14 Cara Meningkatkan Jangkauan Konten TikTok Secara Organik, Apa Aja?

Siapa sih yang tak kenal dengan platform sosmed satu ini? Hampir semua kalangan menggunakan TikTok. Mulai dari yang tua, muda hingga remaja pun menggunakan TikTok. Tak heran bila aplikasi berbasis video ini digandrungi banyak orang dan mampu menjadi aplikasi terpopuler di dunia hanya dalam kurun waktu 5 tahun.

Di Indonesia saja penggunanya mencapai 99,1 juta pengguna aktif. Angka tersebut membuat Indonesia menduduki peringkat nomor dua pengguna terbanyak di dunia setelah Amerika Serikat. Inilah yang membuat TikTok menjadi sasaran empuk para pebisnis untuk melakukan promosi.

Sama seperti halnya dengan Instagram, dalam TikTok juga terdapat yang namanya jangkauan. Biasaya pengguna akan berlomba-lomba untuk masuk for your page atau yang lebih dikenal dengan FYP untuk menjangkau audience yang lebih banyak.

Berbagai cara pun dilakukan. Mulai dari melakukan iklan, penggunaan hastag dan masih banyak lainnya. Seperti sosial media pada umumnya, beriklan menggunakan TikTok juga dikenakan tarif tertentu. Namun untuk kamu para pengusaha yang baru memulai bisnis dan minum budget tidak perlu khawatir.

Sebab kamu bisa menggunakan jalur organic untuk menjangkau lebih banyak audience. Bagaimana caranya? Well, kamu tidak perlu khawatir. Sebab artikel ini akan membahas tuntas tentang bagaimana cara meningkatkan jangkauan konten TikTok secara organic. Selamat membaca.

TikTok dan Bisnis, Apa Kaitannya?

Saat ini TikTok menjadi salah satu media yang paling digandrungi banyak orang. Bagaimana tidak, media sosial yang satu ini tidak hanya sebagai platform hiburan saja. Namun untuk kamu yang ingin meningkatkan bisnis juga bisa memulainya melalui TikTok.

Hah, bagaimana bisa? Di TikTok sendiri terdapat fitur shopping yang membuatmu bisa langsung membeli barang tanpa meninggalkan aplikasi. TikTok sendiri telah meluncurkan platform bernama TikTok For Business. Fitur ini berfungsi untuk membantu UKM untuk melalukan promosi.

Peluncuran platform tersebut dapat membantu para UKM yang terdampak akibat pandemic Covid-19. Berkat peluncuran platform tersebut, TikTok berkembang begitu pesat. Bahkan para pebisnis banyak yang beralih ke TikTok untuk mempromosikan produknya.

Sebab TikTok dinilai lebih efektif dan praktis untuk bisnis ketimbang yang lainnya. Di TikTok sendiri audiencenya lebih banyak.

Setiap harinya lebih dari 100 konten diunggah. Dari 99,1 pengguna aktif tersebut membuka TikTok lebih dari lima kali sehari. Dengan rata-rata mereka bisa menghabiskan waktu berjam-jam untuk melihat isi konten di TikTok.

Mudahnya mendapatkan pelanggan inilah yang mendasari para pebisnis beralih ke aplikasi yang berasal dari China ini. Agar promosi yang kamu lakukan sukses besar, kamu perlu menjangkau audience lebih luas lagi. Bagaimana caranya? Berikut langkah-langkah yang harus kamu lakukan untuk menjangkau audience yang lebih luas.

Baca Juga: Mengenal TikTok Ads: Peluang dan Cara Iklan di TikTok yang Efektif

Cara Meningkatkan Jangkauan Konten Organik TikTok

Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya bahwa TikTok memiliki potensi tinggi untuk meningkatkan bisnismu. Agar sukses membangun bisnis melalui TikTok, kamu harus melakukan beberapa langkah berikut untuk meningkatkan jangkauan audience. Berikut detail dan lengkapnya:

Ciptakan Konten Organik di TikTok

Langkah pertama yang harus kamu lakukan adalah menciptakan konten yang organic. Konten yang original cenderung lebih disukai audience. Jadi buatlah seunik dan semenarik mungkin. Bagaimana cara membuat konten yang original?

Kamu bisa memulainya dengan membuat konten yang menceritakan perusahaan atau background dari produk yang kamu ciptakan. Buatlah sealami mungkin. Karena berbasis video, kamu bisa membuatnya dengan format story telling. Sebab beberapa survey mengatakan bahwa konten yang mengusung story telling sangat disukai oleh audience.

Namun buat kamu para bisnis owner yang bingung bagaimana cara menciptakan konten organic. Berikut hal yang harus kamu lakukan.

Bangun Kepercayaan Brand dan Transparansi

Tips yang pertama adalah bangun kepercayaan audience terhadap brand yang sedang kamu promosikan. Secara transparan kamu bisa menceritakan apa visi misi dari produk atau perusahaanmu. Lalu buatlah mereka seolah-olah terlibat dengan visi misi tersebut.

