Memulai bisnis bisnis produk perawatan tubuh, salah satunya deodorant spray memang sedang ramai diminati para brand owner. Bagi BeautyPreneur yang ingin meniti bisnis deodorant, tentu harus mengetahui kelebihan dan kekurangan deodorant spray.
Perlu diketahui, bahwa dulunya deodorant spray memiliki reputasi buruk karena mengandung klorofluorokarbon (CFC) yang berkontribusi terhadap rusaknya lapisan ozon. Sejak itu, formulasi deodorant spray telah berubah. Propelan seperti hidrokarbon dan dinitrogen oksida membuat produk deodorant jenis ini lebih aman bagi para pengguna dan lingkungan.
Penggunaan deodorant spray dapat memberikan banyak manfaat. Formulanya memberikan rasa kering seketika, sehingga BeautyPreneur dapat segera berpakaian dan memulai hari dengan riang gembira. Selain itu, untuk meningkatkan kesegaran saat bepergian.
Sebelum mengetahui kelebihan dan kekurangan deodorant spray, ada baiknya kamu mengetahui apa sih sebenarnya deodorant spray? Simak penjelasannya berikut ini, ya!
Apa yang Dimaksud dengan Deodorant Spray?
Deodorant spray merupakan salah satu jenis deodorant yang bekerja dengan memberikan rasa bersih yang cepat namun efektif pada ketiak. Manfaat besar deodorant spray adalah waktu pengeringannya yang cepat. Deodorant jenis ini juga merupakan aplikasi yang lebih bersih dan menjadi keuntungan besar bagi mereka yang khawatir akan meninggalkan residu pada pakaian mereka.
Selain itu, kelebihan dan kekurangan deodorant spray yang lain yakni dapat diaplikasikan pada area yang lebih luas tanpa terlihat oleh orang lain. Tentu hal ini penting bagi orang yang cenderung berkeringat di bagian tubuh lain. Namun, deodorant spray tidak cocok untuk bepergian karena sebagian besar produk mengandung cairan berlebih dan berbahaya bagi lingkungan.
Baca juga “Jasa Maklon Deodorant Terbaik di Mash Moshem Indonesia“
Bahan-bahan yang terkandung dalam deodorant spray juga dapat menimbulkan awan uap, yang dapat menimbulkan ketidaknyamanan bagi orang lain di ruang tertutup. Selain itu, beberapa semprotan dapat mengiritasi kulit, sehingga orang dengan kulit sensitif sebaiknya mencari produk deodorant yang diformulasikan untuk kulit sensitif.
Kelebihan dan kekurangan deodorant spray yang lain yakni produk deodorant jenis ini juga lebih mudah diaplikasikan dan cenderung cepat kering, sedangkan deodoran berbentuk batang terkadang meninggalkan bekas pada pakaian.
Kelebihan dan Kekurangan Deodorant Spray
Setelah mengetahui deodorant spray secara general, tentu BeautyPreneur juga harus memahami lebih lanjut kelebihan dan kekurangan deodorant spray. Perlu diketahui, bahwa deodorant jenis ini cukup banyak diminati di pasaran karena tidak meninggalkan noda dan dapat diaplikasikan dengan cepat.
Deodorant spray juga mampu mencegah penyebaran bakteri penyebab bau pada kulit. Deodorant jenis ini juga menghidrasi dan menjadi pilihan tepat bagi orang yang tidak ingin meninggalkan residu pada pakaiannya. Bahan yang terkandung di dalamnya juga cepat kering sehingga cocok digunakan di pagi hari.
Namun, kekurangan dalam deodorant spray yakni ditemukannya beberapa merek yang mengandung benzena. Meskipun benzena tidak sengaja ditambahkan dalam produk deodorant tersebut karena kesalahan produksi atau cara penyampaiannya. Salah satunya melalui propelan yang digunakan dalam proses penyemprotan. Banyak dari bahan kimia ini termasuk butana, propana, dan hidrofluorokarbon 152a.
Seperti yang kita ketahui, kelebihan dan kekurangan deodorant spray terus diperbaiki, seperti adanya kandungan benzena dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan. Contohnya, Anda dapat mengembangkan brand deodorant spray sendiri yang tidak mengandung benzena sehingga aman untuk digunakan. Hal ini juga dapat menjadi poin penting untuk pemasaran brand deodorant spray Anda.
Bahan Aktif dalam Deodorant Spray
Setelah mengetahui kelebihan dan kekurangan deodorant spray, kini saatnya BeautyPreneur mengetahui bahan aktif yang ada di dalamnya. Simak penjelasannya berikut.
