Menahan haus dan lapar itu wajib hukumnya saat puasa. Namun, menahan lapar dan minum dapat membuat tubuh kekurangan cairan hingga dehidrasi. Akibatnya kulit menjadi semakin kering dan tidak sehat. Lantas bagaimana cara merawat wajah saat puasa yang tepat agar kulit tetap sehat?
Well, problematika ini selalu muncul ketika puasa. Karena 60 persen tubuh manusia terdiri dari air. Ketika asupan cairan berkurang, tubuh akan lebih banyak menyerap kelembapan. Termasuk kelembapan yang terdapat pada kulit. Sehingga kulit akan cenderung lebih kering dan kasar.
Asupan cairan yang sangat kurang itu juga membuat banyak orang berasumsi bahwa mendapatkan kulit wajah yang glowing dan mulus ketika sedang puasa adalah hal yang mustahil. Eits, tunggu dulu. Itu bukan hal mustahil yang nggak bisa diwujudkan kok.
Kamu bisa saja mempunyai wajah yang bersinar dan lembab saat puasa dengan melakukan beberapa tips. Namun sebelum lebih lanjut membahas mengenai apa tips itu, kamu harus tahu terlebih dahulu tentang apa saja sih resiko permasalahan kulit yang akan muncul ketika puasa. Check it out!
Masalah Kulit Yang Bisa Muncul Saat Puasa
Puasa membuat asupan cairan pada tubuh berkurang. Sehingga kulit pun juga akan semakin kering. Kulit kering dapat memicu beragam masalah timbul. Apa saja masalah kulit yang beresiko akan muncul ketika puasa? Berikut daftar dan penjelasannya.
Kulit Kering
Resiko masalah kulit pertama yang bisa muncul ketika sedang berpuasa adalah kulit kering. Ketika berpuasa kita akan menahan makan dan minum selama 14 jam. Dari matahari terbit hingga terbenam kembali.
Kondisi ini akan membuat kulit terlihat semakin kering. Sebab tubuh akan menyerap banyak asupan cairan sehingga membuat kulit menjadi tampak semakin kering. Oleh karena itu, sangat diperlukan untuk minum yang cukup setelah berbuka puasa nanti.
Penasaran apa penyebab kulit kering dan cara mengatasinya? Simak di sini!
Kulit Kasar dan Bersisik
Kulit kering akan membawa yang cukup buruk. Yakni teksturnya menjadi kasar dan berisisik. Tak heran jika puasa, pasti kulit wajahmu sering terasa ketarik. Ini disebabkan karena cairan yang kurang sehingga kulit pun menjadi sangat kering.
Oleh karena itu, untuk menutupinya dengan menggunakan lotion atau pelembab. Sebab dengan menggunakan skincare tersebut. Kasarnya kulit ketika sedang berpuasa akan mudah teratasi.
Kusam
Tak hanya kasar dan bersisik, ketika puasa kulit juga akan tampak semakin kusam. Hal ini bukan dipengaruhi oleh kurangnya asupan cairan saja. Namun tingkat stress yang cukup tinggi juga menjadi pemicu kekusaman pada kulit.
Selain itu, faktor makanan ketika berbuka dan sahur juga harus sangat diperhatikan. Mengkonsumsi gorengan untuk berbuka dan sahur juga akan membuat resiko kulit kusam semakin tinggi.
Sebab makanan yang digoreng akan cenderung terhidrogenasi oleh panas. Oleh karena itu makanan yang digoreng memiliki kandungan asam lemak yang tinggi.
Kandungan asam lemak ini akan membawa dampak yang cukup buruk bagi tubuh. Yakni mendorong produksi radikal bebas dan memicu oksidasi. Sehingga kulit akan tampak semakin kusam dan tidak sehat.
Kulit Tampak Lelah
Resiko selanjutnya yang akan muncul ketika kamu berpuasa adalah kulit wajah akan tampak semakin lelah. Hal ini dipicu oleh pola tidur yang berubah. Ketika puasa, kita dituntut untuk bangun lebih awal untuk sahur.
Apabila tidurmu tidak lebih awal, maka jam tidur pun akan kurang. Kurangnya jam tidur inilah yang menjadi pemicu kulit tampak lelah. Oleh karena itu penting sekali untuk kamu menyesuaikan jam tidur ketika sedang berpuasa. Usahakan tidur cukup tetap delapan jam.