Hal tersebut berguna untuk membangun ikatan emosional antara pengguna dan kamu. Dengan begitu mereka akan merasakan keterikatan dan berpoternsi menjadi pelanggan setia. Selain itu kamu juga bisa menayangkan atau membuat konten di balik layar.

Perlu diketahui bahwa audience itu haus akan informasi. Semakin banyak informasi yang kamu share kepada mereka, semakin terbangun pula kepercayaan mereka terhadap brandmu. Dengan konten behind the scene ini mereka juga akan mengetahui keaslian dan keoriginalan dari produk yang kamu buat. Tertarik untuk mencoba?

Ciptakan Komunitas

Agar jangkauan kontenmu lebih luas, kamu juga bisa membangun komunitas. Caranya dengan aktif membalas komentar yang datang. Interaksi tersebut akan membangun koneksi antara kamu dan audience. Bahkan jika kamu ikut membalas komentar tersebut, pasti akan ada pengguna lain yang juga ikut berkomentar. Dengan begitu komunitas pun akan terbentuk.

Selain komentar kamu juga bisa menggunakan hastag. Ini sangat penting dan wajib hukumnya untuk digunakan. Dengan menggunakan hastag kamu bisa menjangkau audience yang mempunyai minat yang sama. Kamu pun bisa menyasar komunitas tersebut.

Jadi produk yang kamu pasarkan bisa langsung tertuju pada audience. Tak lupa juga untuk mengikuti trend. Kamu bisa melihat tren yang ada dengan menganalisa video atau konten yang ada di FYP-mu. Dengan tren ini kamu juga bisa membangun komunitas dengan mereka yang juga melakukan tren tersebut.

Uji Coba Ide dan Konten Baru

Tips selanjutnya yang perlu kamu coba adalah uji cob aide dan konten baru. Jangan segan untuk trial konten. Sebab hal tersebut akan membantumu menemukan konten seperti apa yang disukai oleh audience. oleh karena itu kamu harus rajin melakukan uji coba ide.

Buatlah konten seeunik mungkin. Gali hal-hal yang menurutmu menarik dari bisnis yang kamu bangun. Selain itu kamu juga harus membuat konten tersebut relate atau berhubungan dengan kehidupan audience. Karena menurut beberapa survey, pengguna TikTok sangat menyukai konten yang mempunyai kaitan erat dengan kehidupan. So, buat serelate mungkin ya.

Kembangkan Kualitas Video

Langkah berikutnya yang harus kamu coba dan lakukan adalah mengembangkan kualitas video. Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya bahwa TikTok merupakan platform sosial media yang berbasis video. Oleh karena itu kualitas dan resolusi video yang kamu unggah pun harus sangat diperhatikan.

Selain menarik untuk dilihat, dengan meningkatkan kualitas video, profesionalitas produkmu pun tidak akan diragukan lagi. Bahkan juga akan meningkatkan awareness audience. Nah, berikut adalah beberapa hal yang harus kamu perhatikan untuk meningkatkan kualitas video TikTok.

Perhatikan Kualitas/Resolusi Video

Resolusi menjadi poin penting yang harus kamu lakukan. Semakin tinggi resolusi yang kamu buat, semakin jernih juga video yang kamu punya. Video yang jernih akan membuat penggunanya merasa nyaman.

Video dengan resolusi 720p atau lebih tinggi mendapatkan tayangan rata-rata 5,4% lebih banyak. Jadi jika kamu ingin jangkauan yang lebih luas, sangat penting untuk meningkatkan kualitas video. Ini juga bisa meningkatkan kepercayaan audience terhadap brand dan perusahaanmu.

Tambahkan Audio yang Viral

Selain resolusi video, tips selanjutnya agar videomu menjangkau lebih banyak audience adalah dengan menambahkan audio yang viral. Tak bisa dipungkiri bahwa audio yang viral ini akan sangat efektif untuk membantu kontenmu ditemukan oleh banyak orang.

Sebab TikTok sendiri akan mengumpulkan semua video yang menggunakan sound atau audio yang sama. Dengan begitu ketika audience mencari tahu tentang audio tersebut, secara otomatis mereka juga akan melihat videomu. Sangat membantu sekali bukan?

Bahkan dengan menggunakan audio tersebut, juga dapat meningkatkan tayanganmu secara signifikan. 93% video dengan performa terbaik menggunakan audio.

Jangan Terlalu Panjang

TikTok merupakan platform sosial media berbasis video namun dengan durasi yang pendek. Berbeda dengan Youtube yang memiliki durasi yang sangat panjang atau bahkan berjam-jam. Jika kamu menggunakan TikTok, video yang kamu buat hanya sebatas 15 detik hingga 3 menit.

