kamu jalankan cukup sukses. Meskipun dari review tersebut tak semuanya positif dan bagus. Namun rasa kecewa itulah yang juga akan mempengaruhi kejujuran kita terhadap konsumen.

Lebih Hemat

Selain klaim efektif untuk meningkatkan penjualan, user generated content juga terbilang sangat hemat untuk biaya pemasaran. Karena sifatnya sukarela, kamu tidak perlu membayar mereka untuk mereview produkmu.

Bahkan kamu tidak perlu mengeluarkan biaya yang cukup fantastis seperti saat menyewa para  selebgram atau influencer untuk mereview produk. Karena semua itu bisa kamu dapatkan secara gratis. Tentu ini termasuk dalam salah satu strategi beriklan tanpa berbayar.

Kamu tidak perlu merogoh kocek untuk membuat iklan, karena itu semua dapat kamu dapatkan dengan gratis dengan user generated review. Jadi biaya operasional untuk beriklan bisa kamu operasikan untuk kebutuhan yang lainnya.

Meningkatkan Traffic Organik

Adanya user generated content akan sangat berpengaruh terhadap peningkatan traffic. Secara tidak langsung, konsumen yang membuat review tentang sebuah brand ini akan menandai atau tag akun brand yang bersangkutan.

Selain itu, followers dari konsumen tersebut juga akan mengunjungi profil akun brand yang mereka review. Dengan begitu traffic dari akun brand tersebut juga akan ikut naik secara otomatis. Bahkan nantinya hal ini akan sangat berbengaruh terhadap engagement.

Meningkatkan Engagement

Salah satu peningkatan traffic tersebut juga sangat berkaitan dengan peningkatan engagement. Calon konsumen yang telah melihat konten review dari para pelanggan itu akan cenderung mengunjungi akun brand tersebut. Jika mereka tertarik, pasti mereka akan meninggalkan tanda.

Mulai dari memfollow, menyukai, komentar, menyimpan hingga membagikan konten yang mereka suka. Beberapa faktor tersebut merupakan bentuk dari engagement. Tindakan audience yang melakukan review itu akan terekam sehingga traffic pun akan meningkat.

Jika engagement dengan pelanganggan terjalin dengan baik, ini akan sangat berpengaruh dengan brand awareness. Brand awareness pun akan terus semakin meningkat dengan seiringnya peningkatan engagement pada akun brand tersebut. Sehingga produkmu pun akan mendapatkan atensi tersendiri dari konsumen.

Menjalin Keterikatan

Manfaat lain dari user generated content adalah untuk menjalin dan menjaga hubungan baikmu dengan para konsumen. Dengan adanya user content generated ini, mereka akan merasakan kedekatan dengan brand atau produk yang sedang kamu bangun.

Jika keterikatan ini sudah terbangun, kamu pun akan semakin mudah dalam melakukan promosi. Bahkan mereka juga akan rela menunggu dan antre jika produk yang kamu buat mempunyai stok terbatas.

Selain itu, untuk mempermudah pemasaran, keterikatan ini dapat kamu kembangkan untuk menjadi sebuah komunitas. Yaitu komunitas bagi mereka yang menyukai produkmu. Dengan begitu kamu akan dengan mudah menentukan target pemasaran untuk kedepannya.

Nah, itulah beberapa manfaat yang akan kamu dapatkan dari user generated content. Untuk itu sangat penting sekali bagi kamu para pebisnis meningkatkan konten seperti ini. Oleh karena itu kamu perlu tips untuk membuat user generated content yang menarik. Seperti apa?

Tips Membuat UGC yang Menarik

Sebagai salah satu aspek penting dalam sebuah digital marketing, tentu kamu tidak boleh membuatnya dengan cara yang asal-asalan. Membutuhkan strategi dan tips khusus agar user generatedmu menarik dan mengundang perhatian banyak audience. Apa saja tips itu? Berikut daftarnya.

Tentukan Tujuan Brand

Sebelum membuat user generated content, hal utama yang harus kamu tentukan adalah tujuan. Yakni tujuan dari brand yang sedang kamu promosikan. Selain tujuan dari brand, kamu juga harus menentukan tujuan market.

Setelah menentukan audience, barulah kamu dapat  menentukan konsep dari konten yang akan kamu buat. Mulai dari bahasa, desain hingga visual harus kamu sesuaikan

Dengan begitu konten yang kamu buat akan nyambung dengan konten review buatan konsumen. Keselarasan ini akan membangun image dari brand yang sedang kamu promosikan. Sehingga branding pun akan terbentuk dan produkmu akan mempunyai cirri khas tersendiri.

