Geliat industri kosmetik di Indonesia semakin berkembang pesat beberapa tahun terakhir. Menurut data statistik, pasar kecantikan dan perawatan kulit mengalami kenaikan signifikan sebesar 40,1% di tahun 2021, dan masih terus meningkat di tahun berikutnya.
Kenaikan ini dibarengi dengan semakin menjamurnya brand kosmetik yang beredar di pasaran. Dari sisi konsumen, hal ini membuat mereka punya lebih banyak pilihan dan alternatif. Namun bagi sebuah brand, semakin banyak kompetitor artinya persaingan akan terasa semakin sengit.
Untungnya hal itu tidak akan berarti besar, jika sebuah merek kosmetik bisa memberikan pengalaman brand yang menarik untuk konsumen mereka.
Dalam sebuah penelitian yang dipublikasikan di Asian Journal of Management Science and Education, brand experience punya peran yang sangat penting untuk meningkatkan loyalitas dan kepercayaan pelanggan.
Lantas apakah yang sebenarnya dimaksud dengan brand experience? Dan bagaimana strategi memaksimalkan brand experience untuk sebuah produk kosmetik?
Simak artikel ini sampai habis, agar kamu tahu jawaban lengkapnya.
Apa Itu Brand Experience?
Pengalaman merek (Brand Experience) merupakan sebuah sensasi, perasaan, interpretasi, dan respon dari konsumen yang ditimbulkan oleh sebuah merek (brand).
Beragam respon tersebut muncul dari adanya identitas, desain, ataupun strategi marketing yang digunakan oleh brand tersebut. Singkatnya, brand experience mengacu pada persepsi keseluruhan yang pelanggan alami selama berinteraksi dengan suatu brand.
Perbedaan Brand Experience dan User Experience
Meskipun terkesan hampir sama, nyatanya brand experience memiliki beberapa perbedaan dengan user experience.
User experience berfokus pada pengalaman interaksi antara pelanggan dengan suatu produk. Hal ini berhubungan dengan bagaimana produk tersebut dirancang untuk meningkatkan kepuasan penggunanya.
Sedangkan brand experience merupakan keseluruhan persepsi dari suatu brand, sehingga user experience menjadi salah satu komponen yang mendukung brand experience. Contohnya, brand X mempunyai produk pelembab bibir.
Sementara itu, user experience adalah pengalaman yang dirasakan pelanggan saat memakai pelembab bibir tersebut, misalnya teksturnya ringan dan wanginya lembut.
Sedangkan persepsi pelanggan terkait desain kemasan, pengalaman saat membeli produknya, hingga kampanye iklan dari brand X disebut sebagai brand experience.
Pentingnya Brand Experience bagi Produk Kosmetik
Setelah tahu apa itu brand experience kamu mungkin bertanya-tanya, apa sih pentingnya brand experience untuk produk kosmetik? Mari kita bahas.
Meningkatkan Loyalitas Pelanggan
Istilah “Mempertahankan satu pelanggan lebih sulit dibandingkan mendapatkan dua pelanggan baru”, ternyata benar adanya.
Sebab pada dasarnya, pengalaman brand punya kaitan erat dengan loyalitas pelanggan.
Sebab jika pelanggan merasa puas dengan layanan dan kualitas suatu produk, mereka cenderung mempercayai merek dari produk-produk tersebut.
Kepercayaan itu membuat mereka tidak mudah tertarik dengan penawaran brand lain, biarpun harga yang ditawarkan jauh lebih miring.
Menciptakan Persepsi terhadap Brand
Persepsi merek adalah bagaimana pelanggan memandang atau merasakan kehadiran suatu merek. Hal ini menjadi reaksi yang diberikan pelanggan setelah mengalami brand experience.
Misalnya, pelanggan menilai produk kosmetik dari brand lokal yang terjangkau. Sebab harganya miring dan mudah mereka dapatkan di berbagai toko, baik online maupun offline.
Memberi Kesan Berbeda dibanding Kompetitor
Kondisi pasar yang penuh dengan persaingan, membuat setiap merek harus bisa membedakan dirinya dengan kompetitornya.
Salah satu caranya dengan menciptakan brand experience yang positif. Di saat pelanggan mendapatkan pengalaman yang baik dengan suatu merek, mereka lebih mungkin mengingat merek tersebut dari pada merek serupa lainnya.
Beragam Elemen Brand Experience
Brand experience terbentuk dari berbagai komponen yang saling bekerja sama dan menciptakan keseluruhan pengalaman bagi pelanggan. Komponen tersebut antara lain:
Brand Design
Brand design merupakan identitas visual yang digunakan oleh suatu merek. Komponen ini meliputi logo, tipografi, dan warna merek.
Tak hanya soal estetika, brand design juga punya peran penting untuk mengkomunikasikan nilai dan kepribadian mereka kepada para pelanggan.
Hal ini juga menjadi salah satu strategi memaksimalkan brand experience untuk merek kosmetik.
