Tak bisa dipungkiri jika saat ini platform sosial media semakin digandrungi masyarakat. Salah satunya adalah Facebook. Sejak masuk di Indonesia pada 2004, sosial media ciptaan oleh Mark Zukerberg ini mendapat perhatian dari semua kalangan. Mulai dari remaja hingga orang tua, semua punya Facebook.
Nggak heran saat ini penggunanya sudah mencapai 175,3 juta. Bahkan tak hanya di Indonesia, Facebook juga merupakan salah satu aplikasi paling popupler di dunia. Inilah salah satu alasan yang mendorong para pebisnis dan content creator menggunakan Facebook untuk sistem branding mereka.
Selain efektif untuk meningkatkan branding, Facebook juga sangat berguna untuk meningkatkan penjualan. Kunci dari mencapai semua itu adalah dengan meningkatkan engagement. Yep, jika komunikasi antara pengguna dan audience sangat baik, maka engagement pun akan semakin meningkat.
Dengan begitu kamu akan mendapat atensi dari audience. Selain itu, engagement juga menjadi salah satu poin penting dalam digital marketing. Kesuksesan sebuah digital marketing sangat ditentukan oleh engagement yang diperoleh.
Lantas bagaimana cara meningkatkan engagement di Facebook? No worries, sebab kami sudah merangkum dari berbagai sumber tentang bagaimana cara meningkatkan engagement di Facebook. Penasaran seperti apa? Simak ulasannya di bawah ya. Happy Reading!
Cara Meningkatkan Engagement di Facebook
Engagement di Facebook ini mengacu pada beberapa tindakan dari audience. Seperti like, komen, share, klik link dan masih banyak lainya yang mencakup aktivitas dari pengguna.
Jika kamu ingin meningkatkan enggagement, maka kamu harus membuat postingan yang menarik atensi mereka untuk mengklik beberapa opsi tersebut. Berikut adalah cara-cara meningkatkan engagement di Facebook.
Kualitas Konten
Poin perama yang harus kamu perhatikan adalah kualitas dari konten yang kamu buat. Semakin bagus konten yang dibuat, akan semakin meningkat pula engagement yang akan kamu dapatkan. Begitu juga sebaliknya. Jika kamu hanya asal-asalan saja, hasil yang akan kamu dapat juga akan asal-asalan.
Kamu bisa memulainya dengan menggunakan bahasa yang mudah dimengerti oleh audience. Bahasa ini merupakan kunci dari penyampai pesan. Pesanmu akan sampai kepada audience jika kamu menggunakan bahasa yang benar.
Selain bahasa, kulitas dari desain dan video juga sangat dipertimbangkan. Jika kontenmu berupa gambar, pastikan desain yang kamu buat sangat menarik. Pakai desain sesimpel mungkin, sebab ini juga bisa mengacu pada pemahaman audience kepada pesan yang ingi kamu sampaikan.
Jika kamu pakai video, pastikan kualitas gambar yang kamu ambil bagus. Buat video dengan durasi sesingkat mungkin. Sebab biasanya video dengan durasi yang terlalu panjang bisa membuat audience bosan dan beresiko mereka akan men-skip konten yang sudah kamu buat.
Konten yang berkualitas adalah konten yang tidak mengandung SARA (Suku, Agama, Ras dan Antar Golongan). Jangan sampai konten yang kamu buat nanti bisa merugikan pihak lain. Sebab hal ini bisa menjadi pengaruh buruk bagi engagementmu.
Konten Video
Menurut beberapa survey di Facebook, tipe konten yang paling diminati adalah bentuk video. Facebook pun lebih meyukai konten dalam bentuk video daripada gambar, begitu pula para penggunanya. Jika kontenmu berupa video, ini akan berpotensi menjadi list rekomendasi Facebook untuk masuk ke dalam beranda beberapa penggunanya.
Melakukan live di Facebook juga sangat berpotensi untuk meningkatkan engagement. Bahkan dengan menggunakan fitur video live, kamu bisa melakukan interaksi langsung dengan pengguna. Interaksi ini dinilai 6x lebih banyak daripada konten lainnya.
