Branding Kosmetik

Key Opinion Leader (KOL) untuk Bisnis, Manfaat dan Cara Memilih

key opinion leader adalah

Beautypreneurs, sebagai salah satu bentuk strategi bisnis yang paling ideal saat ini, ada banyak tipe pemasaran digital yang bisa kamu terapkan untuk bisnis atau brand kosmetikmu. Misalnya dengan menggunakan Key Opinion Leader (KOL), apakah kamu sudah pernah dengar sebelumnya?

Di era serba digital seperti saat ini, hampir semua hal dilakukan secara digital, tidak terkecuali pemasaran. Pemasaran secara digital dikatakan mampu meningkatkan nilai penjualan dan memperluas potensi pembelian dengan mengembangkan kesadaran merek.

Hal tersebut mungkin dapat dilakukan langsung oleh sebuah perusahaan. Namun nyatanya perusahaan tidak dapat melakukan kampanye pemasaran seefektif yang dapat dilakukan oleh Key Opinion Leader.

Oleh karena itu, banyak sekali perusahaan atau brand yang menggunakan jasa Key Opinion Leader sebagai strategi pemasaran yang lebih efektif. Ini karena strategi tersebut dapat memberikan pengaruh yang luar biasa pada audiensnya untuk mengikuti segala tindakan dan pendapatnya, termasuk menggunakan produk yang dianjurkannya.

Bagi kamu yang telah memiliki bisnis atau baru akan memulainya, menggunakan jasa Key Opinion Leader untuk mengembangkan bisnismu merupakan pilihan yang tepat.

Jadi, apa sebenarnya Key Opinion Leader? Siapakah yang termasuk di dalamnya? Bagaimanakah mereka bekerja? Simak materi berikut ini dan temukan sendiri jawabannya.

Apa Itu Key Opinion Leader (KOL)?

Key Opinion Leader (KOL) adalah individu atau kelompok yang memiliki pengetahuan atau keilmuan tertentu dan berpengaruh terhadap suatu isu atau bidang. Dalam dunia bisnis, seorang atau sekelompok Key Opinion Leader tentunya memiliki pengetahuan akan suatu produk dan dapat mempengaruhi orang lain untuk tertarik serta percaya terhadap produk tersebut.

Kemampuan strategi pemasaran ini dalam mempersuasi publik tidak akan muncul begitu saja, mereka membutuhkan waktu yang panjang untuk membangun kemampuan tersebut. Oleh karena itu, kemampuan KOL dapat dikatakan lebih besar dari media konvensional pada umumnya.

Pada dasarnya, KOL memiliki kapabilitas untuk memberikan pendapat terhadap sesuatu berkaitan dengan keahliannya. Keahlian tersebut bisa didapatkan dari pendidikan formal, pelatihan, maupun pengalaman.

Perlu kamu tahu bahwa KOL tidak hanya bekerja pada media sosial saja, mereka juga banyak memberikan pengaruhnya di media lain, seperti televisi, radio, koran, dan sebagainya. Dengan pengaruhnya tersebut, Key Opinion Leader dapat mengembangkan reputasi pengetahuanya yang berhubungan dengan topik-topik tertentu yang menjadikan pendapat mereka akan dihargai oleh audiensnya.

Nah, dengan keahliannya tersebut, banyak perusahaan yang tertarik untuk bekerja sama dengan KOL sebagai upaya untuk meningkatkan kesadaran merek perusahaan. Lalu, apakah Key Opinion Leader ini sama dengan influencer?

Berbeda dengan influencer, KOL akan menghabiskan sebagian besar waktunya untuk berpartisipasi dalam bidang keahlian mereka masing-masing. Key Opinion Leader tidak akan mencurahkan waktu mereka sepenuhnya untuk membangun jaringan pengikut atau membuat postingan yang sangat sempurna.

Dalam hal ini, Key Opinion Leader akan membangun pengetahuan dan karya serta membuat pendapat mereka sendiri untuk meyakinkan klien (perusahaan). Media sosial mungkin menjadi tempat Key Opinion Leader untuk bersosialisasi dan mengutarakan opininya.

Namun, hal tersebut hanya dilakukan pada waktu luang saja sehingga bisa dikatakan bahwa media sosial bukanlah salah satu platform prioritas utama bagi Key Opinion Leader.

Jenis- Jenis Key Opinion Leader (KOL)

Sama seperti influencer, Key Opinion Leader terbagi menjadi beberapa jenis bergantung pada jumlah followers atau pengikut pada media sosial. Berikut ini lima jenis Key Opinion Leaders berdasarkan jumlah followers pada akun media sosialnya.