Namun sangat disarankan jika kamu tidak menggunakan durasi yang panjang hingga bermenit-menit. Sebab pengguna TikTok lebih cenderung menyukai video yang singkat, padat dan jelas. Poin penting dalam video TikTok adalah 3 detik pertama.

Jika pada 3 detik pertama videomu dirasa kurang menarik, pengguna akan cenderung melewatinya begitu saja. Perlu diketahui bahwa 1 dari 4 video berperforma terbaik memiliki durasi antara 21 dan 34 detik dan rata-rata mengalami peningkatan tayangan sebesar 1,6%.

Full Screen

Membuat video secara full screen sangat disarankan untuk TikTok. Video yang memenuhi seluruh layar mengalami peningkatan tayangan sebesar 60,5%. Hapus semua ruang hitam dan format video Anda ke rasio aspek 9:16 menggunakan alat kreatif TikTok di aplikasi.

Video dengan layar penuh juga akan membuat penggunanya semakin puas. Sebab mereka dapat melihat dan menikmati video yang kamu tayangkan dengan jelas.

Buat Video Vertikal

Selain jelas, video yang kamu buat juga harus vertical. Mengapa? Sebab pengguna TikTok cenderung menggunakan Hp ketika menonton video. Seperti yang diketahui bahwa menonton dengan hp adalah berbentuk vertical.

Selain itu Video yang diambil dalam format vertikal mengalami peningkatan tayangan sebesar 40,1% dibandingkan video yang menggunakan rasio tinggi lebar persegi atau horizontal. Bagaimana, sudah siap untuk mencoba?

Lakukan Analisis Performa Video

Cara selanjutnya untuk meningkatkan jangkauan konten organic di TikTok adalah dengan cara melakukan analisis performa video.Analisis ini bertujuan untuk mengetahui mana performa videomu yang buruk dan mana yang terbaik.

Dengan mengetahui hal tersebut, kamu bisa menilai mana yang terbaik untuk meningkatkan strategimu untuk ke depannya. Kamu bisa melakukan analisis tersebut melalui fitur TikTok for Business. Dengan fitur tersebut kamu bisa mengetahui semua performa konten yang telah kamu buat.

Tetap Fleksibel dan Mengikuti Tren

Seperti yang diketahui bahwa menjadi diri sendiri sangatlah penting. Namun kamu juga harus tetap fleksibel akan adanya hal-hal baru. Meskipun original, kamu juga harus tetap mengikuti tren yang ada. Dengan begitu kamu akan terlihat tidak ketinggalan jaman.

Selain itu dengan mengikuti tren dan fleksibel, kamu akan jangkauan audiencemu akan berpotensi lebih luas. Dan potensi untuk mendapatkan audience baru pun sangat besar. So, tetap berkembang dan terus mencoba ya.

Bagikan Konten TikTok-mu di Berbagai Media Sosial Lainnya

Strategi lain yang bisa kamu gunakan adalah dengan membagikan konten TikTokmu di berbagai sosial media lainnya. Pastikan bisnismu tidak hanya mempunyai satu sosial media saja. Sebab dengan memiliki banyak sosial media kan membantumu menjaring audience yang lebih luas.

Jika kamu sudah membuat konten di TikTok, pastikan juga untuk membagikannya ke sosial media lain. Seperti Instagram, Youtube Short hingga Whasapp. Dengan rajin membagikan konten juga akan membuat akunmu lebih banyak ditemukan oleh orang lain.

Tautkan Akun pada Bio Media Sosial Lainnya

Langkah terakhir yang bisa kamu lakukan adalah menautkan link akun TikTokmu di sosial media yang lain. Hal ini berguna untuk memancing audience di sosial mediamu lainnya untuk mengetahui dan memfollow akun TikTok-mu juga.

Ini juga bisa memudahkan pengguna untuk menemukan akun TikTokmu. So, buat kamu yang belum menautkan link TikTokmu, segera tautkan.

Nah, itulah beberapa cara untuk meningkatkan jangkauan konten TikTok secara organic. Untuk kamu para owner bisnis baru, platform yang satu ini wajib kamu coba. Sebab fitur yang canggih akan membantumu untuk bertemu pelanggan baru.

Tak hanya cara meningkatkan jangkauan konten TikTok secara organik, kamu juga bisa menemukan berbagai tips branding dan digital marketing lainnya di laman Berita Terkini.

Selain itu, memasarkan brand kosmetikmu di TikTok juga sangat penting untuk proses branding. Karena model kontennya adalah audio-visual, kamu bisa menciptakan berbagai tagline menarik untuk memikat dan membuat konsumen mengingat brand kosmetikmu.

Ketika kamu maklon kosmetik di Mash Moshem Indonesia, kamu bisa mendapatkan layanan aftersales untuk membuat video produksi kosmetikmu. Nah, ini bisa kamu jadikan salah satu konten TikTok untuk memperkenalkan brand kosmetikmu pada masyarakat.