5 Cara Pakai Face Oil yang Benar untuk Efektivitas Maksimal
Face oil merupakan salah satu produk perawatan kulit yang memberikan beragam manfaat, mulai dari melembabkan kulit wajah hingga mengendalikan produksi minyak berlebih pada wajah. Namun, kamu harus menerapkan cara pakai face oil yang benar supaya bisa merasakan manfaat dari face oil.
Sesuai dengan namanya, face oil memiliki tekstur seperti minyak. Pemilik kulit wajah berminyak mungkin ragu jika ingin menambahkan face oil ke dalam rangkaian skincare, karena takut membuat wajah jadi banjir minyak. Padahal, face oil bisa digunakan oleh berbagai jenis kulit, tidak hanya untuk kulit kering.
Jika kamu menganggap face oil bisa membuat wajah terasa lebih lengket dan berminyak, itu artinya kamu belum mengetahui cara pakai face oil yang benar. Oleh karena itu, kamu perlu memahami cara pakai face oil yang benar agar kamu bisa bersahabat dengan face oil. Baca penjelasan mengenai cara pakai face oil yang benar pada artikel ini, ya!
5 Cara Pakai Face Oil yang Benar
Sebelum kamu memasukkan face oil ke dalam ritual perawatan kulit sehari-hari, kamu wajib mengetahui cara pakai face oil yang benar. Memahami cara pakai face oil yang benar sangat penting agar face oil bisa bekerja secara optimal dan memberikan manfaat yang maksimal untuk kesehatan kulit wajah.
Selain itu, dengan mengetahui cara pakai face oil yang benar, kamu bisa merasa nyaman menggunakan face oil. Pasalnya, selama ini banyak anggapan yang beredar bahwa memakai face oil hanya cocok untuk kulit kering, dan memakai face oil membuat wajah terasa sangat lengket, berat, dan berminyak. Yuk, ikuti cara pakai face oil yang benar pada panduan di bawah ini:
Memakai Jenis Face Oil Berdasarkan Jenis Kulit
Face oil memiliki jenis dan kandungan bahan yang beragam, yang mampu mengatasi kebutuhan dan permasalahan masing-masing kulit. Sebaiknya kamu memilih face oil berdasarkan jenis kulit wajah atau permasalahan kulit yang sedang dialami.
Jika kamu memiliki kulit wajah yang berminyak, maka kamu cocok menggunakan grapeseed oil dan jojoba oil. Bagi pemilik kulit berjerawat, tea tree oil, rosehip oil, pomegranate oil, dan bakuchiol oil merupakan jenis face oil yang tepat.
Argan oil, squalane, dan jojoba oil cocok digunakan untuk kulit wajah yang normal. Marula oil, coconut oil, olive oil, dan almond oil tepat digunakan bagi pemilik kulit wajah kering. Sementara bagi pemilik kulit sensitif bisa menggunakan moringa oil dan aloe vera oil.
Membersihkan Wajah Sebelum Mengaplikasikan Face Oil
Kamu harus membersihkan wajah terlebih dahulu sebelum mengoleskan face oil. Membersihkan wajah membantu face oil menyerap lebih baik ke dalam kulit. Jika wajah tidak bersih, face oil bisa bercampur dengan kotoran dan menyebabkan pori-pori tersumbat.
Pakai Face Oil dalam Jumlah yang Tepat
Face oil merupakan produk yang memiliki konsentrasi lebih tinggi, jika dibandingkan dengan serum dan produk skincare yang lain. Oleh karena itu, menggunakan face oil sebanyak satu tetes hingga tiga tetes saja sudah cukup untuk menutrisi dan melembabkan seluruh kulit wajah. Mengaplikasikan face oil dalam jumlah yang banyak dapat membuat pori-pori wajah tersumbat dan wajah terasa sangat berminyak dan lengket, sehingga menjadi tidak nyaman.
Baca juga “Kandungan Face Oil dalam Skincare dan Jenis-jenisnya“
Mengaplikasikan Face Oil dengan Benar
Cara pakai face oil yang benar adalah menuangkan satu hingga tiga tetes face oil ke telapak tangan, lalu gosokkan kedua telapak tangan agar suhunya lebih hangat. Panas yang dihasilkan dari gesekan telapak tangan membuat face oil lebih mudah meresap ke dalam kulit.
Setelah menggosokkan face oil dengan kedua telapak tangan, aplikasikan face oil ke kulit wajah dengan menepuk-nepuk lembut. Kamu juga bisa menggunakan face roller atau gua sha saat mengaplikasikan face oil untuk memperlancar sirkulasi darah di kulit wajah. Tidak direkomendasikan mengaplikasikan face oil dengan cara digosok seperti menggunakan moisturizer.
Memahami Urutan Pemakaian Face Oil
Pada dasarnya, face oil bisa dipakai sebelum atau setelah moisturizer. Nah, urutan pakai face oil ini disesuaikan dengan tekstur face oil. Aplikasikan face oil sebelum moisturizer apabila face oil memiliki tekstur yang lebih ringan dibandingkan moistuzer. Sebaliknya, gunakan face oil sesudah moisturizer apabila tekstur oil lebih berat dan tekstur moisturizer lebih ringan.
Selain mengetahui urutan pakai face oil, kamu juga harus memberikan jeda sekitar dua hingga tiga menit sebelum melanjutkan pemakaian produk skincare yang lain. Alasannya, agar face oil dan produk-produk lain yang digunakan dapat meresap secara sempurna ke dalam kulit, sehingga produk skincare memberikan kinerja yang optimal.
