Tak hanya skincare, kebutuhan akan produk perawatan rambut juga cukup tinggi. Well, siapa juga yang tak ingin memiliki rambut dengan helaian lembut, warna yang sehat berkilau, dan tak gampang rontok. Karena alasan ini pula, berbisnis lewat jasa maklon hair care dan menciptakan produk dengan brandmu sendiri cukup menjanjikan.
Setiap orang paling tidak pasti memiliki satu jenis hair care dalam kotak kosmetik mereka, atau dalam sudut kamar mandi mereka. Yap! Shampoo adalah produk paling basic yang hampir digunakan oleh semua orang, bahkan dari bayi hingga orang tua.
Namun, menjaga kebersihan rambut saja terkadang tak cukup. Karena tingginya polusi dan paparan panas sinar matahari, kondisi kulit kepala dan rambut juga bisa bertambah buruk. Itu sebabnya, berbagai inovasi produk perawatan rambut akhirnya bermunculan di pasaran.
Nah, kamu bisa menjadi salah satu brand owner hair care dengan produk inovatif itu, loh. Enggak percaya? Yap! lewat jasa maklon hair care Mash Moshem Indonesia kamu bisa dengan mudah menciptakan produk perawatan rambut yang kamu inginkan.
Penasaran bagaimana cara memulai maklon hair care di Mash Moshem Indonesia? Serta apa saja syarat, berapa harga, dan pelayanan seperti apa yang akan kamu dapat?
Kita akan bahas sama-sama dalam ulasan berikut ini. So check this out, Beautypreneurs!
Apa itu Maklon Hair Care?
Apa sih sebenarnya maklon hair care itu? Maklon hari care adalah perusahaan yang menawarkan jasa produksi hair care (produk perawatan rambut). Jadi, kamu tidak perlu susah-susah cari bahan, beli alat atau mesin, dan rekrut SDM yang berkualitas. Di sini kamu bisa memanfaatkan jasa perusahaan maklon untuk mengurus semua proses produksinya dari awal hingga barang siap kamu jual. Wow banget, kan?
Hadinya jasa maklon hair care ini tentunya akan memberikanmu kemudahan dan kepraktisan dalam setiap tahapan bisnismu. Jadi, kamu bisa menjadi produsen suatu produk dengan lebih mudah dan fleksibel. Selain itu, kamu bisa menentukan sendiri produk apa yang kamu ingin produksi. Sebelum beranjak lebih jauh, kamu harus memastikan terlebih dahulu produk seperti apa yang kamu ingin buat.
Jika kamu tertarik untuk memproduksi produk hair care, berikut ini ada beberapa macam maklon produk hair care yang bisa jadi pertimbanganmu.
Macam-Macam Maklon Produk Hair Care
Saat ini, di pasaran telah banyak beredar berbagai macam produk perawatan rambut yang memiliki fungsi masing-masing. Setiap jenis produk pun memiliki kandungan yang berbeda-beda sesuai dengan fungsinya. Yuk, kenalan lebih jauh dengan maam-macam maklon produk hair care berikut ini.
Shampoo
Shampoo adalah produk perawatan rambut paling basic yang digunakan untuk membersihkan rambut dari kotoran, minyak, dan polusi. Mencuci rambut menggunakan shampoo akan membuat rambut menjadi bersih, segar, dan wangi. Akan tetapi, pemilihan jenis dan kandungan shampoo harus disesuaikan dengan jenis dan kondisi rambut.
Jika tidak, rambut akan mengalami masalah kesehatan rambut seperti berketombe, rontok, lepek, kusut, dan lain-lain. Bukan hanya itu, shampoo yang mengandung zat berbahaya dapat merusak rambut. Oleh karena itu, jika kamu ingin membuat produk shampoo pastikan bahan-bahan yang kamu gunakan terbebas dari bahan kimia yang berbahaya.
Saat ini, produk shampoo yang beredar di pasaran sangat beragam jenisnya. Bahkan, sudah ada produk dry shampoo yang difungsikan untuk menyerap kotoran, minyak, dan lemak pada kulit kepa tanpa mencucinya.
