BeautyPreneur yang akan membuka bisnis maklon skincare, tentu melakukan riset pasar terlebih dahulu untuk mengetahu berbagai jenis skincare beserta kemasan, dan formulasi bahannya. Dalam artikel kali ini, BeautyPreneur akan diberi tips kemasan skincare aman untuk memastikan produkmu tetap terlindungi.
Kemasan produk skincare memiliki persyaratan ketat untuk kompatibilitas dan perlindungan kemasan. Perlu BeautyPreneur ketahui bahwa formula bahan pada skincare biasanya mengandung banyak bahan aktif.
Jika bahan-bahan ini kehilangan manfaatnya secara maksimal, konsumen mungkin mengalami perawatan kulit yang tidak efektif. Oleh karena itu, BeautyPreneur perlu untuk memastikan bahwa suatu kemasan produk skincare harus memiliki kompatibilitas yang sangat baik sekaligus melindungi bahan aktif dari kontaminasi bakteri.
Sebelum mengetahui tips kemasan skincare aman, BeautyPreneur harus tahu dulu, nih, apa saja sih produk skincare yang biasa dijual di pasaran? Simak uraiannya berikut ini, ya!
Macam-macam Ide Produk Skincare untuk Bisnis
Cleanser
Cleanser adalah salah satu produk skincare untuk mencuci muka sebelum menggunakan rangkaian produk skincare lainnya.
BeautyPreneur sebaiknya mencuci muka dengan lembut dan berhati-hati agar tidak menggosok terlalu keras. Lalu, bilas dengan air hangat, karena air panas menghilangkan minyak alami dan menyebabkan kulit mengalami dehidrasi.
Toner
Toner merupakan produk skincare yang diaplikasikan setelah mencuci muka dan dapat menghaluskan, melembutkan dan menenangkan kulit. Toner sering kali mengandung bahan-bahan yang mengisi dan mengembalikan nutrisi pada kulit wajah, serta dapat mengurangi kemerahan dan bercak kering.
Pelembap Wajah
Seperti halnya pembersih, pelembap juga harus digunakan setiap kali kamu mencuci muka. Pelembap dapat mencegah kulit wajah mengering, membuat kulit terhidrasi dan halus.
Produk skincare satu ini paling efektif bila diaplikasikan saat kulit wajah sedikit lembap untuk menjaga kelembapannya.
Tabir Surya
Beberapa pelembap mengandung SPF , namun tidak ada salahnya untuk menambahkan tabir surya juga, terutama jika pelembap yang kamu punya hanya memiliki SPF di bawah 30.
Bagi BeautyPreneur yang setiap hari beraktivitas di luar ruangan dan sering terpapar sinar matahari, aplikasikan kembali setiap dua jam. Pastikan tabir surya Anda melindungi terhadap sinar UVA dan UVB.
Seperti yang kita ketehaui, bahwa paparan sinar UV juga merupakan penyebab utama munculnya kerutan, warna kulit tidak merata, hilangnya kekencangan, dan tanda-tanda penuaan.
Baca juga ”
Jenis-jenis Kemasan Skincare yang Wajib Diketahui Sebelum Buka Bisnis, Apa Saja?“
Serum
Serum merupakan salah satu produk skincare tambahan opsional lainnya untuk rutinitas perawatan kulit wajah. Serum mengandung bahan-bahan seperti antioksidan atau retinol untuk mengatasi kemerahan di wajah dan menjaga kekencangan.
Tips Kemasan Skincare Aman untuk Produk Kamu
Saat ini, kemasan produk skincare yang terbuat dari plastik, kaca, dan logam adalah tiga bahan wadah skincare yang paling umum. Plastik, sebagai salah satu bahan kemasan paling populer, memiliki beberapa keunggulan dibandingkan bahan lainnya, seperti ringan, stabilitas kimia yang kuat, pencetakan permukaan yang mudah, dan kinerja pemrosesan yang sangat baik.
Untuk kaca, unggul dalam ketahanan cahaya, tahan panas, tidak ada polusi dan rasa mewah. Sedangkan, logam mempunyai keuletan dan ketahanan jatuh yang baik.
Masing-masing dari bahan kemasan produk skincare memiliki kelebihannya masing-masing. Namun, seperti yang kita ketahui bersama bahwa bahan akrilik dan kaca sudah lama mendominasi pasar kemasan produk skincare.
