Apakah kamu pernah mendengar strategi pemasaran dari word of mouth? Strategi tersebut bisa sangat efektif apa bila kamu mampu menciptakan sosok brand evangelist untuk brand kosmetikmu. Apakah kamu sudah pernah dengar sebelumnya soal evangelist marketing tersebut?
Saat rekanmu menggunakan suatu produk kemudian menjelaskan kelebihan serta manfaat yang dia dapatkan, besar kemungkinan kamu juga akan tertarik untuk mencobanya dan membelinya.
Mengutip dari SocialMediaToday, word of mouth marketing tidak hanya berhenti pada satu interaksi saja. Teknik pemasaran ini akan dilakukan tanpa sadar oleh pelanggan kepada calon pelanggan lain.
Berhubungan dengan hal tersebut, terdapat teknik pemasaran lain yang berada di satu tingkat diatasnya, yaitu brand evangelist. Di dalam dunia marketing ada istilah evangelism marketing yang bisa sangat menguntungkan suatu brand tanpa harus mengeluarkan banyak tenaga.
Teknik pemasaran ini mempunyai peran penting untuk meningkatkan penjualan dan juga pemasaran. Di sini perusahaan cukup membuat produk yang berkualitas tinggi kemudian membiarkan orang lain akan menyebarkan kabar baik seputar produk tersebut.
Agar dapat memahaminya lebih dalam lagi, simak penjelasan mengenai Brand Evangelist ini, yuk!
Pengertian Brand Evangelist
Mengutip dari Active Campaign, brand evangelist adalah suatu pelanggan yang sangat fanatis dan mencintai suatu merek sehingga tanpa sadar mereka terus mempromosikannya kepada orang lain.
Teknik evangelist ini sendiri seringkali mempromosikan produk melalui akun media sosial. Pelanggan yang potensial cenderung lebih percaya pemasaran dari mulut ke mulut dari pada iklan tradisional.
Hal tersebut menjadikan evangelist menjadi sebuah aset yang berharga untuk perusahaan. Pada dasarnya saat seseorang melihat orang lain yang menggunakan suatu produk dan terlihat kualitasnya, keinginan untuk membeli produk tersebut akan menjadi lebih besar.
Hal ini dikarenakan kualitas produk akan dibuktikan dari pengalaman pengguna yang lainnya, tidak hanya dari iklan saja.
Tanpa sadar mungkin salah satu dari kamu disini pernah menjadi bagian dari evangelist suatu brand. Contohnya saat kamu menyukai menu burger dari brand tertentu. Saking sukanya tanpa sadar kamu mengunggahnya ke sosial media dan memberikan review.
Di sisi lain tindakan yang kamu lakukan ini bisa memunculkan rasa penasaran kepada orang lain menjadi tertarik untuk mencicipinya. Hasilnya jaringan pemasaran seperti ini akan selalu berlangsung selama masih ada pelanggan setia dari suatu brand.
Gambarannya lainnya seperti adalah produk skincare, ada banyak pengguna yang tanpa disadari termasuk dalam evangelist produk skincare. Di sini brand evangelist bekerja dengan bagus untuk memanfaatkan keberadaan penggemar sebuah brand agar mau melakukan pemasaran word of mouth.
Pentingnya Keberadaan Brand Evangelist untuk Bisnis
Mengutip dari Zendesk, di dalam ilmu ekonomi terdapat istilah self-signaling. Istilah ini merupakan sebuah konsep yang menggambarkan perilaku konsumen ketika mengambil keputusan untuk memperkuat ide-ide di dalam dirinya.
Seringkali konsumen cenderung melakukan pembelian terhadap produk dari merek tertentu yang mereka senangi atau mereka kagumi kualitasnya.
Secara teknis semua orang dapat menjadi brand evangelist termasuk pelanggan, perusahaan sampai mitra bisnis yang lain.
Alasan Membuat Orang-orang Cocok Jadi Brand Evangelist
Lalu apa saja sih alasan yang membuat masyarakat secara alami dan reflektif cocok untuk menjadi brand evangelist?
Being a maven
meven merupakan julukan bagi seseorang yang mengetahui hal-hal yang tidak dimiliki orang lain. Biasanya seorang maven secara intrinsik merasa termotivasi karena mereka lebih suka memberi tahu orang yang ada di lingkaran sosial mereka.
Biasanya orang ini akan memberi tahu seputar hal-hal eksklus atau baru yang berhubungan dengan suatu merek.
Maven merupakan orang yang pertama kali mengetahui perihal perkembangan sebuah merek seperti mengetahui perilisan produk terbaru.
Being discerning
terkadang seseorang ingin dilihat lebih pintar atau cerdas daripada orang lain, terutama berkaitan dengan suatu barang. Di sini brand evangelist akan membantu orang lain dengan cara memberinya tips seputar produk yang dipakainya.Baik tips penggunaan, pembelian sampai perawatannya.
