Jangan Bingung, Ini 11 Cara Mendapatkan Modal Usaha Tanpa Ribet!

Ketika akan memulai sebuah bisnis atau usaha, ada banyak hal yang harus kamu persiapkan. Selain ide dan konsep bisnisnya, kamu juga harus memikirkan bagaimana cara mendapatkan modal usaha.

Pada dasarnya, ketika akan memulai bisnis, modal tidak perlu dalam nominal yang besar terlebih dahulu. Karena kamu bisa memulainya dari usaha kecil dan rumahan, misalnya mencoba menjadi reseller dan dropshiper terlebuh dahulu.

Namun, ketika akan mengembangkannya menjadi lebih besar dan mungkin mencoba bisnis lainnya, kamu pasti memerlukan tambahan modal. Yang akan digunakan dalam anggaran operasional dan promosi dari bisnis yang kamu jalani tersebut.

Misalnya sebagai biaya untuk promosi, pembuatan toko online, memperbanyak stok barang, atau bahkan memproduksi jualan dengan merk pribadi.

Tentu, modal yang akan dikeluarkan tidak akan sama dengan ketika kamu memulainya sebagai reseller atau dropshipper.

Lalu apa yang harus dilakukan untuk mendapatkan modal usaha tersebut?

Well, jangan risau ya, Beautypreneurs! Karena kami akan membantumu menjelaskan berbagai cara mendapatkan modal usaha yang cukup mudah dan bisa langsung kamu coba.

Penasaran, kan? Yuk, simak penjelasan lengkap soal cara mendapatkan modal usaha berikut ini!

11 Cara Mendapatkan Modal Usaha yang Bisa Dicoba

Untuk mendapatkan modal usaha ini memang enggak gampang, namun bukan berarti kamu enggak bisa mengusahakannya sama sekali.

Sebagai gambaran, berikut 10 cara mendapatkan modal usaha yang bisa kamu coba untuk mengembangkan usaha atau bisnismu.

Selamat menyimak, Beautypreneur!

Tabungan Pendapatan Usaha

Cara mendapatkan modal usaha yang paling umum yaitu dengan menggunakan tabungan dari pendapatan usahamu sebelumnya.

Meski jumlah tabungan pendapatan usaha ini belumlah besar, kamu bisa mengefisiensi pengeluaran dan anggaran dengan menyesuaikan modal tersebut. Atau, bisa menambahkannya dengan tabungan pribadi yang kamu miliki.

Pinjaman Kepada Rekan atau Keluarga

Untuk mendapatkan dana tambahan, kamu bisa mencoba mengajukan pinjaman kepada keluarga atau teman terdekat. Kamu bisa menggunakan perjanjian tertulis untuk menjamin pinjaman tersebut, sehingga rekan maupun keluargamu bisa lebih percaya.

Selain itu, perjanjian pinjaman ini penting untuk menghindari kemungkinan buruk lainnya. Misal, penagihan yang tidak sesuai dengan perjanjian lisan, menghindari pemangkiran, dan lain sebagainya.

Kamu bisa membuatnya secara formal dan professional, dilengkapi dengan ikatan hukum yang bisa melindungi kedua belah pihak. Apalagi kalau nominal yang dipinjam tidak sedikit.

Kamu bisa mencantumkan informasi jumlah dana, batas atau tenggat waktu pembayaran utang, keuntungan atau pengembalian yang didapatkan oleh pihak kedua (keluarga/saudara), dalam surat perjanjian tersebut.

Menjual Aset Pribadi

Jika dana dalam tabungan yang kamu miliki kurang memadai, cara mendapatkan modal usaha lainnya bisa dengan menjual aset pribadi yang kamu miliki. Seperti aset emas / perhiasan, property, kendaraan bermotor, atau barang elektronik.

Sayangnya, cara ini perlu pengorbanan yang cukup besar. Apalagi kalau kamu tidak memiliki banyak aset sebelumnya. Selain itu, kamu juga harus memastikan keuntungan dan kerugian dalam penjualan aset tersebut.

Cara mendapatkan modal usaha ini bisa kamu jadikan sebagai opsi terakhir atau cadangan. Kamu bisa mencoba kesepuluh cara lainnya yang terlebih dahulu, sebelum mencoba menjual aset pribadi kamu.

Mencari Sponsorship

Cara mendapatkan modal usaha selanjutnya bisa dengan menggaet sponsorship atau investor. Dalam cara ini kamu bisa menawarkan bagi keuntungan dengan penanam sponsor atau pemberi modal.