Konten video yang paling diminati di Facebook ada berbagai macam tipe. Seperti hiburan, edukasi, testimony, tutorial, hingga tips. Nah, ini bisa menjadi ide kamu untuk membuat konten seperti apa di Facebook nanti.
Posting di Waktu yang Tepat
Cara meningkatkan engagement di Facebook selanjutnya adalah posting di waktu yang tepat. Perlu diketahui bahwa ada beberapa waktu tertentu yang sangat cocok untuk memposting konten di Facebook. Di waktu tersebut ada banyak audience yang online, sehingga kesempatan ini dinilai sangat cocok untuk memposting sesuatu.
Kapan saja? Kamu bisa melihatnya di bagian kolom rekomendasi waktu. Dalam kolom tersebut Facebook akan merokomendasikan jam berapa saja yang tepat untuk kamu memposting konten.
Biasanya rekomendasi waktu ini hanya ditemukan pada pengguna Facebook bisnis saja. Jadi kalau kamu ingin mendapat rekomendasi waktu dari Facebook, kamu harus meng-upgrade akunmu menjadi bisnis.
Perlu diingat, sebelum kamu menentikan waktu posting, alangkahkah baiknya menentukan target audience terlebih dahulu. Sebab berbeda audience juga berbeda pula waktu posting yang akan direkomendasikan.
Jika audiencemu ibu-ibu, waktu terbaik untuk posting adalah pukul 06.00-21.00. Sebab ibu-ibu akan cenderung bangun lebih pagi dari audience yang lain. Jika audiencemu remaja hingga dewasa, waktu terbaik untuk posting adalah 08.00- 03.00 malam.
Kabar baiknya adalah kamu bisa menggunakan fitur Facebook Insight untuk melihat jam berapa sama audiencemu sedang online. Fitur ini tidak hanya diperuntukkan untuk mereka pengguna akun bisnis saja. Untuk kamu pengguna akun personal juga sangat bisa.
Targetkan Audience
Poin penting cara meningkatkan engagement di Facebook adalah dengan cara menargetkan audience. Jika auidencemu sudah tertarget, kamu bisa melangkah ke tahap selanjutnya yaitu membuat konten dan memposting di waktu yang tepat.
Sebab manargetkan audience ini juga akan sangat penting untuk system branding yang kamu buat. Jika kamu membuat konten dengan target audience yang salah, itu akan sangat memengaruhi engagement. Konten tersebut akan minim interaksi dan engagement pun akan turun. Jika sudah begini kamu akan sangat dirugikan.
Tapi tenang, kamu tidak perlu khawatir lagi. Sebab Facebook saat ini sudah mempunyai cara tersendiri untuk menargetkan audience. Yaitu dengan dengan Optimalisasi Audience Facebook.
Melalui fitur ini sangat membantu kamu untuk menentukan lokasi, usia, minat dari audience yang ingin kamu target. Sehingga hal ini akan sangat efektif untuk meningkatkan engagement pada akunmu.
Konten Interaktif
Kunci dari engagement adalah interaksi dari audience. Interaksi itu bisa dilihat dari like, komen, add teman, hingga share. Untuk mendapatkan interaksi itu, kamu bisa membuat konten seinteraktif mungkin. Buat audience merasa terlibat dalam kontenmu.
Dengan merasa terlibat, audience akan melakukan tindakan seperi like, komen dan share. Bahkan ini juga sangat berpotensi untuk memperbanyak audience baru. Sebagai contohnya, kamu bisa membuat konten video yang relate dengan kehidupan sehari-hari.
Jenis konten video yang seperti ini biasanya sangat diminati. Sebab audience merasa dilibatkan dalam kontenmu. Mereka akan merasakan hal yang sama dengan isu yang kamu angkat. Dengan cara seperti ini, tidak hanya engagementmu di Facebook yang akan meningkat.
Namun mereka juga akan memprioritaskanmu jika mereka sedang berada di social media. Jika sudah seperti ini, setiap postingan yang kamu upload akan berpotensi mendapat banyak engagement karena kamu adalah prioritas bagi mereka.
