Clean Beauty Skincare, Tren Kecantikan Baru yang Harus Diketahui Milenials
Kian hari kepedulian untuk menjaga kesehatan kulit semakin disadari oleh banyak orang. Enggak cuma perempuan, bahkan laki-laki pun kini sudah banyak yang pede menggunakan berbagai produk skincare.
Hal ini pun akhirnya mendorong munculnya berbagai tren terkait dengan kecantikan dan kesehatan kulit. Yang juga beriringan dengan kebutuhan akan produk kecantikan dan perawatan, sesuai dengan jenis kulit dan gaya hidup masing-masing.
Perkembangan kosmetik ini bisa dari penggunaan bahan-bahan tertentu. Menambah khasiat-khasiat baru, bahkan mengurangi risiko munculnya iritasi atau reaksi negatif dari penggunaan kosmetik yang diinginkan.
Sebab saat ini masih banyak ditemukan berbagai kosmetik dengan kandungan berbahaya masih beredar di pasaran. Dan harus diakui pula bahwa banyak dari kita yang tergiur dengan hasilnya, nekat mencoba mengaplikasikannya.
Hal inilah yang kemudian membuat berbagai merk kosmetik dan orang yang peduli dengan keamanan produk kecantikan turut menggaungkan tren untuk menggunakan kosmetik dengan kandungan aman.
Mulai dari mengkampanyekan kosmetik organik, kosmetik dengan kandungan bahan aman, hingga munculnya tren baru bernama clean beauty skincare.
Minimnya resiko negatif dari penggunaan kosmetik inilah yang akhirnya mendorong terciptanya tren clean beauty skincare. Yang mengusung konsep keamanan dan peduli kelestarian lingkungan pada produk-produk kosmetik.
Emma Watson, salah satu artis ternama Hollywood, juga turut mengampanyekan tren clean beauty skincare ini, lho. Hingga akhirnya bisa dibilang tren ini jadi populer banget, khususnya di kalangan milenials.
Tapi apa sih sebenarnya clean beauty skincare ini dan apa bedanya dengan tren-tren sebelumnya?
Buat kamu yang belum cukup paham, clean beauty skincare merupakan serangkaian produk perawatan kulit yang mengusung konsep aman digunakan serta tetap ramah lingkungan.
Proses pembuatan dan produksi clean beauty skincare ini juga terbilang cukup ketat. Mulai dari pemilihan bahan, hingga proses pembuatan produk skincare tersebut yang harus disesuai dengan konsep clean beauty skincare.
Hingga kini banyak brand-brand kosmetik yang telah memproduksi clean beauty skincare. Baik brand kosmetik lokal bahkan dari Luar Negeri.
Meski terbilang cukup populer, namun banyak pula yang enggak tahu dengan jelas soal tren clean beauty skincare ini.
Nah, agar kamu enggak ketinggalan tren menarik ini, baca sampai tuntas artikel ini ya!
Beda Clean Beauty Skincare dengan Tren Lainnya
Telah disinggung sebelumnya bahwa clean beauty skincare mengusung konsep keamanan penggunaan dan menjaga kelestarian lingkungan.
Oleh sebab itu dalam proses penciptaannya, produk clean beauty skincare tidak mengandung racun dan dibuat tanpa bahan-bahan berbahaya. Baik untuk kecantikan kulit maupun kesehatan tubuh.
Sayangnya banyak dari kita yang kadang kurang memahami tren clean beauty skincare. Dan cenderung menyamakan dengan tren lain, seperti organic cosmetic, vegan cosmetik, dan lainnya.
Namun, buat kamu yang mau mencoba tren ini, enggak ada salahnya untuk mengetahui beberapa perbedaan clean beauty skincare dengan tren lainnya.
Memakai Bahan yang Aman Digunakan
Banyak dari kita yang hingga kini masih bingung dan kadang menyalahpahami clean beauty sama dengan kosmetik organik dan vegan.
Padahal enggak begitu, lho. Karena dalam clean beauty digunakan juga berbagai bahan-bahan kimia dan yang berasal dari hewan. Jelas beda banget sama kosmetik organik dan vegan, dong.
Clean beauty memiliki kesamaan konsep dengan clean eating, yang mendorong kita untuk meninggalkan bahan-bahan olahan berbahaya dan fokus pada nutrisi, vitamin dan antioksidan.
Yang sangat berguna untuk memelihara kesehatan tubuh dan kecantikan kulit kita. Oleh sebab itu dalam pembuatannya, clean beauty skincare menggunakan elemen anti toxin sebagai bahan dasar.
Pada formulanya, clean beauty skincare juga masih menggunakan bahan-bahan yang dihasilkan oleh hewan. Yakni madu, susu, lanolin, lemak hewani, beeswax, dan lain sebagainya.
Tidak Melulu Menggunakan Bahan Organik
Telah disinggung sebelumnya bahwa clean beauty skincare mengutamakan keamanan penggunanya. Dan cenderung menggunakan bahan-bahan nabati.