Biasanya, shampoo jenis ini digunakan oleh mereka yang berniat untuk menyegarkan rambutnya setelah melakukan aktivitas tertentu yang menyebabkan rambutnya lepek dan berminyak. Selain itu, dry shampoo ini digunakan sebelum melakukan hairstyling seperti blow agar hasilnya bertahan lama.
So, buat kamu yang mau memulai usaha hair care, kamu bisa menentukan sendiri mau membuat produk wet shampoo atau dry shampoo. Sebelum memutuskannya, kamu perlu melakuka riset pasar terlebih dahulu terkait kebutuhan konsumen akan produk hair care ini.
Hair Conditioner
Selain hair shampoo, salah satu produk perawatan rambut yang banyak sekali digunakan adalah hair conditioner. Umumnya, produk ini digunakan setelah mencuci rambut dengan shampoo.
Mengapa produk ini banyak digunakan? Produk ini banyak digunakan karena fungsinya yang mampu merawat rambut dan menjadikannya lebih lembut, berkilau, dan mudah diatur.
Umumnya, hair conditioner diaplikasikan ke rambut dan kulit kepala bersih setelah proses pencucian rambut. Setelah didiamkan beberapa menit, rambut bisa dibilas hingga bersih dan dikeringkan. Akan tetapi, beberapa jenis hair conditioner bisa diaplikasikan tanpa dibilas.
Conditioner tanpa bilas ini memang lebih praktis karena bisa digunakan kapan aja dan di mana aja. Tapi, kamu juga harus melakukan riset pasar terlebih dahulu untuk mengetahui jenis conditioner mana yang lebih disukai oleh konsumen.
Sedikit tips, kalau kamu mau memproduksi hair conditioner, lebih bagus lagi kamu memproduksi produk shampoonya juga. Jadi, konsumenmu nanti akan cenderung membeli keduanya sebagai rangkaian perawatan rambut yang lengkap. Secara ekonomi, ini juga akan meningkatkan penjualanmu.
Hair Mask
Produk hair care lainnya yang banyak digunakan adalah hair mask. Produk hair mask ini biasanya memiliki fungsi lebih spesifik daripada shampoo dan hair conditioner. Khususnya, untuk rambut yang rusak dan bercabang. Penggunaan hair mask pada rambut bisa menutrisi dan memberikan kekuatan pada batang rambut agar tidak mudah patah ataupun bercabang.
Selain itu, hair mask bisa mengatasi berbagai macam kendala kerusakan rambut yang akibat pengaruh kimiawi seperti proses hair styling atau hair coloring. Oleh karena itu, produk ini sangat direkomendasikan bagi mereka yang gemar mencatok, mengeriting, dan mengeringkan rambut dengan alat.
Di era yang modern ini banyak sekali tren hair style dan hair colour yang masyarakat minati. Ini bisa menjadi peluang usaha bagi kamu yang ingin memproduksi hair mask karena makin banyak orang mengutak atik rambutnya, makin banyak orang membutuhkan perawatan hair mask ini. Kamu bisa menciptakan produk hair mask yang bukan hanya bisa konsumen gunakan di salon tapi juga bisa mereka aplikasikan sendiri di rumah.
Baca Juga: Resep dan Cara Membuat Hair Mask Sendiri, Hingga Bisa Produksi Massal!
Hair Serum
Selain wajah, rambut juga membutuhkan serum, loh! Kandungan serum pada produk tersebut berfungsi lebih ekstra lagi untuk melindungi rambut dari akan hingga ujung dari paparan sinar matahari dan produk-produk hair styling.
Tak hanya melindungi rambut dari panas, hair serum juga berfungsi untuk melemaskan rambut agar tidak kusut dan membuat rambut tampak lebih berkilau. Produk ini umumnya mengandung protein dan vitamin yang bisa memberikan nutrisi yang dibutuhkan oleh rambut.