Simak tips kemasan skincare aman berikut.
Pilih Kemasan Warna Gelap untuk Produk Skincare Mengandung UV
Selain kompatibilitas, kemungkinan kontaminasi yang disebabkan oleh lingkungan eksternal juga menjadi kekhawatiran besar bagi para brand owner. Hal ini sangat penting khususnya untuk produk perawatan kulit, karena bahan aktif yang ditambahkan dapat bereaksi dengan oksigen dan sinar matahari, sehingga beberapa wadah berwarna gelap yang tahan cahaya menjadi pilihan terbaik.
Beberapa produk skincare yang menggunakan kemasan jenis ini tentu sensitif terhadap cahaya. Di antaranya seperti skincare yang mengandung retinoid, asam salisilat, minyak esensial, AHA, enzim buah, dan benzoil peroksida.
Inilah sebabnya mengapa seringkali kemasan perawatan kulit tidak tembus cahaya atau serum berada dalam botol kaca berwarna hitam atau coklat.
Pilih Kemasan Botol Kedap Udara dengan Pump untuk Hindarkan Oksidasi
Jika BeautyPreneur khawatir tentang oksidasi bahan aktif saat mengaplikasikan produk skincare, ada solusi sempurna dalam pemilihan kemasan, yakni botol kedap udara dengan pump.
Kemasan jenis ini akan bekerja dengan sangat sederhana namun efektif. Gaya retraksi pegas di dalam pompa akan membantu mencegah masuknya udara.
Ketika para pengguna memompa, piston kecil di bagian bawah bergerak sedikit ke atas, dan kemudian produk akan keluar. Selain itu, dalam kemasan produk skincare jenis ini, pompa tanpa udara di dalamnya juga mampu mencegah masuknya udara dan melindungi khasiat bahan aktif skincare.
Bahkan, kandungan dalam skincare seperti vitamin C, vitamin E, dan retinol dapat terdegradasi dengan sangat cepat jika terkena udara. Kebanyakan produk yang mengandung bahan-bahan ini tidak akan efektif dalam jangka waktu lama setelah dibuka.
Inilah sebabnya mengapa botol kedap udara dengan pump dapat berguna karena membatasi jumlah udara yang terpapar pada produk.
Terdapat Label HDPE atau PET
Tips kemasan skincare aman selanjutnya yang dijual di pasaran dilengkapi dengan label di bawah kemasan seperti HDPE maupun PET.
Label HDPE
HDPE adalah salah satu bahan yang paling umum dalam kemasan skincare. Kemasan jenis ini mengandung bahan yang sangat kuat, dan secara efektif tahan terhadap kelembapan dan bahan kimia (walaupun beberapa minyak esensial dan wewangian dapat menyebabkan runtuhnya dinding botol).
Kemasan produk skincare dengan label HDPE ini dinilai tahan terhadap suhu berkisar antara -100ºF hingga 120ºF, sehingga lebih tahan terhadap kerusakan terkait iklim. HDPE juga mudah didaur ulang.
Baca juga ”
Label PET
Sama seperti HDPE, kemasan produk skincare dengan label PET dinilai ringan dan relatif tahan lama. Ketahanan suhu untuk PET berkisar antara -40°F hingga 120°F, yang memberikan ketahanan terhadap kerusakan iklim. B
erbeda dengan HDPE yang tampak keruh, PET bening seperti kaca dan tersedia dalam berbagai macam warna, mulai dari biru kobalt dan kuning hingga jernih. Selain itu, kemasan jenis PET juga mudah didaur ulang, sehingga menjadikannya pilihan pengemasan yang ramah lingkungan.
Kemasan Plastik PLA (Polymerized Lactic Acid)
BeautyPreneur harus tahu, nih, sekarang beberapa perusahaan pengemasan sudah mulai menawarkan wadah plastik PLA (Polymerized Lactic Acid) sebagai pengganti kemasan plastik tradisional.
PLA dapat terurai secara hayati dan dapat dibuat kompos serta terbuat dari jagung atau tebu. Wadah PLA tahan lama dan menawarkan alternatif yang bagus dibandingkan metode yang kurang ramah lingkungan.
Nah, bagaimana BeautyPreneur? Sudah tahu kan, tips kemasan skincare aman yang ada di produk skincare pasaran? Kini, saatnya kamu memproduksi kemasan produk skincare milikmu sendiri lewat Mash Moshem Indonesia!
