Mash Moshem Hadirkan Paulus Sutanto, Bongkar Rahasia Penjualan Skincare Lewat Psikologi Konsumen
Surabaya, 24 September 2025 – Mash Moshem Indonesia kembali menyelenggarakan Beautypreneur Summit Vol. 8 pada Rabu, 24 September 2025, dalam format webinar interaktif melalui Zoom Meeting.
Mengangkat tema “Beautypreneur Mind Hacking: Cara Gila Bikin Omzet Skincare Naik Drastis”, acara ini sukses mengupas tuntas bagaimana penerapan psikologi konsumen dapat menjadi kunci utama dalam mendorong penjualan produk skincare di pasar yang semakin kompetitif.
Webinar ini menghadirkan pembicara utama Paulus Sutanto, S.Psi., C.CHt., CT.NLP., CHt (IACT-USA), seorang influencer sekaligus profesional hypnotherapist bersertifikasi internasional dari IACT-USA. Dalam pemaparannya, Paulus membagikan berbagai strategi praktis dan teruji yang dapat langsung diterapkan oleh para pelaku bisnis kecantikan untuk meningkatkan efektivitas pemasaran dan loyalitas konsumen.
Paulus Sutanto.menyebutkan bahwa untuk menjual produk skincare secara efektif, Anda tidak cukup hanya berbicara pada pikiran sadar konsumen. Anda harus bisa menembus ke pikiran bawah sadar mereka, di situlah keputusan pembelian sebenarnya dibuat.
Strategi Hypnoselling: Menembus Alam Bawah Sadar Konsumen
Menurut Paulus, salah satu tantangan utama dalam mempengaruhi keputusan pembelian adalah melewati area kritis (critical area) yang menjadi “penjaga gerbang” antara pikiran sadar dan bawah sadar. Teknik hypnosis menjadi solusi untuk melewati hambatan ini, yang kemudian diterapkan dalam konteks bisnis melalui pendekatan yang ia sebut sebagai hypnoselling.
Dalam sesi ini, Paulus membagikan pendekatan berbasis Neuro-Linguistic Programming (NLP) untuk menjangkau emosi dan pikiran bawah sadar konsumen, di antaranya:
- Relaksasi: Membangun rasa aman dan nyaman konsumen terhadap produk melalui bukti sosial dan kredibilitas (seperti sertifikasi BPOM, label halal, review influencer, hingga kemasan menarik).
- Shocking: Menawarkan kejutan seperti promo terbatas untuk mendorong keputusan impulsif.
- Confusing: Membantu konsumen yang bingung dengan memberikan rekomendasi yang meyakinkan.
- Emotional Intensity: Menghadirkan narasi yang menyentuh untuk meningkatkan ikatan emosional dengan brand.
- Repetisi: Konsistensi dalam branding untuk memperkuat ingatan dan loyalitas konsumen.
Dari pemaparan materi tersebut, dapat diambil kesimpulan bahwa brand besar pun tetap berpromosi, bukan hanya untuk menjual, tapi untuk menciptakan mindset antargenerasi. Semakin emosional dan konsisten brand Anda, semakin kuat posisinya di benak konsumen.
Baca Juga “Webinar Strategi Jualan Laris di Marketplace dan Facebook Ads“
Mash Moshem Indonesia Konsisten Dukung Pertumbuhan Beautypreneur Indonesia
Diselenggarakannya Beautypreneur Summit Vol. 8 menjadi bentuk nyata dari komitmen Mash Moshem Indonesia dalam memberdayakan para beautypreneur dan mitra bisnisnya di seluruh Indonesia. Acara ini berhasil menarik antusiasme ratusan peserta dari berbagai daerah, mulai dari pemilik brand skincare pemula hingga pelaku industri kosmetik berskala besar.
Rangkaian webinar edukatif ini akan terus berlanjut pada batch-batch berikutnya sebagai bagian dari misi Mash Moshem Indonesia untuk menjadi mitra maklon kosmetik terpercaya, inovatif, dan berorientasi pada pertumbuhan klien.