Mereka tentu saja tidak akan terlibat langsung dengan operasional bisnis kamu, melainkan hanya memberikan suntikan dana dan mendapatkan seberapa persen dari laba yang kamu dapatkan.

Untuk menarik minat investor atau sponsor ini kamu bisa merancang bisnis plan yang rinci dan visioner. Misalnya dengan mencantumkan konsep atau ide bisnis, analisis kelebihan dan kekurangan, juga strategi bisnis jangka panjang.

Kamu bisa mencari tahu cara membuat bisnis plan untuk brand kosmetik di sini.

Menggadaikan Aset yang Dimiliki

Ada opsi lain yang mungkin lebih menenangkan daripada menjual aset yang kamu miliki. Yap! Misalnya dengan menggadaikannya di pegadaian resmi dan terdaftar OJK.

Biasanya barang yang dapat digadaikan ini bisa berupa emas, BPKB, barang-barang elektronik yang memiliki nilai jual tinggi, serta barang berharga lainnya.

Dalam sistem pegadaian biasanya akan ditetapkan tenggat dan suku bunga, yang bisa disesuaikan dengan kemampuan penggadai. Nah, kamu bisa kembali mengambil barang atau aset yang digadaikan ini kembali.

Agar aman, pilihlah perusahaan gadai yang telah legal dan terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Karena pada dasarnya jangka waktu pinjaman pegadaian tidak sepanjang tenor yang diberikan oleh Lembaga keuangan lain.

Menggandeng Rekan Bisnis yang Tepercaya

Tahukah kamu, ketika memulai bisnis kamu enggak harus berjalan sendirian? Begitupula saat akan mengembangkannya.

Kamu justru membutuhkan jaringan yang besar dan luas, sehingga perkembangan bisnismu bisa lebih pesat dan cepat.

Nah, cara mendapatkan modal usaha selanjutnya bisa dengan konsep yang sama, yakni menggandeng rekan bisnis yang kompeten.

Karena tak hanya akan memberikan kontribusi pada modal usaha, rekan bisnis juga bisa bekerja sama untuk mencari ide-ide kreatif dan fresh untuk mendukung kemajuan usaha yang kamu rintis.

Namun, yang perlu diperhatikan, semua rencana pasti memiliki kekurangan dan kelebihannya sendiri. Begitu pula saat akan menggandeng partner bisnis.

Untuk menghindari masalah-masalah yang tidak diinginkan, kamu harus mencari dan memilih rekan bisnis yang memiliki visi dan misi yang sama denganmu.

Tak hanya itu, pastikan bahwa rekanmu ini memiliki rasa tanggung jawab dan optimisme yang sama denganmu. Karena bekerja dengan rekan bisnis juga memang tak semudah itu, pasti akan ada perselisihan dan perbedaan pendapat.

Selain itu, kamu juga bisa menggunakan perjanjian yang bisa mengikat Kerjasama kalian, baik itu yang memiliki kekuatan hukum maupun tidak. Misalnya kamu bisa membuat perjanjian Memorandum of Understanding (MoU).

Ketahui juga tentang Manfaat Memorandum of Understanding (MoU) untuk Bisnis Kecantikan.

Memperoleh Modal dari Konsumen

Pada jenis usaha tertentu kamu bisa mendapatkan modal usaha dari konsumen yang kamu miliki, lho. Misalnya dengan menjadi reseller, dropshiper, membuat usaha dengan sistem jasa titip maupun pre order.

Ketika menjalani bisnis sebagai dropshipper dan reseller, kamu bahkan bisa memulainya dengan biaya seminim mungkin. Kamu hanya perlu melakukan promosi dengan massif untuk menarik minat konsumen.

Sementara lewat jasa titip dan pre order, kamu bisa mengontrol jumlah pembelian sesuai dengan uang yang masuk dari konsumen.

Nah, untuk mengembangkan keempat usaha ini kamu bisa melakukan dengan strategi yang sama. Hanya saja, kuantitas dan tenaga yang kamu keluarkan harus lebih dari sebelumnya.

Kamu bisa meningkatkan strategi pemasaran yang kamu miliki, membangun toko kosmetik yang terpecaya, juga membuat pelanggan atau konsumen betah dan melakukan pembelian ulang.

Baca Juga: Cara Meningkatkan Repeat Order (RO) pada Toko Kosmetik

Mengikuti Program Pendukung untuk UKM dan UMKM

Pada dasarnya, ketika kamu merintis usaha pemerintah bisa memberikan banyak dukungan. Karena enggak sedikit program pelatihan dan pendanaan yang dilakukan oleh pemerintah untuk mendukung pelaku Usaha Kecil Menengah (UKM).