Tapi tenang, ada banyak cara untuk menghindari berbagai permasalah yang bisa muncul ketika puasa. Kamu perlu melakukan beberapa tips sederhana. Apa saja tips itu? Ikuti artikel ini sampai selesai ya. Happy reading!
Tips dan Cara Merawat Wajah Saat Puasa
Memiliki wajah yang glowing dan sehat saat berpuasa bukanlah hal yang mustahil. Semua bisa didapatkan dengan mengatur pola hidup yang lebih sehat. Apa saja itu? Berikut tips dan cara merawat wajah saat puasa.
Minum Air Putih
Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya bahwa sebagian besar kebutuhan tubuh manusia adalah air. Oleh karena itu sangat penting untuk minum air yang cukup saat puasa. Tapi ingat ya, minum air putih lebih baik daripada minuman dengan perasa.
Minum air putih dua liter dapat membantu mengembalikan cairan tubuh yang hilang ketika sedang berpuasa. Jika asupan air pada tubuh terpenuhi, kulit juga akan tampak semakin lembab dan ternutrisi. Selain itu memilih makanan yang banyak mengandung mineral juga sangat dianjurkan.
Yakni dengan makan buah-buahan dan sayur yang banyak. Buah dan sayur mengandung antioksidan yang cukup tinggi. Sangat baik untuk menyehatkan kulit dan menangkal radikal bebas yang gampang masuk ketika puasa.
Jauhi Soda dan Kafein
Sebisa mungkin ketika puasa kamu harus menjauhi makanan yang mengandung dua hal ini. Meskipun sama-sama cairan seperti air putih, nyatanya soda dan kafein tidak bisa menghidrasi tubuh. Justru sebaliknya.
Alih-alih memberi asupan mineral yang cukup bagi tubuh, soda dan kafein justru akan menyerapnya. Jika mineral banyak diserap, maka tubuh akan mudah mengalami dehidrasi. Kulit pun akan tampak semakin kering dan kasar. Jadi sebisa mungkin untuk kamu yang sedang menjalani puasa, hindari dua hal ini.
Pakai Pelembab
Ketika puasa kulit akan semakin kering menjadi-jadi. Oleh karena itu untuk mengatasinya kamu memerlukan pelembab atau mosturaizer. Sebab tidak hanya faktor dari dalam saja yang dapat membuat kulit kering dan kasar. Namun faktor dari lain juga.
Apalagi untuk kamu yang bekerja di ruangan berAC ataupun di lapangan dan langsung terkena terik sinar matahari. Paparan radikal bebas yang ditumbulkan akan semakin tinggi. Oleh karena itu sangat penting untuk memakai pelembab untuk menghindari kulit kering.
Kamu bisa mengapikasikan pelembab dua kali sehari. Dengan begitu kulit akan terus ternutrisi dari luar meskipun sedang puasa.
Jangan Sering Cuci Wajah
Saat puasa tubuh memang akan mengalami dehidrasi. Jika sudah begini berlama-lama di air akan menjadi solusi. Bahkan banyak juga di antara kamu yang sedang puasa sering melakukan cuci wajah.
Memang akan terasa menyegarkan, namun tahu nggak sih jika hal tersebut justru akan menimbulkan beragam permasalah pada wajah.
Dengan mencuci wajah terlalu sering, kulit akan terasa semakin kering. Karena kelembapan alaminya akan hilang tersiram oleh air. Apalagi kamu yang mencuci wajah dengan sabun terlalu sering. Bukan malah bagus, justru semakin berbahaya.
Pemakaian sabun pada wajah yang berlebihan akan menyerap minyak alami yang berfungsi untuk melembabkan. Jika minyak alami tersebut hilang, kulit akan semakin kering.
Tak heran jika kamu yang sering melakukan hal ini pasti akan merasakan kulit wajah tertarik kencang. Sebab selain kelembapannya yang berkurang, elastisitasnya pun juga akan berkurang pula.