Hair Tonic
Hair tonic adalah produk hair care tambahan yang berfungsi untuk menyuburkan, memanjangkan, dan mengatasi kerontokan rambut. Fungsi lainnya adalah untuk mencegah serta mengatasi ketombe. Kandungan nutrisi pada hair tonic secara efektif menutrisi rambut dari akar hingga ujungnya. Umumnya, hair tonic memiliki aroma kuat dan sensasi dinginnya mampu menyegarkan kulit kepala.
Hair Mist
Hair mist adalah salah satu produk hair care tambahan yang tidak wajib digunakan karena sifatnya opsional. Fungsi produk ini adalah membuat rambut lebih harum dan halus dengan cepat. Biasanya, dalam produk hair mist terkadung zat-zat yang bisa menjaga kekuatan rambut agar tidak gampang rontok serta mempercepat pertumbuhan rambut.
Hair Oil
Hair oil atau minyak rambut adalah salah satu produk hair care yang digunakan untuk memberikan perawatan rambut yang maksimal. Selain melembabkan, kandungan pada hair oil mampu memberikan kelembutan dan kilauan pada setiap helainya. Kandungan minyak esensial pada hair oil bisa didapat dari ekstrak minyak kelapa, kemiri, macadamia, zaitun, urang-aring, argan, jarak, dan lain-lain.
Baca Juga: Punya Banyak Manfaat, Cek Serba Serbi Hair Oil Berikut Ini
Hair Pomade
Hair pomade adalah produk yang berfungsi untuk membuat rambut terlihat lebih rapi dan mempertahankan gaya rambut. Produk jenis ini lebih banyak digunakan oleh pria. Jadi, jika kamu ingin berbisnis produk ini, pastikan kamu menyasar target yang sesuai.
Pilihan Bahan Aktif untuk Perawatan Rambut
Jika kamu udah tau nih produk hair care apa yang ingin kamu produksi, sekarang kamu wajib cari tahu bahan apa yang ingin kamu formulasikan dalam produk hair caremu itu. Jadi, apa bahan aktif apa aja ya yang bisa kamu gunakan? Simak di bawah ini.
Bahan Anti Ketombe
Salah satu manfaat penggunaan hair care adalah mengatasi ketombe. Pasalnya, masalah rambut ini bisa menyerang siapa saja dan efeknya tentu saja sangat mengganggu penampilan. Oleh karena itu, menciptakan produk hair care anti ketombe bisa menjadi pilihan yang tepat untukmu.
Bahan-bahan yang biasa ada dalam produk perawatan rambut anti ketombe adalah zinc pyrithione dan selenium sulfida. Zinx pyrithione adalah za tanto jamur yang mampu mengatasi masalah ketombe dengan membasmi jamur penyebab ketombe di kulit kepala.
Adapun selenium sulfida bekerja dengan cara memperlambat produksi sel-sel kulit mati erta mengurangi pertumbuhan jamur penyebab ketombe. Menggunakan kedua bahan tersebut dalam produk kamu akan membuatnya ampuh dalam mengatasi masalah ketombe.
Bahan Anti Rontok
Jika kamu ingin berfokus untuk mengatasi rambut rontok, kamu bisa memanfaatkan biotin sebagai bahan produk hair caremu. Biotin atau yang dikenal dengan vitamin B7 adalah vitamin B kompleks yang biasanya ditemukan pada suplemen atau makanan seperti kacang-kacangan dan kuning telur.
Selain mampu mengatasi kerontokan rambut, bahan ini juga dipercaya mampu mempercepat pertumbuhan rambut, membuat rambut lebih tebal dan bervolume, serta memperkuat rambut agar tidak mudah patah.
Di samping biotin, masih ada bahan lain yang bisa kamu manfaatkan untuk membuat produk hair care anti rontok yaitu panthenol. Bahan ini merupakan senyawa kimia yang terbuat dari asam pantotenat. Panthenol biasanya disebut dengan vitamin B5 dan banyak ditemukan pada produk hair care seperti shampoo.