Nano Influencer

Key Opinion Leader pada tingkatan ini memiliki followers berjumlah 1000–10.000 akun. Tingkatan ini memang merupakan tingkat paling awal di mana biasanya mereka baru menjajaki karirnya sebagai Key Opinion Leader di dunia digital. Meskipun begitu, pengaruh mereka terhadap audiensnya tidak dapat diremehkan.

Followers yang mengikutinya biasanya adalah orang-orang terdekatnya, bisa jadi keluarga, teman, rekan kerja, atau orang-orang yang memiliki konsentrasi atau minat di bidang yang sama.

Dengan memiliki kedekatan tersebut, akan lebih mudah bagi Key Opinion Leader pada tingkatan ini untuk mempromosikan produk kamu dan memengaruhi audiensnya untuk menggunakannya juga.

Hal tersebut karena adanya interaksi kuat antara Key Opinion Leader tersebut dengan para audiensnya. Selain itu, tingkat kepercayaan yang dimiliki pun sangat tinggi karena audiensnya dapat langsung menyaksikan penggunaan produk tersebut dan mendengar ulasannya secara langsung.

Micro Influencer

Key Opinion Leader pada tingkatan micro memiliki skala lebih besar dibanding dengan pada tingkatan nano. Pada tingkatan micro, jumlah followers yang dimiliki berkisar antara 10.000–50.000 akun.

Pada tingkatan micro, efektivitas peningkatan penjualan dan kesadaran merek tentu lebih besar dibanding dengan nano influencer.

Ingin tahu lebih jauh soal Micro Influencer, juga cara memilihnya? Langsung simak di sini!

Mid-Tier Influencer

Tingkatan selanjutnya adalah mid-tier influencer. Pada tingkatan ini, seorang Key Opinion Leader mampu memberikan pengaruh pada audiens lebih besar dibanding dengan nano dan micro influencer.

Hal tersebut karena mid-tier influencer memiliki jumlah followers berkisar antara 50.000–500.000. Jumlah tersebut dapat dikatakan cukup banyak karena mampu menjangkau berbagai macam audiens dari segala kalangan dan kepeminatan.

Macro Influencer

Macro influencer adalah tingkatan Key Opinion Leader yang memiliki followers yang berkisar antara 500.000–1.000.000. Key Opinion Leader ini banyak digunakan jasanya oleh perusahaan atau brand-brand besar karena mampu memberikan efek positif pada nilai penjualan.

Mega Influencer

Mega influencer adalah tingkatan tertinggi dari Key Opinion Leader di mana mereka memiliki basis audiens terbesar dengan jumlah minimal 1.000.000 followers.

Kebanyakan dari mega influencer adalah orang-orang yang telah berkecimpung di dunia digital marketing sejak lama. Mereka dapat berasal dari kalangan mana pun tetapi masih memiliki kepakaran pada bidang tertentu.

Biasanya, mereka merupakan orang yang sangat berpengaruh dan telah mendapatkan kepercayaan publik yang sangat kuat ketika mempromosikan atau merekomendasikan produk tertentu. Konten-konten yang dibuat pun sudah terkesan sangat profesional, menarik, dan persuasif.

Apa pun jenis KOL yang akan kamu pilih, pastikan mereka sesuai dengan produk yang kamu jual, memiliki kepakaran di bidang tersebut, mampu memberi pengaruh yang cukup kuat untuk pemasaran produk, dan dapat berinteraksi dengan baik.

Jangan lupa juga untuk memastikan bahwa budget yang kamu miliki cukup untuk menyewa jasa para KOL karena setiap jenis atau tingkatan memiliki harga masing-masing sesuai dengan hasil yang ditawarkan. Jadi, kenali terlebih dahulu seluk beluk mengenai calon KOL yang jadi incaran kamu.

Perbedaan Influencer dengan Key Opinion Leader (KOL)

Seperti yang telah dibahas di atas bahwa Key Opinion Leader berbeda dengan influencer. Meskipun keduanya memiliki kesamaan dalam tugas yang diemban, tetapi keduanya memiliki beberapa perbedaan seperti di bawah ini.

Cakupan Pengaruh

Perbedaan pertama dari KOL dengan influencer adalah cakupan pengaruhnya. Seorang influecer biasanya memulai karirnya dari media sosial atau media lainnya, sementara KOL memulai karirnya di dunia nyata dan kemudian memperluasnya ke dunia maya.