Interaksi di Luar Newsfeed
Cara meningkatkan engagement Facebook tidak hanya bisa kamu lakukan melalui newsfeed atau biasa disebut dengan beranda. Ada beberapa opsi lain yang efektif untuk kamu lakukan. Penasaran apa saja? Simak penjelasannya di bawah.
Facebook Messenger
Opsi di luar newsfeed yang pertama adalah dengan menggunakan Facebook Messenger. Dengan menggunakan fitur ini kamu bisa meningkatkan engagement dengan cara mengirim pesan kepada audience.
Meskipun fitur ini adalah layanan baru dari Facebook, namun para pebisnis behasil membuktikan bahwa Facebook Messenger ini cukup efektif untuk melakukan pemasaran. Bahkan kamu juga bisa menawarkan produk yang kamu miliki langsung kepada konsumen.
Dengan cara ini kamu tidak hanya bisa meningkatkan kuantitas dari penjualan. Namun juga engagement pada akunmu. Bahkan cara ini juga sangat efektfif untuk meningkatkan profesionalitas dan kepercayaan dari audience kepadamu.
Membuat Grup Facebook
Membuat grup di Facebook juga bisa menjadi opsi untuk meningkatkan engagemet. Dengan membuat grup seperti ini komunikasi yang kamu jalin dengan audience akan berjalan dengan baik dan intense. Mereka akan semakin mengenal dan mempunyai keterikatan denganmu.
Selain itu kamu juga mempromosikan produk atau sesuatu yang lain kepada anggota di dalamnya. Jadi sasaran kontenmu akan lebih tertarget.
Dengan menggunakan cara ini, potensi mereka untuk melakukan tindakan yang seperti like, komen dan share juga besar. Jadi engagementmu juga akan semakin meningkat.
Sebagai contoh lain untuk membangun interaksi itu, kamu bisa memulainya dengan membuka topic-topik tertentu di Facebook. Jangan biarkan audiencemu saja yang aktif dengan topic yang sedang kamu diskusikan. Sebagai tokoh utama, kamu juga harus selalu hadir dalam diskusi tersebut.
Jangan lupa untuk membuat diskusi ini secara rutin dan konsisten. Karena konsisten dan rutin juga menjadi salah satu kunci utama untuk meningkatkan engagement di Facebook.
Give Away
Cara meningkatkan engagement di Facebook selanjutnya adalah dengan melakukan give away. Cara tersebut dinilai sangat efektif untuk membangun relasi dan interasi dengan audience. Memang sih, siapa yang nggak mau di kasih sesuatu dengan percuma?
Sebagian besar pengguna social media sudah membuktikan jika cara yang satu ini memang sangat efekrif. Bahkan hingga 9 kali lipat akan meningkat dari cara yang lain.
Namun di sini kamu harus siap-siap untuk mengeluarkan budget lebih untuk memberi mereka hadiah. Namun jika tidak ingin mengeluarkan budget tertentu, kamu bisa bekerja sama dengan brand-brand untuk mengadakan give away.
Kelebihan lain jika kamu menggunakan metode ini adalah, kamu bisa menentukan interaksi apa yang kamu inginkan dari audience. Yaitu dengan cara memberi beberapa syarat saat melakukan give away. Syarat itu bisa berupa menyuruh audience untuk like, komen dan share postingan yang buat.
Bahkan kamu juga bisa menyuruh mereka untuk memposting ulang di akun masing-masing. Postingan ulang ini akan sangat berguna untuk menjaring audience baru. Follower atau pengikut dari audience yang memposting postingan kamu juga bisa tertarik dan melakukan hal yang sama.
Dengan begini engagementmu akan semakin meningkat dan kamu pun mendapatkan atensi lebih dari masyarakat. Oleh karena itu tak heran para influencer, content creator atau bahkan pebisnis melakukan metode yang satu ini. Sebab memang sangat efektif untuk digunakan.
Ketahui: Manfaat dan Cara Mengadakan Giveaway yang Menarik untuk Bisnis Kosmetik
Nah, itu semua adalah cara meningkatkan engagement di Facebook. Perlu ditekankan lagi bahwa engagement ini sangat penting dalam digital marketing. Kunci kesuksesan sebuah digital marketing sangat dinilai dari engagement-nya. So, sudah berani untuk memulai?