Bahan Anti Lepek
Untuk mengatasi rambut lepek atau rambut yang kempis, tipis, dan berminyak, kamu bisa menggunakan lidah bauta dan tea tree oil sebagai bahan dasarnya. Dalam hal ini, lidah buaya atau aloe vera mengandung allantoin, antimikroba, antioksidan, saponin, dan astringent.
Kandungan-kandungan tersebut memiliki manfaat untuk menyuburkan rambut, mencegah timbulnya ketombe, membantu detoksifikasi kulit kepala, serta mengontrol sekresi minyak.
Adapun tea tree oil mengandung bahan antiseptik dan antiinflamasi yang baik untuk merangsang pertumbuhan rambut serta membuat rambut lebih halus dan tidak lepek.
Bahan Melembutkan dan Mengondisikan Rambut
Untuk melembutkan dan mengondisikan rambut, kamu bisa menggunakan bahan charcoal, susu, madu, dan air mawar pada produk hair caremu. Selain itu, minyak alpukat yang mengandung vitamin B dan E juga baik untuk memberikan kelembapan ekstra pada rambut sehingga membuatnya lebih lembut dan berkilau.
Vitamin untuk Rambut
Kandungan vitamin pada rambut dapat menutrisi dan menjaga kesehatan rambut. Ada beberapa jenis vitamin yang terdapat dalam produk hair care dan masing-masing memiliki manfaatnya tersendiri. Pertama, vitamin A berfungsi untuk membantu kelenjar kulit untuk memproduksi sebum yang bermanfaat untuk melembabkan kulit kepala dan membuat rambut tetap sehat.
Kedua, vitamin B. Vitamin B memiliki banyak jenis, salah satunya adalah biotin yang ampun mengatasi kerontokan rambut. Vitamin B lain juga bermanfaat untuk membantu pembentukan sel darah merah yang membawa oksigen dengan baik ke kulit kepala. Dengan begitu, pertumbuhan rambut pun akan maksimal.
Selanjutnya, vitamin C. Vitamin C berperan sebagai antioksidan yang bisa menangkal radikal bebas yang menyebabkan rambut kusam dan cepat menua. Selain itu, kandungan vitamin C pada hair care bisa mempermudah tubuh menyerap zat besi yang penting untuk pertumbuhan rambut.
Sama seperti vitamin B, vitamin D berfungsi untuk menjaga rambut dari kerontokan dan kebotakan meskipun peran vitamin D untuk pertumbuhan rambut tidak semaksimal vitamin B.
Jenis vitamin lain yang baik untuk rambut adalah vitamin E. Vitamin E berperan sebagai antioksidan dan mencegah stress oksiatif, yaitu kondisi di mana tubuh terlalu banyak menerima radikan bebas dan tak mampu menetralkannya lagi. Stres oksidatif ini menyebabkan kerontokan rambut dan menghambat pertumbuhan rambut sehingga penggunaan vitamin E pada produk hair care adalah pilihan yang bagus.
Kemasan Produk Hair Care
Selain bahan yang berkualitas, kemasan produk juga menjadi tolok ukur kesuksesan produk di pasaran. Bagaimana tidak, kemasan yang menarik dan banyak disukai oleh konsumen pasti akan lebih laku di pasaran. Sebelum menentukan bentuk kemasan hair care yang akan kamu gunakan, terlebih dahulu kamu harus mengenal macam-macam bentuk kemasan produk hair care berikut ini.
Botol
Botol adalah kemasan yang cocok dan paling umum untuk produk hair care, seperti shampoo, hair condioner, hair tonic, hair mist, hair serum, dan lain-lain. Alasannya karena kemasan botol bisa menampung lebih banyak isi produk serta memudahkan konsumen dalam menggunakannya.
Kemasan botol juga bisa diisi ulang kembali. Sebagai penutup, kemasan botol biasanya menggunakan model flip top, screw cap, pump cap, atau spray cap. Oh, ya, kamu juga bisa request ukuran kemasan botol ini sesuai dengan kebutuhan pemasaranmu, loh.