Itu lah mengapa KOL dengan cakupan pengaruh yang lebih luas dibanding dengan influencer menjadikannya lebih dipercaya oleh banyak orang.

Keilmuan

Berbeda dengan influencer, KOL adalah individu atau kelompok yang memiliki kemampuan atau keilmuan pada bidang teruji kredibilitasnya. Adapun influencer belum tentu memiliki kemampuan atau keilmuan tersebut.

Daripada influencer yang pada umumnya tidak memiliki landasan keilmuan, tentu saja KOL jauh lebih meyakinkan dan dapat dipervaya oleh publik, terutama bagi mereka yang telah memiliki basis audiens yang sangat kuat.

Frekuensi Penggunaan Media Sosial

Apabila influencer banyak yang mengandalkan jumlah audiens atau pengikut pada media sosialnya, KOL justru kebalikannya. KOL banyak menghabiskan waktunya untuk bekerja di dunia nyata sesuai dengan bidangnya. Oleh karena itu, interaksi di media sosial biasanya cenderung lebih sedikit.

Pentingnya Key Opinion Leader (KOL) untuk Bisnis

Seperti yang telah dibahas di atas, banyak perusahaan yang bekerja sama dengan Key Opinion Leader sebagai upaya peningkatan penjualan dan pembangunan kesadaran merek.

Kira-kira apa yang menjadikan KOL begitu diminati oleh perusahaan untuk mempromosikan produknya? Di bawah ini beberapa alasan pentingnya KOL untuk bisnis kamu.

Kepakaran yang Nyata

Seorang KOL tentunya memiliki kepakaran yang nyata. Misalnya, seorang dokter kecantikan yang memiliki keahlian dalam bidang medis dan perawatan kulit tentu akan mendatangkan audiens yang percaya padanya karena kepakarannya tersebut.

Begitu pula ketika KOL tersebut memasarkan produk kecantikan, memberikan ulasan produk, dan memberikan rekomendasi untuk menggunakan produk tersebut. Kita sebagai audiens pasti lebih tertarik dan percaya dibanding dengan mendengarkannya dari orang lain yang tidak ahli dalam bidang kecantikan.

Memperluas Jangkauan Pasar

Dengan memiliki kepopuleran dan pengaruh yang besar, KOL mampu membawa audiensnya sendiri. Dengan begitu, segala tindakan atau pendapatnya akan diikuti oleh audiensenya dibanding tindakan atau pendapat dari orang lain yang bukan merupakan KOL.

Meningkatkan Kepercayaan Publik terhadap Brand

Ketika bekerja sama dengan sebuah perusahaan, tugas utama dari KOL sebagai penyampai kampanye brand adalah memengaruhi dan mengarahkan audiensnya dengan kredibilitasnya pada bidang tertentu.

Dengan kemampuannya itu, KOL dapat meningkatkan kesadaran merek. Oleh karena itu, KOL dapat menjadi pilihan yang paling tepat untuk menjadi kolaborator dalam pembuatan lini produk baru.

Cara Memilih Key Opinion Leader (KOL) yang Tepat untuk Bisnis Kosmetik

cara memilih kol untuk bisnis kosmetik

Seperti yang kita ketahui, setiap KOL memiliki spesialisasinya masing-masing. Oleh karena itu, jika kamu ingin menggunakan jasa KOL untuk mempromosikan brand kamu, kamu harus tahu cara memilih KOL yang tepat untuk bisnis kamu.

Jika kamu bergelut di bisnis kosmetik, kira-kira KOL seperti apa yang kamu butuhkan? Tentunya mereka harus memiliki kepakaran di bidang tersebut, bukan? Bisa jadi dokter spesialis kulit, konsultan kecantikan, therapis kecantikan, dan sebagaianya.

Lalu, bagaimanakah cara memilih KOL yang tepat untuk bisnis kosmetik? Simak pertimbangan-pertimbangan berikut ini.

Relevansi Konten dengan Brand Kosmetikmu

Pada umumnya, perusahaan yang menggunakan KOL untuk menunjang strategi pemasarannya cenderung memilih KOL yang memiliki keahlian yang sesuai atau berkaitan dengan produk yang mereka jual.

Tim pemasaran mereka juga akan memilih KOL yang banyak membuat konten yang sama pada bidang brand mereka.

Misalnya, sebuah perusahaan akan memutuskan untuk menggunakan pendapat dan pengetahuan dari seorang dokter spesialis kulit karena produk yang mereka jual berkaitan dengan produk perawatan wajah serta tubuh.