Kurangi Produk Hewani
Asupan protein hewani saat puasa memang sangat diperlukan. Tapi jangan juga berlebihan. Seperti minum susu atau makan telur berlebih. Kedua jenis makanan tersebut dipercaya rentan menimbulkan jerawat. Dengan mengkonsumsinya secara berlebih saat puasa, akan memicu tumbuhnya jerawat pada wajah.
Nggak hanya itu, produk minyak juga akan meningkat dan kulit akan terlihat makin kusam. Oleh karena itu makan secukupnya saja. Untuk kamu yang mempunyai alergi terhadap produk dengan protein hewani, juga sangat disarankan untuk stop memakannya.
Rutin Memakai Masker
Untuk mengurangi resiko kulit kering saat puasa, kamu perlu memberinya asupan yang lebih. Mulai dari dalam hingga dari luar. Jika dari luar kamu bisa menggunakan berbagai produk skincare yang bersifat melembabkan. Salah satunya adalah dengan memakai masker.
Pemakaian masker dengan rutin akan membantu kulit keringmu saat puasa terhidrasi. Bahkan kulit juga akan tampak semakin ternutrisi dan kenyal. Jadi resiko kulit kering dan penuaan akan sangat berkurang.
Gunakan masker seminggu dua atau tiga kali sebelum tidur. Jenis masker yang kamu pilih pun harus disesuaikan dengan kulitmu.
Pilih bahan-bahan yang memang sudah cocok untuk kulit dan tidak mengandung allergen. Kamu bisa menggunakan sheet mask ataupun masker alami yang kamu buat sendiri di rumah.
Tabir Surya
Tabir surya memang salah satu jenis skincare yang tidak boleh diskip untuk siapapun. Produk yang kerap disebut dengan sunscreen ini sangat bermanfaat untuk menangkal radikal bebas yang disebabkan oleh matahari maupun radiasi lainnya.
Saat puasa kelembapan kulit akan sangat berkurang dan cenderung kering. Ketika terkena matahari pasti akan sangat mudah untuk terbakar dan bersisik. Tentu kamu pasti tidak ingin mengalami hal yang satu ini bukan?
Lebihi takaran sunscreen daripada sebelumnya. Artinya lebih banyak daripada saat kamu menggunakan sebelum puasa. Sebab selain melindungi kulit dari paparan sinar matahari, tabir surya juga berfungsi untuk melembabkan kulit. Jadi akan sangat efektif untuk tetap menjaga kesehatan kulitmu selama berpuasa.
Baca Juga: Tak Takut Sunburning, Berikut Ini Jenis Tabir Surya yang Perlu Kamu Ketahui
Pakai Serum
Selain menggunakan masker dan tabir surya, menggunakan serum juga menjadi salah satu tips dan cara merawat wajah saat puasa. Serum akan sangat membantu menghidrasi kulit kering akibat dehidrasi saat puasa. Jadi kulitmu bisa semakin lembab.
Gunakan serum dengan kandungan vitamin E, minyak argan, gliserin, dan asam hialuronat. Kandungan tersebut dapat membantu kulit wajahmu tetap lembab dan elastis. Sehingga meskipun kamu sedang berpuasa, kulit akan tetap ternutrisi.
Jangan lupa juga untuk menggunakan serum dengan rangkaian produk skincare yang lain. Gunakan rutin setiap hari untuk hasil yang lebih memuaskan dan maksimal.
Tidur Cukup
Tips penting merawat wajah yang tidak boleh kamu lewatkan adalah tidur dengan cukup. Rata-rata manusia membutuhkan tidur setidaknya 8 jam per harinya. Dengan adanya puasa pasti pola tidur kita akan terganggu.
Awalnya yang tidak pernah bangun dini hari untuk sahur, sekarang harus bangun dan makan. Tentu saja kegiatan ini akan mengubah pola tidur. Oleh karena itu, penting sekali bagi kamu untuk tidur lebih awal saat puasa.
Sebab jika kita kurang tidur, tidak hanya tubuh saja yang akan terganggu metabolismenya. Namun juga akan beresiko memunculkan berbagai permasalahan pada kulit. Yakni kulit menjadi semakin kusam, kering, bahkan juga sangat rentan terhadap jerawat. So, pastikan kebutuhan tidurmu selalu cukup setiap harinya.