Being values-driven
Jika suatu perusahaan mempunyai nilai-nilai yang jelas dan konkrit, akan sangat memungkinkan mereka dapat menarik perhatian pelanggan yang mempunyai nilai yang sama pula.
Contohnya seperti suatu brand yang memiliki prinsip ramah lingkungan atau zero waste, maka orang dengan prisip kehidupan yang sama ini berpeluang besar menjadi penggemar brand tersebut.
Kelebihan Brand Evangelist
Ada beberapa kelebihan atau keuntungan yang akan perusahaan dapatkan dari adanya brand evangelist, apa saja? Langsung simak daftar dan penjelasannya berikut ini!
Lebih Efektif Membuat Konsumen Percaya
Teknik pemasaran ini bisa membuat kamu membangun kepercayaan tersendiri dengan para pelanggan terhadap suatu jasa atau produk yang kamu tawarakan.
Hal ini karena evangelist marketing terjadi saat pelanggan merasa puas atas setiap prdouk yang telah kamu pasarkan. Dengan ini para audiens akan mempercayai merek atau perusahaan terkait.
Lalu jika audiens tersebut merekomendasikan produk itu kepada orang lain, hal ini akan menciptakan kepercayaan merek menjadi lebih luas.
Mengutip dari HubSpot terdapat sekitar 75% orang tidak memercayai iklan namun 90% di antaranya lebih mempercayai saran dari keluarga atau temena terdekat.
Dapat Membangun Identitas Merek
Ketika kamu mendirikan suatu usaha, evangelist marketing mungkin bisa menjadi salah satu strategi marekting yang dapat kamu terapkan.
Mengutip dari Chron, strategi word of mouth bisa menciptakan perasaan yang positif terhadap suaut produk dan juga layanan. Di mana pada akhirnya kan membantu perusahaan saat meningkatkan citra brand.
Penggunaan teknik evangelist marketing yang baik dan tepat dapat menempatkan perusahaan baru yang masih tergolong kecil menjadi sejajar dengan perusahaan yang lebih mapan dan besar.
Baca Juga: Ketahui Cara Membangun Brand Identity untuk Merk Kosmetik Berikut Ini
Promosi Gratis!
Meningkatkan kepercayaan terhadap pelanggan bisa memberikan peluang tersendiri untuk perusahaan guna meningkatkan laju penjualan.
Kemudian evangelist marketing ini juga tidak membutuhkan biaya yang tinggi, sehingga bisa menghemat pengeluaran untuk melakukan pengiklanan. Pada dasarnya teknik dari strategi ini akan mengandalkan pengalaman yang pelanggan brand kosmetikmu rasakan.
Tips Membangun Brand Evangelist untuk Bisnis Kosmetikmu
Jika kamu sudah memahami keunggulan dan juga pengertian dari brand evangelist, berikut ini adalah beberapa tips untuk membangun evangelist bagi bisnis kosmetikmu. Penasaran, kan? Simak baik-baik, ya!
Menciptakan Filosofi Brand
Brand evangelist lahir dari ikatan emosional dari pelanggan dengan brand yang mempunyai nilai tertentu. Filosofi dan nilai merek yang baik ini pastinya akan mendapatkan kemudahan menjangkau brand evangelist.
Kamu harus memilih filosofi brand yang mempunyai nilai baik dan bersifat universal sebagai nilai dasar brand kamu. Akan tetapi kamu kemas dalam bentuk format yang menarik dan juga unik.
Bentuk Komunikasi Personal dengan Konsumen
Suatu hubungan antara konsumen dengan brand pastinya dapat terjadi dengan adanya komunikasi yang kuat dan baik.
Di sini kamu hanya perlu berkomunikasi dengan konsumen dan juga calon konsumen secara lebih personal. Kehadiran media sosial dapat membantu hal tersebut dengan mudah dan praktis, lho!
Contohnya kamu dapat membalas setiap komentar dan juga pesan yang masuk dari konsumen, kemudian melibatkan konsumen dengan kegiatan-kegiatan tertentu.
Ciptakan Komunitas Digital
Dengan hadirnya era digital saat ini kamu dapat memanfaatkannya untuk memperoleh brand evangelist, lho!
Salah satu caranya seperti membuat komunitas online dari pecinta bisnis atau brand kamu. Kehadiran komunitas ini dapat membuat konsumen menjadi lebih dekat dengan brand milikmu. Hal ini karena mereka dapat meningkatkan hubungan yang terjalin antara konsumen dengan brand.
Adanya brand evangelist ini akan membantumu meningkatkan kepercayaan konsumen terhadap merek kosmetikmu. Akhirnya akan semakin mudah juga untuk mereka menerima produk baru dan mau melakukan pembelian pertama.
Nah, selain strategi branding ini, kamu juga bisa menyimak berbagai tips pemasaran digital lainnya untuk produk maupun brand kosmetikmu di laman Berita Terkini. Atau, kamu bisa langsung berkonsultasi dengan kami lewat klik ikon WhatsApp di bawah ini!