Misalnya penggunaan font Sans Serif memberikan kesan bersih dan modern. Jenis font ini juga menyiratkan makna jujur dan sederhana.
Brand Image
Brand image merupakan persepsi pelanggan terhadap suatu merek atau produk yang konsumen gunakan. Citra ini meliputi beberapa indikator seperti mudah dikenali, mudah diingat, dan punya reputasi yang baik.
Untuk membangun brand image, ada banyak hal yang harus kamu persiapkan. Langsung simak penjelasannya dalam artikel di bawah:
- 6 Cara Membangun Brand Image yang Kuat untuk Bisnis Kosmetik
- Cara Melakukan Soft Launching di Instagram untuk Brand Kosmetik
Brand Voice
Brand voice mencakup segala hal yang berkaitan dengan cara komunikasi merek terhadap pelanggannya. Contohnya formal, humoris, atau akrab. Brand voice ini bisa kamu lihat dari bahasa, gaya penulisan, dan sapaan merek terhadap pelanggannya.
Maybelline pernah menerapkan strategi serupa, memadukan copy yang menjual dan voice yang khas, tagline brand kosmetik ini bisa hidup di benak konsumen sepanjang masa. Yap, yang sedang kita bicarakan ini adalah brand voice Maybelline, “Maybe It’s Maybelline”.
Mau membahas bagaimana cara membuat copy semenarik ini? Kamu bisa simak video di bawah, ya:
User Experience
Sebelumnya, kita sudah membahas apa perbedaan antara brand experience dengan user experience. Brand experience yang baik tidak akan diperoleh tanpa user experience yang baik.
Untuk menciptakan user experience yang baik, brand perlu memahami kebutuhan pelanggannya. Sehingga produk dari brand tersebut bisa memberikan kepuasan lewat kualitas produknya.
Customer Support
Bayangkan jika kamu mempunyai keluhan atas suatu produk, lalu mencoba menghubungi customer service untuk mengadukannya. Sayangnya, kamu justru tidak mendapatkan pelayanan yang ramah. Apa yang akan kamu pikirkan?
Bisa jadi kamu akan kecewa dengan pelayanan brand tersebut, hingga memutuskan untuk berhenti berlangganan produk-produk mereka.
Yup. Itulah gambaran pentingnya costumer support terhadap brand experience. Untuk membangun costumer support yang baik, perlu adanya pelayanan yang responsif, solutif, dan efektif.
Contoh Penerapan Brand Experience Produk Kosmetik
Nivea – Konsisten dengan Produk Body Care terbaik
Sejak awal kemunculannya, Nivea sudah konsisten sebagai brand khusus perawatan kulit dan tubuh. Tak heran banyak orang yang menyukai kualitas produknya.
Hal tersebut dapat kita lihat dari data penjualan Nivea pada tahun 2022 yang mencapai 9.8 ribu pieces di marketplace. Nivea Body Serum Extra White Day & Night – Care & Protect + Night Nourish, menjadi produk body care dengan penjualan terlaris di e-commerce Shopee.
Produk body care yang dibuat dari berdasarkan riset mendalam, menjadi strategi memaksimalkan pengalaman brand yang berhasil diterapkan Nivea.
Jaminan tersebut membuat pelanggan Nivea tidak ragu untuk memakainya. Selain itu, desain kemasan yang khas membuatnya mudah pelanggan ingat.
Maybelline – Manfaatkan Fitur AR untuk Produk Kosmetik Bibir
Selain kualitas produk yang harus dijaga, brand experience juga bisa diciptakan lewat penawaran fitur yang menjawab kebutuhan pelanggan.
Sebagai contoh, kita bisa menyimak bagaimana cara Maybelline Superstay Matte Ink menciptakan brand experience. Brand asal Amerika ini tahu betul keraguan pelanggan ketika memilih warna lipcream mereka.
Dari masalah tersebut, Maybelline mencoba memberikan solusi dengan memanfaatkan fitur augmented reality (AR) “Makeup Try On”. Dengan begitu, pelanggannya bisa melihat jelas apakah warna lipcream tersebut cocok dengan mereka.
Pengalaman itu ternyata membuat para pelanggan puas dan memberikan penilaian baik kepada Maybelline di official store mereka.
Bagaimana Langkah Awal Menciptakan Brand Experience?
Pengaruh brand experience terhadap kemajuan suatu bisnis tampak begitu besar. Lantas bagaimana cara kita menciptakan brand experience?
Tentukan Tujuan Brand
Brand experience harus berpusat pada visi dan misi perusahaan. Cara termudahnya adalah dengan menetapkan tujuan brand dan menyesuaikan brand experience dengan tujuan tersebut.
Misalnya dengan mempunyai misi menjadikan produk-produknya berkualitas dan mudah terjangkau bagi wanita. Dalam prakteknya kamu bisa mewujudkannya dengan memberi produk terbaik dengan harga yang bersahabat.
Manfaatkan Pengalaman Sensorik
Bagi sebuah brand kosmetik, pengalaman sensorik pelanggan adalah hal yang harus diperhatikan. Hal ini termasuk tekstur, aroma, dan efektifitas produk kosmetik yang dari brand-mu.
