Bisnis Kosmetik

Percantik Kuku Jarimu, Ketahui Berbagai Jenis Kuteks dan Cara Pakainya yang Benar!

jenis kuteks

Kalau lihat kuku yang warna-warni dan dihias dengan lucu, siapa yang enggak gemes dan coba memakai kuteks di kuku jemari sendiri?

Kuteks merupakan salah satu produk kecantikan yang umumnya digunakan untuk melengkapi penampilan kita.

Meskipun sifatnya yang opsional ini, penggemar kuteks juga enggak bisa dibilang sedikit. Sebab, banyak juga kok penyedia jasa nail art yang menawarkan jasa mereka di salon-salon di sekitar kita.

Faktanya pentingnya, nih, rupanya kuteks itu banyak macamnya. Yang tiap-tiap produknya sebenarnya memiliki fungsi dan menampilkan keindahan yang berbeda-beda.

Nah, biar bisa milih style yang matching sama karaktermu, baca ulasan berikut sampai habis, ya!

Jenis-jenis Kuteks yang Perlu Kamu Tahu

jenis-jenis kuteks

Secara umum ada delapan jenis kuteks yang perlu kamu tahu. Kedelapan jenis ini memiliki fungsi dan keindahan yang berbeda.

Mulai dari yang menampilkan kesan elegan, girly, dan sebagainya. Ada pula yang fungsinya untuk melengkapi dan membuat hasil nail art tampak sempurna.

Nah, biar enggak kelamaaan, langsung cek jenis-jenis kuteks yang perlu kamu tahu di bawah ini, ya!

Base dan Top Coat

Jenis yang petama adalah base dan top coat kuteks. Sebenernya, keduanya berfungsi untuk membuat hasil nail art lebih maksimal.

Sama seperti namanya, base coat digunakan sebagai dasar sebelum kutek dengan warna-warna tertentu diaplikasikan. Base coat berguna untuk memperkuat, melembapkan, dan membuat tekstur kuku jadi lebih rata dan halus.

Sementara top coat adalah lapisan paling akhir atau terluar dalam memakai nail art. Jenis kuteks satu ini bisa membuat hasil nail art yang kamu buat lebih tahan lama dan awet.

Selain itu, beberapa top coat juga bisa membuat proses pengeringan kutek lebih cepat. Penggunaan top coat juga pun bakal membuat kukumu tampak berkilau.

Kuteks Gel

Jenis kuteks selanjutnya adalah kutek gel. Berbeda dengan jenis kuteks lainnya, kutek gel ini terbilang cukup awet kalau dirawat dengan benar. Yakni bisa bertahan hingga dua minggu lamanya.

Sayangnya, kutek gel termasuk cukup ribet atau susah untuk diaplikasikan seorang diri. Oleh sebab itu banyak yang lebih memilih memakai kuteks gel di salon atau menggunakan jasa nail artist.

Kekurangan kuteks gel lainnya adalah sifatnya yang sukar dibersihkan, kamu perlu merendak kuku selama 10 menit dengan aseton. Kemudian mendorong kuteks perlahan denan stik kayu marnikur hingga cat terkelupas.

Kuteks Matte

Jenis kuteks selanjutnya adalah kuteks matte. Sebenarnya kutek ini sama seperti jenis pada umumnya, perbedaannya terletak pada keindahan yang dihasilkan oleh kuteks ini.

Kuteks matte memiliki warna yang kalem dan tidak memiliki kilau. Selain itu, permukaan kuku pun akan terlihat lebih mulus dan lebih mudah menyatu dengan warna kulit.

Sama seperti kutek pada umumnya, kuteks matte tidak mudah dihapus dan tidak bisa bertahan terlalu lama. Dengan begitu, kamu enggak perlu takut memberikan beban terlalu banyak pada kuku jarimu.

Kutek Akrilik

Ternyata cat akrilik yang biasa digunakan untuk karya seni bisa digunakan sebagai kutek juga, lho.

Cat akrilik sendiri terdiri dari dua bentuk, yakni ada yang cair dan juga bubuk. Keduanya bisa kita pakai sebagai campuran kuteks atau cat kuku.

Penggunaan cat akrilik sebagai kutek dapat memberikan warna yang lebih pigmented, juga agak mirip dengan yang dihasilkan oleh kuteks matte.

Sayangnya beberapa orang menyebutkan bahwa memakai akrilik sebagai kutek cenderung tidak aman. Maka, ada baiknya kalau kamu menggunakan kuku palsu terlebih dahulu sebagai dasarnaya.

Dengan begitu kesehatan dan kecantikan kuku jarimu enggak akan terganggu.

Kuteks Velvet

Kuteks velvet adalah jenis kutek lainnya yang harus banget kamu tahu, nih. Sebab kutek satu ini bisa dibilang memiliki karakteristik yang sangat unik.

Gimana enggak? Meski sekilas biasa saja karena wujudnya yang berbentuk bubuk dan cair, namun hasilya unik banget, lho!

Ketika menggunakan jenis kuteks ini kukumu akan tampak seperti ada bulu-bulu halusnya. Meski terkena air pun bulu-bulu ini enggak akan rontok, dan bakal muncul kembali begitu kuku jarimu mengering.

Bayangin, deh, gimana kalau kukumu punya bulu-bulu yang halus dan lucu. Pasti kamu pingin, kan?