Begitu pula jika nanti kamu akan menggunakan KOL, kamu harus memastikan bahwa KOL yang kamu pilih memiliki keahlian yang berkaitan dengan produk yang kamu jual. Jika tidak, konsumen kamu nantinya tidak akan percaya dan terpengaruh oleh rekomendasi dari KOL yang kamu pilih.

Memiliki Beragam Akun Media Sosial

Pada umumnya, baik seorang influencer maupun KOL memiliki lebih dari satu media sosial untuk mengekspresikan diri maupun pekerjaan. Oleh karena itu, sekarang kamu tidak perlu kesusahan untuk mencari KOL yang memiliki ruang opini di berbagai media sosial.

Kamu bisa memilih KOL yang memiliki akun di berbagai media sosial yang sangat populer saat ini, seperti Instagram, Facebook, Twitter, dan TikTok.

Perhatikan Jumlah Followers

Jumlah followers atau pengikut pada media sosial memang bukan merupakan faktor yang sangat penting. Akan tetapi jumlah followers mampu memberikan estimasi yang sangat akurat.

Hal tersebut berkaitan dengan seberapa banyak kesadaran merek suatu brand yang nanti akan disebar oleh KOL yang kamu pilih.

Perhatikan Interaksi dan Keaslian Followers

Selain jumlah followers, kamu juga wajib menelusuri berbagai akun followers dari KOL tersebut agar dapat terhindar dari akun mati dan bot yang tidak aktif atau palsu.

Akun yang tidak aktif atau akun palsu tidak akan memberikan dampak apa pun terhadap peningkatan penjualan atau pun kesadaran merek.

Setelah mengetahui keaslian followers, kamu juga perlu memperhatikan interaksi yang terjalin antara KOL dengan audiensnya. Apabila interaksi berjalan dengan baik maka hubungan antara KOL dengan audiensnya juga tak menutup kemungkinan cukup baik.

Jika hubungan tersebut baik, akan lebih mudah bagi KOL untuk menyampaikan pengaruhnya, baik dari segi tindakan maupun pendapat.

Hal tersebut sangat menguntungkan bisnis kamu, terutama jika KOL tersebut mampu mempromosikan dan mengarahkan audiensnya untuk melakukan pembelian.

Memiliki Reputasi Offline yang Baik

Perlu kamu ketahui bahwa seorang KOL yang terkenal di media sosial dan memiliki banyak pengikut tidaklah cukup untuk memberikan pengaruh terhadap calon konsumen kamu. KOL yang akan kamu pilih harus memiliki reputasi yang bagus, baik di dunia nyata maupun di dunia virtual.

Hal tersebut karena tujuan utama KOL dalam pemasaran adalah untuk meningkatkan kesadaran merek untuk produk kamu.

Dalam hal ini, yang kamu butuhkan adalah seorang KOL yang kredibel di dunia nyata maupun dunia maya secara profesional. KOL Bukan hanya demi kredibilitas, tetapi hal ini juga sangat penting untuk konsumen kamu di luar kehidupan media sosial.

Begitulah sekiranya pemahaman singkat mengenai KOL. Setidaknya, kamu telah memahami apa dan siapa KOL itu, apa bedanya dengan influencer, bagaimana cara mereka bekerja, manfaat bekerja sama dengan mereka, dan bagaimana cara memilihnya.

Sekarang kamu sudah tahu bahwa tidak ada salahnya memanfaatkan jasa KOL untuk memperluas basis konsumen kamu. Seperti yang kamu ketahui, dengan segala pengetahuan dan pengaruhnya, mereka mampu mengarahkan audiensnya untuk menjadi konsumen produk kamu.

Hal tersebut dapat KOL lakukan dengan mengenalkan, mendemokan, memberikan ulasan, dan merekomendasikan produk kamu pada audiensnya.

Nah, keren bukan? Jadi, saatnya kini kamu meningkatkan penjualan produk dan memperluas pasar kamu dengan bantuan Key Opinion Leader. Selain tips satu ini, kamu juga bisa menemukan berbagai tips branding dan pemasaran brand kosmetik lainnya di laman Berita Terkini.

Selamat mencoba dan semoga berhasil, ya, Beautypreneurs!

author-avatar

About Mash Moshem Indonesia

PT. Mash Moshem Indonesia merupakan perusahaan jasa pembuatan kosmetik private label yang telah beroperasi sejak tahun 2011