Pengalaman sensori juga bisa kamu ciptakan dengan memanfaatkan teknologi seperti AR, sehingga memudahkan konsumen dalam memilih produk saat belanja online. Konsumen cenderung lebih yakin untuk membeli produk yang terasa ‘real’ bagi mereka.
Pahami Kebutuhan Pelanggan
Jangan lupa untuk mendengar apa yang menjadi kebutuhan pelanggan kamu. Seperti halnya Maybelline yang menjawab keraguan pelanggan tentang warna lip cream mereka dengan AR.
Konsumen bisa memilih dan menyesuaikan warna lip cream dengan tone kulit mereka, lewat mencobanya secara virtual. Dengan begitu, belanja online jadi lebih nyaman untuk konsumen.
Libatkan Brand dalam Trend
Kasus Hanasui menjadi contoh yang cocok. Tentang bagaimana sebuah brand berhasil mendapatkan kepercayaan melalui trend video swatches di platform TikTok.
Dengan melibatkan brand dalam tren, pelanggan baru akan ikut tertarik untuk mencobanya. Hal ini bisa berarti baik untuk menyusun brand experience selanjutnya.
Strategi Memaksimalkan Brand Experience untuk Merek Kosmetikmu
Mempertahankan sebuah brand experience yang baik tidak semudah kelihatannya. Untuk itu kamu perlu tahu, apa saja strategi memaksimalkan brand experience yang bisa membantumu.
Berikan Layanan Terbaik
Pelanggan datang untuk mendapatkan yang terbaik. Sebagai brand, tentunya hal ini tidak bisa dilewatkan begitu saja.
Berikan pelayanan terbaik untuk konsumen kamu. Mulai dari produk yang berkualitas, desain yang baik, dan layanan pelanggan yang ramah.
Jika perlu berikan reward bagi pelanggan setia kamu. Meskipun nilainya kecil, tapi pelanggan akan menganggapnya sebagai pengalaman bagus. Dan ini menumbuhkan persepsi yang positif terhadap brand kamu.
Contohnya memberi sampel produk terbaru untuk pelanggan yang berbelanja lebih dari lima produk.
Gunakan Strategi Story Telling
Hampir semua orang menyukai cerita yang indah, tidak terkecuali pelangganmu. Teknik story telling membuat emosi pelanggan lebih dekat dengan brand-mu. Ajaklah mereka untuk melihat berbagai sisi dari brand milikmu, misalnya lewat cerita yang unik dan menarik.
Story telling juga bisa menjadi strategi marketing yang cukup efektif. Contohnya The Body Shop, yang menceritakan bagaimana produk mereka ikut memberdayakan para petani Shea Butter di Ghana.
Jadilah Inovatif dan Konsisten
Tetaplah konsisten dengan brand image yang kamu ciptakan. Selain itu, hindari terlalu sering mengganti font, kemasan, dan logo dari brand kamu. Hal ini penting untuk menunjukkan ciri khas kamu jika konsumen bandingkan kompetitor.
Namun, jangan lupa juga untuk tetap berinovasi dalam menciptakan produk baru tanpa mengubahnya terlalu banyak.
Manfaatkan Teknologi
Untuk menjangkau pelanggan, kamu bisa memanfaatkan berbagai kanal teknologi, mulai dari media sosial, website, dan fitur AR.
Dengan begitu, para pelanggan lebih mudah menemukan brand kamu di mana saja. Hal ini bisa memberikan kesan ‘terjangkau’ atau mudah tergapai bagi mereka.
Strategi memaksimalkan brand experience yang tepat, bisa membantu brand kamu untuk mendapatkan reputasi baik di mata konsumen. Selain itu, menciptakan produk kosmetik terbaik untuk konsumenmu, pasti dapat memberikan pengalaman menarik untuk mereka.
Dalam hal ini, Mash Moshem Indonesia bisa membantumu menciptakan kosmetik dengan teknologi dan inovasi terbaru. Kamu juga bisa menggunakan aroma khas yang memanjakan konsumen, kemasan produk yang memberikan getaran estetik, hingga berbagai produk yang menyesuaikan personalisasi konsumen.
Tak hanya produk terbaik, Mash Moshem Indonesia juga menyediakan layanan pembuatan media pemasaran. Mulai dari product knowledge, video produksi, foto produk, pembuatan brosur, dan banyak lainnya.
Semua layanan ini akan memudahkanmu dalam melakukan promosi produk-produk kosmetikmu. Menarik, bukan?
Dimana lagi kamu bisa mendapatkan layanan maklon selengkap ini, kalau bukan bersama Mash Moshem Indonesia. Yuk, hubungi tim kami dengan klik tombol di bawah ini!
Ingin Punya Kosmetik Dengan Brand Sendiri?
Segera hubungi Mash Moshem Indonesia untuk membuat sampel kosmetik sesuai keinginanmu secara gratis.