Tube
Kemasan produk hair care kedua yang cukup banyak digunakan adalah bentuk tube. Biasanya, produk hair care yang yang memiliki kemasan tube adalah hair conditioner dan hair mask. Kemasan model tube ini memudahkan konsumen dalam mengeluarkan produk hair care sesuai dengan takaran yang diinginkan. Penutup kemasan tube biasanya menggunakan model flip top dengan kapasitas 10 ml hingga 30 ml.
Jar/Pot
Kemasan jar atau pot biasanya umumnya dipakai untuk produk pomade dan hair mask. Hal ini karena pomade dan hair mask memiliki tekstur gel atau wax sehingga kemasan jar akan memudahkan konsumen dalam mengambil produk menggunakan jari.
Spray
Selain ketiga bentuk kemasan di atas, masih ada bentuk kemasan lain yang biasa digunakan sebagai kemasan produk hair care yaitu kemasan spray. Kemasan spray ini sangat cocok untuk produk hair mist dan hair tonic karena tekstur produk yang cair akan mudah untuk konsumen gunakan, juga membuat produk praktis mereka bawa kemana pun.
Baca Juga: Cara Memilih Kemasan Parfum Terbaik untuk Brand Kosmetikmu!
Harga dan Syarat Maklon Hair Care di Mash Moshem Indonesia
Setelah membahas tentang produk hair care, bahan, dan kemasan, kini saatnya kamu mengetahui lebih dalam tentang proses produksi produk hingga barang siap kamu pasarkan.
Buat kamu yang sudah siap berbisnis produk hair care tapi masih ragu karena tidak sanggup memproduksi sendiri, kamu bisa memanfaatkan jasa maklon hair care, salah satunya Mash Moshem Indonesia.
Dengan bantuan tim Mash Moshem Indonesia, mimpimu menjadi seorang produsen hair care pasti akan terwujud dengan lebih mudah. Bagaimana tidak?
Mash Moshem Indonesia memiliki peralatan produksi berkualitas tinggi dengan sumber daya manusia yang tidak tak kalah berkualitasnya. Dengan begitu, kamu tidak perlu khawatir dan cukup menunggu produkmu siap untuk dijual.
Tapi, bagaimana caranya bekerja sama dengan Mash Moshem Indonesia? Dan berapa dana yang kamu butuhkan untuk menciptakan hair care dari brandmu ini?
Pertama-tama kamu bisa menghubungi tim Mash Moshem Indonesia dengan mengklik tombol WhatsApp di bawah dan berdiskusi mengenai produkmu. Soal harga, jangan terlalu kamu khawatirkan karena kami dapat menyesuaikannya dengan budget yang kamu miliki.
Apalagi, minimum MOQ-nya hanya 1000 pcs yang artinya harga produksi yang kamu butuhkan untuk membuat produkmu di Mash Moshem Indonesia jauh lebih minim daripada buat pabrik sendiri.
Ingin tahu layanan apa saja yang akan kamu dapatkan dengan maklon di Mash Moshem Indonesia dan modal yang perlu kamu siapkan? Simak video berikut ini, ya!
Syarat Maklon Hair Care Mash Moshem Indonesia
Lalu, bagaimana dengan syaratnya? Well, untuk membuat produk hari care di Mash Moshem Indonesia kamu hanya perlu menyiapkan KTP dan nama brand produkmu. Kalau kamu belum memiliki nama produk, tim pemasaran Mash Moshem Indonesia akan membantumu brainstorming dan memberikan masukan-masukan terbaik untuk nama brandmu.
Jadi, kamu tidak perlu khawatir karena tim kami terdiri dari orang-orang yang ahli dan berkompeten dalam industri kosmetik. Tim kami juga sangat melek tren di industri kecantikan dan kosmetika, sehingga selain membantumu memproduksi produkmu sendiri dari awal hingga akhir, Mash Moshem Indonesia juga akan membantu produkmu bernilai trendi di pasaran.
Langkah Maklon Hair Care yang Mudah, Cocok untuk Brand Owner Baru!