5 Keuntungan Menggunakan Face Oil
Dengan menerapkan cara pakai face oil yang benar, kamu akan merasakan berbagai keuntungan dari face oil. Setelah mengetahui beragam keuntungan face oil, niscaya kamu akan semakin tekun untuk mempraktikkan cara pakai face oil yang benar. Berikut ini lima keuntungan menggunakan face oil yang bisa kamu peroleh jika mempraktikkan cara pakai face oil yang benar.
Face Oil Melembabkan Kulit Secara Intensif
Face oil bekerja dengan baik dalam mengunci kelembaban kulit, sehingga memberikan hidrasi yang mendalam dan tahan lama. Bahan aktif dalam face oil biasanya mengandung asam lemak esensial yang tinggi, yang membantu memperbaiki lapisan pelindung kulit.
Oleh karena itu, face oil sangat bermanfaat untuk kulit kering atau dehidrasi, karena face oil dapat mengembalikan keseimbangan kelembaban kulit yang hilang. Dengan memakai face oil secara rutin, kulit akan terasa lebih lembut, halus, dan kenyal.
Face Oil Melindungi Kulit dari Radikal Bebas
Banyak face oil yang mengandung antioksidan tinggi, seperti vitamin E, C, dan asam lemak omega, yang melindungi kulit dari kerusakan akibat radikal bebas. Antioksidan dalam face oil membantu melawan tanda-tanda penuaan, seperti garis halus dan kerutan. Oleh karena itu, menggunakan face oil secara rutin dapat memperlambat tanda-tanda penuaan dan menjaga kulit tetap sehat.
Face Oil Memperbaiki Tekstur & Warna Kulit
Face oil dapat membantu memperbaiki tekstur kulit yang kasar atau tidak merata dengan meningkatkan kelembaban dan elastisitas kulit. Beberapa jenis face oil, seperti rosehip oil dan argan oil, memiliki kemampuan untuk memperbaiki bekas jerawat atau hiperpigmentasi, sehingga membuat kulit tampak lebih merata.
Selain itu, face oil juga dapat membantu mengurangi kemerahan dan peradangan pada kulit yang sensitif atau rentan terhadap iritasi. Dengan penggunaan face oil yang konsisten, kulit wajah akan tampak lebih cerah, halus, dan bercahaya.
Baca juga “Cara Membuat Face Oil dari Bahan Alami Sendiri, Banyak Manfaatnya!“
Face Oil Bantu Regenerasi Kulit
Face oil sering kali kaya akan nutrisi seperti vitamin, mineral, dan asam lemak esensial yang mendukung proses regenerasi kulit. Nutrisi ini membantu memperbaiki sel-sel kulit yang rusak dan merangsang pertumbuhan sel kulit baru.
Oleh karena itu, face oil sangat bermanfaat untuk kulit yang mengalami penuaan atau kerusakan akibat sinar matahari. Face oil juga dapat meningkatkan produksi kolagen, yang membantu menjaga kekenyalan dan kecerahan kulit.
Face Oil Mengontrol Kadar Minyak Berlebih pada Wajah
Jika menerapkan cara pakai face oil yang benar, wajahmu tidak tambah berminyak. Justru sebaliknya, face oil membantu mengontrol produksi minyak pada kulit wajah. Dengan menggunakan face oil secara konsisten, kulit wajah sudah memperoleh minyak yang cukup dari face oil. Akibatnya, kulit wajah akan berhenti memproduksi minyak berlebih karena kulit wajah sudah lembab dan ternutrisi.
Yuk, Bangun Bisnis Face Oil Brand Sendiri di Mash Moshem Indonesia!
Menerapkan cara pakai face oil yang benar juga harus diikuti dengan produk face oil yang berkualitas. Face oil yang berkualitas bisa kamu dapatkan dengan membuat face oil melalui jasa maklon di PT Mash Moshem Indonesia. Pembuatan face oil dengan brand sendiri juga bisa kamu manfaatkan sebagai kesempatan bisnis yang menjanjikan, karena tren perawatan kulit alami semakin populer, dan face oil merupakan salah satu produk yang banyak dicari.
Konsistensi kualitas dan keamanan face oil-mu terjamin, bahkan Mash Moshem Indonesia bisa mendaftarkan face oil-mu ke BPOM untuk memperoleh izin edar BPOM. Mash Moshem sudah memiliki Sertifikat Cara Pembuatan Kosmetik yang Baik (CPKB) Grade A, sehingga seluruh proses produksi face oil, mulai dari pemilihan bahan baku, akan mematuhi regulasi CPKB.
Dengan maklon face oil di Mash Moshem Indonesia, kamu bebas menentukan jenis face oil yang ingin diproduksi. Selain itu, seluruh kebutuhan bisnis face oil difasilitasi oleh Mash Moshem secara end to end. Mulai dari perencanaan & diskusi konsep bisnis face oil, pembuatan formulasi & sampel, mengurus perizinan face oil, produksi massal, membuat desain kemasan face oil, hingga memasarkan face oil.
Mengetahui cara pakai face oil yang benar juga bisa membantumu dalam memasarkan face oil. Kamu bisa menggunakan soft selling berupa cara pakai face oil yang benar untuk memberikan edukasi kepada konsumen.
Yuk, wujudkan face oil berkualitas dengan maklon di PT Mash Moshem Indonesia! Kamu bisa konsultasi lebih detail bersama tim Mash Moshem Indonesia dengan klik tombol di bawah ini. Tim ahli Mash Moshem Indonesia siap memberikan saran, solusi, dan insight untuk bisnis face oil-mu.