Kuteks Glitter

Jenis yang terakhir adalah kuteks gliter, dan pastinya udah enggak asing lagi buatmu. Sebab, jenis kuteks satu ini terbilang cukup populer di kalangan pecinta nail art.

Penggunaan kuteks gliter akan bikin tampilan kukumu jadi lebih elegan dan keren, sebab efeknya yang bikin bersinar, mewah, tapi juga enggak norak.

Kamu bisa mengaplikasikan kuteks gliter dengan cara seperti biasa atau menggunakan spons agar lebih merata.

Sayangnya, kuteks glitter ini susah dihapus, Guys. Jadi penggunaannya juga enggak boleh terlalu sering, sebab akan berdampak buruk juga untuk kesehatan kuku jarimu.

Cara Menggunakan Kuteks yang Benar dan Rapi

kuteks

Banyak dari kita yang memilih pergi ke salon dan mengeluarkan biaya lebih untuk mendapatkan hasil nail art terbaik. Sebab, kalau dilakukan sendiri kadang hasilnya belepotan dan tidak merata.

Nah, biar kamu enggak perlu ke salon, berikut beberapa cara menggunakan kuteks agar hasilnya rapi dan cantik. Jangan lupa praktekkan di rumah, ya!

Pastikan Kuku Bersih Sebelum Menggunakan Kuteks

Beautiful professional nude beige manicure on a female hand against the background of a snow-covered Christmas tree on a sunny day in natural light

Kebersihan kuku ini enggak hanya didapat dari mencuci tangan, ya. Tapi juga mengatur potongan kuku dan merapikan bentuknya terlebih dahulu sebelum mengoleskan kutek.

Jika masih ada sisa-sisa kutek dari penggunaan sebelumnya, maka bersihkan nodanya sampai kukumu benar-benar mengilap. Bersihkan juga kotoran yang terselip di sela-sela kuku jari.

Dengan kuku yang bersih dan teksturnya yang halus, maka akan semakin mudah juga pengaplikasian kuteks tersebut di kukumu.

Jangan Lupakan Aplikasikan Base Coat

jenis-jenis kuteks (1)

Kamu pasti udah tahu, kan, apa itu kutek base coat dan fungsinya untuk hasil akhir nail art kita nanti? Well, banyak sebenarnya yang masih suka melompati langkah ini dan langsung mengaplikasikan kutek yang diinginkan.

Padahal, base coat enggak hanya berfungsi memberikan efek berkilau di permukaan kuku. Melainkan membuat kutek jadi lebih tahan lama, dan melindungi kuku dari efek buruk penggunaan kutek secara berlebihan.

Base coat bisa mencegah kuku jadi rapuh, berwarna kering, dan melindungi kesehatan kuku. Nah, kalau sudah tahu fungsinya gini, masih enggak mau pakai base coat dulu?

Oleskan Petroleum Jelly di Sekitar Kuku

Kalau bukan pro, emang kadang susah bikin nail art yang rapi dan cantik. Bahkan pada ahlinya saja, kamu pasti sering mendapati ada cat kuku yang berserakan di tepi-tepi jemari.

Tak hanya itu, kadang penggunaan kikir untuk merapikan kuku juga bisa menyebabkan adanya bagian dari kulit yang terluka dan tercabut.

Nah, untuk menanggulangi masalah ini kamu bisa mengoleskan petroleum jelly di sekitar kuku sebelum menggunakan kutek. Adanya pertoleum jelly ini akan mudah proses pembersihan cat kuku yang belepotan pada jari-jarimu.

Pilih Warna Kuteks Sesuai Selera dan Tone Kulit

kuku tidak sehat

Langkah selanjutnya adalah menentukan warna kuteks sesuai selera dan tone kulitmu. Dengan begitu, warnanya bisa menggambarkan karaktermu dan enggak akan terlihat berlebihan.

Rapikan dengan Cotton Bud

Setelah mengaplikasikan kutek, pasti ada bercak-bercak yang belepotan ke luar jalur kuku. Enggak perlu panik, kamu bisa kok merapikan kutek yang belepotan ini dengan menggunakan cotton bud.

Lakukan langkah ini sebelum kutek benar-benar kering dan mengeras, sebab nodanya pun akan jadi lebih susah untuk dihilangkan. Kalau sudah terlanjur kering, kamu bisa mencelupkan cotton bud tersebut ke dalam aseton terlebih dahulu.

Oleskan Top Coat Sebagai Finishing

Setelah kutek rapi dan sesuai dengan yang kamu inginkan, sebagai langkah akhir oleskan top coat pada kukumu.

Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, top coat dapat berfungsi sebagai finishing untuk membuat tampilan hasil nail art jadi lebih maksimal dan bertahan lama.

Top coat juga dapat membuat kutek lebih cepat kering, dan hasil akhirnya lebih glossy.

Nah itu adalah beberapa jenis kutek yang perlu kamu ketahui, disertai langkah pemakaiannya agar hasilnya jadi rapi dan cantik.

Kalau kamu punya tips-tips lainnya, boleh banget kasih tahu kami lewat kolom komentar!

author-avatar

About Mash Moshem Indonesia

PT. Mash Moshem Indonesia merupakan perusahaan jasa pembuatan kosmetik private label yang telah beroperasi sejak tahun 2011