Setelah sepakat bekerja sama dengan tim Mash Moshem Indonesia untuk memproduksi produk hair caremu, berikut ini beberapa langkah yang harus kamu lewati.
Brainstorming Ide dan Konsep Produk
Langkah pertama dan paling awal adalah brainstorming ide dan konsep produk hair caremu. Dalam hal ini, kamu bisa berdiskusi dan berkonsultasi dengan tim Mash Moshem Indonesia melalui Contact Us atau media sosialnya.
Kamu bisa menceritakan seperti apa produk yang ingin kamu buat. Kamu juga bisa meminta rekomendasi terkait tren, formulasi, dan bahan yang paling sesuai untuk memproduksi hair caremu nanti.
Dengan melakukan brainstorming ide dan konsep produk bersama, kamu bisa mencapai kesepakatan dengan tim Mash Moshem Indonesia terkait bahan-bahan yang akan digunakan, manfaat apa yang akan ditonjolkan, dan spesifikasi apa yang terdapat dalam produk tersebut.
Proses Pembuatan Formula dan Sampel Produk
Pada tahap selanjutnya, kamu akan masuk pada proses pembuatan formula dan sampel produk. Dalam hal ini, tim research and development (R&D) yang akan bekerja.
Dalam prosesnya, butuh waktu sekitar dua minggu hingga satu bulan hari kerja. Lamanya proses tersebut bergantung pada banyaknya bahan yang kamu butuhkan, berapa banyak revisi yang tim kami kerjakan, dan berapa banyak kebutuhan produksi yang harus kita siapkan.
Salah satu keuntungan memproduksi produkmu di Mash Moshem Indonesia adalah mendapatkan produk yang orisinil dan eksklusif. Hal ini karena kami berkomitmen untuk memberikan nilai unik pada setiap produk klien kami. Jadi kamu tak perlu khawatir kalau produkmu bakal terasa pasaran atau tak memiliki nilai khas sendiri, ya!
Jika tim R&D sudah selesai membuat formulasi bahan sesuai yang kamu inginkan, kami akan mengirimkannya ke kamu agar kamu bisa langsung tes formulasi tersebut apakah sudah sesuai atau belum.
Kalau sudah sesuai, maka proses selanjutnya yaitu produksi massal produk hair care yang kamu inginkan. Tapi jika belum, kamu bisa meminta tim kami untuk segera melakukan revisi dan merangkai ulang formulanya sampai menemukan formulasi yang paling sesuai dengan yang kamu inginkan.
Proses Produksi Massal, Desain Kemasan, dan Pengurusan Legalitas
Setelah formulasinya sudah sesuai, langkah selanjutnya adalah produksi massal. Selagi produksi massal berjalan, tim Mash Moshem Indonesia bisa membantumu untuk mendesain kemasan dan mengurus legalitas yang produkmu perlukan.
Dalam hal ini, kamu bisa mendiskusikan dengan tim kami jenis kemasan apa yang ingin kamu pilih sesuai dengan hasil riset pasarmu. Lalu, kamu juga bisa meminta untuk mendesain kemasan tersebut sesuai dengan konsep produkmu.
Di sisi lain, kami juga kan membantumu mengurus segala bentuk perizinan, seperti BPOM, HAKI, HAS, halal, sampai vegan. Jadi, kamu tidak perlu pusing lagi ya karena kamu tidak salah memilih jasa maklon hair care yang profesional dan serba bisa ini.
Peluncuran Produk dan Pemasaran
Jika semua tahapan sudah selesai, kini produk hair care-mu siap kamu pasarkan! Agar produkmu mudah pasar terima, kamu harus menyiapkan strategi pemasaran yang paling tepat.
Dalam hal ini, Mash Moshem Indonesia akan menawarkan aftersales service berupa promosi produk. Kami akan membantumu menciptakan media pemasaran yang menarik seperti video company profile, foto produk, pembuatan katalog dan brosur, serta seminar bisnis gratis secara rutin. Sounds tempting, right?
Tunggu apalagi, yuk segera buat produk perawatan rambutmu dengan klik Contact Us!