Target Audience

Sangat penting bagi kamu sebelum membuat user generated adalah menentukan target audience. Target audience ini akan berkaitan dengan suksesnya sebuah campaign yang sedang kamu jalankan. Dengan menentukan target audience, kamu akan dengan mudah membawa arus dari promosi ini.

Sebab beda target, beda pula cara pemasarannya. Mulai dari pemilihan desain, produk, bahasa dan tempat pemasarannya, semua berbeda. Misanya yang akan kamu sasar adalah anak muda. Cara mengumpulkan user generated content bisa melalui story.

Misalnya kamu membuka campaign dengan ‘review in story’. Dengan campaign ini kamu bisa menuntun konsumenmu untuk membuat review melalui story mereka. Entah di Facebook atau pun Instagram. Anak-anak muda cenderung aktif di platform tersebut. Jadi sangat efektif jika kamu membuat campaign pada dua platform tersebut.

Tawarkan Sesuatu

Jika brand kamu adalah produk baru, sangat kecil kemungkinan untuk mendapatkan user generated content. Dibutuhkan pemancing terlebih dahulu. Nah, untuk memulai pancingan ini, kamu bisa menawarkan sesuatu kepada para konsumenmu.

Misalnya kamu bisa memberinya sejumlah hadiah. Atau kamu bisa membuka kontes konten review dan memberi hadiah kepada beberapa mereka yang menang. Tentu kamu harus memberi persyaratan jika review ini harus sejujur mungkin. Dengan begitu kamu bisa mendapatkan user generated content.

Perlu kamu ketahui jika teknik ini sangat berbeda dengan give away. Jika give away, cenderung konsumen akan berperilaku memuji untuk mendapat hadiah. Jadi user generated content tersebut bisa bersifat tidak jujur.

Selalu Ijin

User generated content adalah konten review sebuah produk yang dilakukan oleh user pribadi. Jadi mereka juga akan mengupload konten tersebut dengan sukarela ke akun mereka. Konten tersebut bersifat original dan merupakan hak milik mereka.

Jadi jika kamu ingin mengambilnya untuk diunggah kembali kea kun social media brand, kamu harus mengantongi izin terelebih dahulu. Karena jika kamu mengambilnya tanpa izin, itu berarti telah melanggar copyright. Dan itu sangat beresiko bagi perusahaanmu dan termasuk dalam pencurian.

Jika hal ini terjadi bisa, maka kamu bisa mendapatkan tuntutan karena melakukan pelanggaran. So, kamu harus hati-hati dan selalu minta izin.

Perjelas Konten yang Diinginkan

Untuk mendapatkan user generated content yang sesuai dengan keingin branding, kamu harus menyertakan tujuan pada campaign yang kamu buat. Bisa kamu sisipkan melalui caption di social media, hingga menjelaskannya di konten.

Dengan begitu konsumen akan tau maksud dan tujuan dari brand yang sedang kamu promosikan. Mereka juga akan membuat konten yang selaras. Dengan begitu user generated content yang kamu repost nanti akan sesuai dengan maksud dari branding.

Kualitas Produk

Kunci dari mendapatkan user generated yang menarik adalah terdapat pada kualitas produk. Kualitas produk yang baik dan memuaskan akan membuat konsumen merasa puas. Mereka pun akan dengan suka rela membuat review sesuai apa yang kamu inginkan.

Kualitas produk tidak hanya dipengaruhi isi dari produk itu sendiri. Kamu harus memperhatikan setiap detailnya. Mulai dari kemasan, pengiriman hingga keamanan dari produk tersebut. Faktor-faktor tersebut sangat berpengaruh terhadap user generated content. Semakin memuaskan, semakin banyak pula yang akan kamu dapatkan.

Nah, itulah pengertian dari user generated beserta manfaat dan tipsnya. Untuk kamu para pelaku bisnis, sangat wajib hukumnya untuk membuat UGC. Sebab ini adalah salah satu teknik yang cukup ampuh pada marketing.

Terutama di era digital ini, banyak konsumen yang beralih lebih nyaman belanja online ketimbang online. Apalagi untuk belanja kosmetik, pasti UGC ini akan sangat menjadi pertimbangan calon konsumen untuk membeli.

About Author

Mash Moshem Indonesia

PT. Mash Moshem Indonesia merupakan perusahaan jasa pembuatan kosmetik private label yang telah beroperasi sejak tahun 2011

Related posts