Namun hal ini bukan berarti clean beauty benar-benar hanya menggunakan bahan organic yang berasal dari tumbuh-tumbuhan saja, lho.
Sebab banyak pula bahan-bahan kosmetik yang didapat dari tanaman juga dapat berisiko menimbulkan iritasi. Misalnya penggunaan minyak esensial dan lain sebagainya.
Justru clean beauty akan menghindari kandungan organik apapun kalau dia berpotensi besar menimbulkan iritasi kulit.
Biasanya produk dengan label clean beauty juga menggunakan bahan-bahan sintetik.
Bahan kimia yang dihindari dalam produk clean beauty skincare adalah yang dinilai berbahaya. Misalnya paraben, tricolosan, pewangi, perwarna sintetis dan banyak lainnya.
Jadi enggak harus organik, ya. Melainkan yang aman digunakan.
Mampu Menjaga Kelestarian Lingkungan
Salah satu nilai unggul lainnya dari clean beauty skincare adalah komitmennya yang tetap menjaga kelestarian lingkungan.
Emang enggak bisa dipungkiri bahwa industri kosmetik menyumbang limbah cukup besar untuk bumi. Yang juga akan membawa dampak buruk untuk lingkungan kita.
Kini seiring dengan meningkatnya kesadaran masyarakat akan keselestarian lingkungan, kampanye menggunakan bahan-bahan yang ramah lingkungan pun semakin tinggi.
Begitu pun dalam industri kosmetik, yang akhirnya turut menggaungkan semangat ramah lingkungan ini. Mulai dari penggunaan bahan, proses pembuatan hingga bagaimana produk tersebut dikemas.
Clean beauty adalah salah satu tren kecantikan yang juga turut mengusung konsep ini. Pokoknya selain sehat dan cantik, melalui clean beauty kamu juga akan menjaga lingkungan tetap aman.
Kandungan Yang Dihindari Dalam Clean Beauty
Sesuai dengan definisinya, clean beauty merupakan kategori skincare atau kosmetik yang tidak menggunakan senyawa kimia berbahaya dalam setiap produknya.
Biasanya dalam produk-produk kosmetik dengan label clean beauty akan menghindari bahan-bahan tertentu. Yang ketika dipakai enggak hanya aman di kulit, tapi juga ramah lingkungan.
Berikut beberapa kandungan yang dihindari dalam produk-produk clean beauty skincare. Yuk, cari tahu sama-sama!
Paraben
Bagi beauty lovers kandungan ini pasti enggak asing lagi. Dan sering banget disinggung agar penggunaan produk kosmetik dengan kandungan ini harus dihindari.
Sebab paraben tergolong bahan aktif yang sering digunakan dalam formulasi produk-produk perawatan kecantikan. Paraben digolongkan dalam bahan pengawet dan anti-mikroba yang mampu mencegah pertumbuhan bakteri jahat dan jamur.
Namun tahukah kamu kalau praben rupanya dapat memberikan efek buruk pada kesehatan? Yap, sebab paraben rupanya mampu memicu tumbuhnya sel kanker dan dapat merusak organ reproduktif perempuan.
Wah, bahaya dong! Bukannya jadi glowing maksimal, justru bisa memunculkan banyak penyakit.
Sodim Laureth Sulafte (SLES)
SLS atau SLES adalah senyawa kimia yang sering digunakan dalam formula shampoo, sabun mandi, dan facial foam.
Senyawa ini dapat menciptakan buih atau busa pada produk perawatan kulit dan tubuh. Fungsinya pun dapat mengangkat minyak dan kotoran dalam tubu kita.
Sayangnya penggunaan SLES dalam formula produk kecantikan bisa dibilang kurang baik. Sebab senyawa ini dapat membuat kulit jadi kering dan menimbulkan iritasi, baik pada kulit dan mata kita.
Phthalates
Pewangi merupakan salah satu bahan aktif yang digunakan dalam berbagai produk kecantikan. Mulai dari parfum, make up, body care, hingga skincare.
Pemberian pewangi dalam berbagai produk ini dimaksudkan untuk memberikan ciri khas dari skincare tersebut. Agar harum tersebut dapat bertahan lama, phtalates pun akhirnya sering digunakan sebagai pewanget.
Sayangnya, penggunaan produk berkandungan phthalates dinilai kurang baik bagi tubuh. Sebab kandungan ini dapat mempengaruhi kestabilan hormon, menyembabkan masalah kulit, pernapasan, bahkan dapat menimbulkan resiko pada organ reprouduksi.
Compound
Compound atau aluminium sering ditemukan pada produk antiperspirant, seperti deodoran. Bahan kimia satu ini dapat bekerja untuk mengurangi produksi keringat dan menghilangkan bau badan.