Aluminium
Bahan ini merupakan bahan aktif dalam deodoran antiperspiran. Ia bekerja dengan cara diserap ke dalam saluran keringat dan membentuk sumbat. Inilah yang membuat tubuh tidak berkeringat. Selain menciptakan ketiak yang kering (melalui penyumbatan saluran keringat) sehingga bakteri lebih sulit berkembang, aluminium juga bersifat antimikroba (membunuh bakteri).
Baking Soda
Beberapa deodorant spray yang beredar di pasaran menggunakan baking soda untuk mengendalikan bau. Soda kue berfungsi untuk mencegah bakteri penyebab bau dengan menciptakan lingkungan pH tinggi yang terlalu keras bagi bakteri untuk berkembang biak.
Masalah dengan soda kue adalah soda kue sangat larut dalam air. Jadi ketika tubuh berkeringat, semuanya akan larut dengan sangat cepat. Artinya, ia mengubah pH kulit dengan sangat cepat, yang dapat menyebabkan iritasi pada sebagian orang.
Baca juga “Cari Pabrik Maklon Deodorant Terbaik? Bikin di Mash Moshem Aja!“
Magnesium Hidroksida atau Magnesium Karbonat Hidroksida
Ini adalah bahan aktif yang digunakan dalam produk deodorant spray. Cara kerjanya sangat mirip dengan soda kue, yaitu menciptakan lingkungan dengan pH tinggi yang tidak mendukung pertumbuhan bakteri.
Kelebihan dan kekurangan deodorant spray dari segi bahan aktifnya tentang magnesium hidroksida adalah ia tidak larut dalam air, jadi ketika berkeringat, ia perlahan-lahan mengubah pH kulit agar kulit memiliki waktu untuk menyesuaikan diri dan tidak mengalami iritasi. Kekurangannya, bahan aktif satu ini cukup mahal.
Cara Membuat Deodorant Spray Brand Sendiri
Setelah memahami kelebihan dan kekurangan deodorant spray dan kandungan bahan aktif di dalamnya, sudah saatnya BeautyPreneur mengetahui cara membuat deodorant spray dengan brand sendiri. Simak cara-caranya berikut.
Lakukan Riset Pasar tentang Deodorant Paling Populer
Riset pasar penting bagi bisnis produk deodoran untuk beradaptasi dengan merek lain. Inovasi-inovasi unik seperti wewangian dengan aroma unik dan desain kemasan yang elegan dinilai bisa menjadi identitas produk deodoran. Hal ini memungkinkan kita mempelajari preferensi konsumen.
Perhatikan Bahan Deodorant Spray
Sebelum memutuskan untuk membuat deodorant spray, telitilah bahan-bahan yang terkandung di dalamnya. Hal ini penting untuk mengetahui formulasi mana yang cocok untuk target pasar produk deodorant spray BeautyPreneur.
BeautyPreneur juga perlu mempertimbangkan faktor-faktor seperti kelebihan dan kekurangan deodorant spray, aroma, bahan, dan desain kemasan. Selain itu, tingkatkan orisinalitas produk dengan menggunakan bahan-bahan yang tidak biasa dan formulasi inovatif.
Temukan Pabrik Maklon Deodorant Spray
Temukan pabrik pembuatan deodorant yang dapat memproduksi deodorant spray berkualitas dan tepercaya untuk bekerja sama dengan BeautyPreneur. BeautyPreneur dapat mempercayakan ide brand deodorant spray BeautyPreneur ke Mash Moshem Indonesia. Sebab, Mash Moshem Indonesia telah lama bergerak sebagai pabrik pembuat deodorant dan terus menjaga kualitas produknya.
Membuat Strategi Branding dan Pemasaran yang Baik
Mash Moshem Indonesia tidak hanya menjadi produsen produk deodorant spray saja, namun juga memenuhi kebutuhan branding dan pemasaran produk BeautyPreneur.
Yuk, Kembangkan Brand Deodorant Spray Sendiri di Mash Moshem Indonesia
Bagi BeautyPreneur yang ingin memulai usaha deodorant spray, menemukan pabrik maklon yang memproduksi ide deodorant spray tentu bukanlah hal mudah. Namun, BeautyPreneur tidak perlu khawatir! Mash Moshem Indonesia merupakan pabrik maklon deodorant yang memahami dengan baik kelebihan dan kekurangan deodorant spray.
Dengan mengembangkan brand deodorant spray sendiri di Mash Moshem Indonesia, Anda tidak hanya berinvestasi dalam bisnis yang potensial menghasilkan keuntungan, tetapi juga menciptakan kesempatan untuk memimpin pasar dengan produk yang inovatif dan berkualitas.
Jadi, mari kita bersama-sama mengembangkan ide dan membawa brand deodorant spray BeautyPreneur menjadi pilihan utama di hati konsumen di seluruh Indonesia maupun mancanegara. Jadi tunggu apalagi? Yuk, konsultasikan ide brand deodorant spray BeautyPreneur dengan tim Mash Moshem Indonesia!