Akantetapi, pendanaan ini akan diberikan ketika kamu telah mendaftarkan bisnis yang kamu jalankan secara resmi lewat OSS.

Selain dana dukungan dari Kementrian Perindustrian (Kemenprin), kamu pun bisa mencari Lembaga swasta yang bisa menawarkan fasilitas serupa.

Tentu saja untuk mendapatkan songkongan dana ini tidak sembarangan, kamu harus menyiapkan rancangan bisnis dan melengkapi persyaratan yang diminta oleh Lembaga-lembaga tersebut.

Meski terdengar sedikit merepotkan, tapi toh apa yang akan kamu dapatkan nantinya juga akan setimpal dan sangat berguna untuk mendukung perkembangan bisnis yang kamu miliki.

Mengambil Pinjaman Oline

Tak hanya Lembaga keuangan yang telah lama berdiri, kamu bisa mendapatkan modal usaha dengan mengambil pinjaman online lewat berbagai Fintech di Indonesia.

Eits! Jangan sembarangan juga, ya! Meski memiliki persyaratan yang lebih sederhana dan mudah, bukan berarti kamu asal memilih fintech dan mengajukan pinjaman.

Justru, karena sifatnya online, maka hukum yang ada pun harus kamu perhatikan dengan baik. Kamu harus memastikan keamanan fintech tersebut, memperhitungkan suku bunga yang diberikan, juga tenggat pembayaran serta skema perhutangan itu secara umum.

Karena nantinya data usaha dan pribadimu akan disetorkan secara online. Tentu kamu tidak ingin ada sesuatu yang buruk terjadi, bukan?

Well, selalu pilih dan pertimbangkan yang telah terdaftar di OJK, ya! Juga perhatikan skema pembayaran utang dan besaran suku bunganya.

Kredit Tanpa Agunan (KTA)

Cara mendapatkan modal usaha selanjutnya adalah dengan menggunakan Kredit Tanpa Agunan (KTA). Sama halnya dengan jenis pinjaman lainnya, kamu harus memperhatikan besaran suku Bunga dan legalitas kantor Lembaga keuangan tersebut.

Sebaiknya jangan memulai usaha dengan mengambil kredit yang terlalu besar, karena akan sangat menyulitkanmu ketika proses pembayaran. Terlebih, ketika baru mulai tentu akan sangat sulit untuk mendatangkan konsumen atau pelanggan.

Selain itu, pemberian KTA ini juga biasanya hanya berlaku untuk para nasabah yang sudah memiliki rekening dalam Lembaga keuangan / bank tersebut.

Kredit Multiguna

Last but not least, kamu juga bisa menggunakan kredit multiguna sebagai opsi cara mendapatkan modal usaha yang lain.

Kredit multiguna bisa didapatkan dengan mengagunkan BPKB kendaraan yang kamu miliki. Cara ini cukup diminati, karena property yang diagunkan akan tetap bisa digunakan untuk mendukung perluasan bisnis.

Meski begitu, kamu perlu mempetimbangkan hal-hal krusial sebelum mengajukan pinjaman. Termasuk besaran bunga, cara pengembalian, skema atau alur utang, juga keamanan dan legalitas perusahaan penyadia utang tersbut.

Membangun Industri Kosmetik Sendiri dengan Partner yang Tepat

Selain modal, untuk mengembangkan bisnis yang kamu jalankan sekarang, tentunya dibutuhkan partner yang tepat dan kompeten di bidangnya.

Mash Moshem Indonesia telah berpengalaman lebih dari 10 tahun di industri kecantikan dan kosmetika. Kami yakin bisa membantu mengembangkan usaha yang kamu rintis dengan optimal.

Tim ahli kami bisa membantumu mewujudkan produk kosmetik impianmu untuk menjadi nyata. Dari formulasi produk yang unik dan multifungsi, desain kemasan yang kekinian dan eye catching, juga tim pemasaran yang akan mendukung promosimu via online maupun offline.

Menarik, bukan? Segera hubungi tim kami dan mulai bangun industri kecantikan yang kamu impikan dengan Mash Moshem Indonesia.

Tak hanya itu, Mash Moshem Indonesia juga menawarkan jasa maklon kosmetik dengan MOQ rendah, yakni mulai 1000 pcs saja. Bahkan, kamu bisa mendapatkan penawaran menarik kalau langsung menghubungi tim marketing kami.

Dengan jumlah MOQ yang rendah, tentu biaya yang harus dikeluarkan pun juga cukup miring. Menarik bukan?

Nah, tunggu apa lagi? Segera bangun industri kosmetikmu bersama kami!