Sayangnya, compound rupanya tidak begitu baik untuk kesehatan kita. Sebab senyawa ini dapat memicu kemunculan sel kanker.
Ethoxylated Agents
Bahan lain yang dihindari dalam tren clean beauty adalah ethoxylated agents. Salah satu jenis ethoxylated agents yang paling sering digunakan dalam produk perawatan tubuh adalah sulfat.
Sulfat biasanya digunakan untuk menciptakan gelembung atau busa, seperti dalam sampo, sabun tubuh dan wajah, dan lain sebagainya.
Formaldehyde
Sering digunakan sebagai pengawet, penghilang bau, dan mengatasi berbagai masalah kecantikan lainnya. Ternyata formaldehyde digolongkan sebagai bahan yang ditentang dalam clean beauty skincare.
Hal ini disebabkan formaldehyde dapat menimbulkan iritasi kulit, kemerahan, dan memunculkan reaksi alergi pada penggunanya. Bahkan pada beberapa kasus, bisa menimbulkan perubahan tekstur kulit.
Refined Petroleum
Senyawa ini berjenis mineral oil, yang seringnya digunakan dalam formula pelembap wajah, lip balm, dan banyak lainnya.
Hydroquinone
Hydroquinone acap kali disebut sebagai kandungan dalam kosmetik yang harus kamu waspadai. Sebab penggunaan senyawa ini sebagai formula kosmetik sangat diawasi oleh Badan POM.
Pada banyak kasus krim wajah berbahaya, hydroquinone termasuk jadi bahan yang paling banyak disalah gunakan.
Tale
Bahan lainnya yang dilarang dalam clean beauty skincare adalah penggunaan tale. Kandungan ini merupakan jenis mineral, yang terbentuk dari magnesium, silikon, hidrogen, dan oksigen.
Bahan ini sering digunakan pada berbagai produk kecantikan yang berbentuk bubuk atau powder, seperti bedak, eye shadow, blush on, dan lain sebagainya.
Tricolosan
Tricolosan umumnya ditemukan dalam komposisi produk perawatan kecantikan, seperti sabun mandi, pasta gigi, deodoran, dan facial foam.
Senyawa kimia satu ini bersifat antibakteri, yang cukup membantu melawan bakteri penyebab masalah kulit dan bau pada tubuh.
Sayangnya, penggunaan tricolosan secara berlebihan dapat memicu reaksi negatif pada kesehatan. Sebab akumulasi tricolosan dalam tubuh dapat menimbulkan iritasi dan mengganggu keseimbangan hormon.
Silica
Silica atau yang lebih kita kenal dengan sebutan silikon adalah kandungan lain yang termasuk dihindari dalam clean beauty skincare.
Meski sangat berguna sebagai zat penyerap, abrasif, dan anti-caking dalam berbagai produk perawatan kecantikan, hingga dekoratif. Penggunaan silica masih harus diawasai dan diwaspadai, lho.
Hingga kini hanya ada satu jenis silica yang aman digunakan dalam produk kecantikan, yakni silika amorf.
Oxybenzone
Satu lagi bahan kimia yang dihindari dalam clean beauty skincare adalah oxybenzone. Sering ditemukan dalam formula tabir surya, bahan ini rupanya memiliki efek berbahaya yang justru bisa merusak sel kulit kita.
Kamu telah mengetahui konsep dari clean beauty skincare, yakni dengan tidak menggunakan bahan-bahan yang berisiko membahayakan kesehatan tubuh dan kulit kita
Mengapa Clean Beauty Skincare Harus Banget Dicoba?
Dari sini kamu pasti memahami bahwa clean beauty skincare memiliki manfaat tersendiri bagi penggunanya. Mulai dari rendahnya resiko untuk kesehatan, baiknya untuk alam, dan masih banyak yang lain.
Misalnya ketika memiliki kulit yang sensitif, berjerawat, atau bahkan terlalu kering, kadang membuat kita merasa takut untuk mencoba produk kecantikan tertentu.
Nah, dengan adanya tren clean beauty skincare ini keamanan produk yang kita gunakan juga akan lebih terjamin. Sebab kandungan-kandungan yang cukup berbahaya sebelumnya tidak digunakan, bahkan dilarang dalam tren kecantikan ini.
Setelah mengetahui fakta mengenai clean beauty skincare dari ulasan di atas, apakah kamu tertarik menggunakan produk perawatan kecantikan dengan tren ini?
Atau malah ragu dan tidak yakin dengan hasil penggunaan clean beauty skincare product?
Well, di Indonesia sendiri sudah banyak brand-brand kosmetik lokal yang turut menciptakan produk berkonsep clean beauty skincare. Mulai dari krim wajah, toner, balm, dan masih banyak yang lainnya.
Apa kamu mau mencoba? Atau barangkali kamu sudah pakai produk clean beauty skincare?
Yuk, bagikan tanggapan dan pengalamanmu mengenai clean beauty di kolom komentar.