Rawat Mata
Wajah yang lelah dan sayu juga bisa dilihat dari faktor mata. Mata yang lelah dan berkantung akan cenderung memberikan efek lelah dan kusam pada kulit wajah. Sehingga penting juga bagi kamu untuk memperhatikan area sekitar mata saat sedang berpuasa.
Seperti yang telah disinggung sebelumnya bahwa pola tidur saat puasa akan sangat terganggu. Dalam masa penyesuaiannya pasti juga akan sulit. Sehingga tak jarang beberapa orang akan mengalami kurang tidur ketika puasa.
Jika kurang tidur akan menimbulkan resiko munculnya kantung pada bawah mata. Kantung mata ini akan membuat kita terlihat semakin lelah. So penting banget untuk menghilangkannya.
Kamu bisa menggunakan berbagai perawatan khusus area mata untuk menghilangkan kantung-kantung itu. Biar nggak jadi mata panda.
Konsumsi Buah dan Sayur
Mengkonsumsi buah dan sayur adalah wajib hukumnya, baik saat puasa maupun tidak. Namun saat puasa kamu bisa melebihi pori buah dan sayurmu dari sebelumnya. Kandungan antioksidan yang tinggi dalam buah dan sayur akan sangat membantu untuk menutrisi kulit.
Selain itu juga efektif untuk menangkal radikal bebas dalam tubuh. Radikal bebas inilah yang menjadi pemicu utama timbulnya berbagai permasalahan pada kulit. Oleh karena itu kamu perlu asupan antiokasidan yang tinggi saat puasa.
Tak hanya mengandung antioksidan yang tinggi, buah dan sayur juga mengandung mineral yang sangat bermanfaat untuk tubuh.
Seperti yang telah disinggung sebelumnya bahwa saat puasa tubuh kehilangan banyak mineral. Kamu perlu menggantinya dengan menyuplai kebutuhan itu dengan mengkonsumsi buah dan sayur setiap harinya.
Perhatikan Pola Makan
Saat puasa memang semua makanan terasa lezat. Ingin rasanya membeli semua makanan dan memakannya seketika. Well, kebiasaan seperti inilah yang memicu berbagai permasalahan kulit akan timbul saat puasa.
Oleh karena itu penting sekali bagi kamu untuk tetap memperhatikan pola makan. Jangan jajan sembarangan. Pertimbangkan nutrisi dan kebutuhan untuk tubuhmu. Misalnya dengan memperhatikan kandungannya yang baik untuk tubuh dan kulit.
Melansir dari Medical News Today, vitamin A sangat bagus untuk kecantikan. Mulai dari rambut, kulit hingga kuku. Vitamin A diklaim dapat menghasilkan sebum alami dalam tubuh. Sehingga kulit tetap akan tampak ternutrisi dan lembab saat puasa.
Jaga Kebersihan Kulit
Cara merawat wajah saat puasa selanjutnya adalah jangan lupa untuk tetap menjaga kebersihan kulit. Meskipun sedang tidak puasa, membersihkan kulit wajah juga harus tetap dilakukan. Namun ketika berpuasa, orang cenderung akan malas dan tidak berenergi untuk membersihkan wajah.
Sehingga kuman-kuman, bakteri, polusi dan make up akan menumpuk. Jika ini dibiarkan, berbagai permasalahan kulit pun akan muncul. Bahkan tak tanggung-tanggung jerawat akan mengincar wajahmu sebagai tempat untuk bersarang.
Tetap bersihkan make up ketika selesai acara dan sampai di rumah. Jangan malas untuk membersihkan wajah. Sebaiknya bersihkan wajah sehari dua kali. Gunakan double cleanser. Yakni pakai susu pembersih atau michelar water terlebih dahulu.
Setelah dipastikan seluruh kotoran terangkat, barulah bilas dengan sabun dan air mengalir. Ingat ya, jangan malas untuk membersihkan wajah meskipun sedang puasa!
So, dengan melakukan berbagai tips dan cara merawat wajah saat puasa yang telah disebutkan sebelumya, memiliki kulit glowing dan sehat selama puasa bukan menjadi mustahil lagi.
Jadi saat lebaran nanti kamu tetap bisa tampil mempesona dengan melakukan semua tips di atas. Kuncinya adalah konsisten dan jangan malas. Selamat menjalankan ibadah puasa!
